BerandaHits
Jumat, 22 Mar 2018 22:44

Plot Twist Tak Terduga dalam Sekuel "Pacific Rim"

Pacific Rim: Uprising. (Hollywoodreporter.com)

Cerita dengan plot twist tak terduga di akhir film kembali menjadi kekuatan sekuel "Pacific Rim" yang tayang pada akhir Maret 2018 ini. Bertajuk "Pacific Rim: Uprising", diprediksi akan mampu mengulang kesuksesan seri sebelumnya. Seberapa menarik?

Inibaru.id – Rilis kali pertama di Amerika Serikat pada akhir Februari 2018 lalu, Pacific Rim: Uprising mulai tayang  perdana di bioskop Indonesia pada 21 Maret kemarin. Kendati nggak lagi disutradarai Gulielmo del Toro yang kini menjabat sebagai produser, film besutan Steven S Deknight ini tetap menjadi salah satu film yang paling ditunggu pencinta film seluruh dunia.

Seperti ditulis Kompas.com, Kamis (22/3), Pacific Rim: Uprising tetap menceritakan perseteruan antara robot raksasa Jaeger dengan kumpulan moster "Kaiju" sebagaimana seri sebelumnya, tapi dengan latar waktu 10 tahun setelah serangan kaiju berakhir.

Baca juga:
Kembangkan Ekonomi Syariah di Indonesia, Medcom.id Gandeng MES untuk Kerjasama
Membersihkan Sampah Antariksa dengan Laser

Mengambil sudut pandang protagonis Jake Pentecost (John Boyega), seorang anak dari pilot legendaris Jeager, Pacific Rim: Uprising mengawali kisah dengan keadaan Bumi yang sudah terbebas dari seranagn Kaiju. Namun begitu, robot-robot raksasa Jaeger tetap beroperasi karena terikat undang-undang.

Pacific Rim: Uprising. (Legendary Pictures)

Jake Pentecost merupakan anak kandung Stracker Pantecost, ranger pengendara Jaeger Striker Eureka yang gugur karena mengorbankan diri demi menutup celah Kaiju pada film pertama. Kehidupan Jake digambarkan suram lantaran harus dibayangi kehidupan ayahnya yang melegenda, sementara dia justru banyak melakukan tindakan kriminal.

Situasi berubah ketika Jake bertemu dengan seorang gadis bernama Amara Namani yang memiliki kemampuan merakit Jaeger. Pada waktu bersamaan, Kaiju kembali muncul dan mengancam keberadaan dunia. Bersama sang gadis dan para generasi baru pengendali Jeager, Jake pun menjadi para pahlawan muda yang memerangi keberadaan Kaiju yang muncul mendadak tersebut.

Berbeda dari seri pertama yang berfokus pada pembangunan karakter Jeager, sekuel film ini lebih menitik beratkan pada pengembangan cerita pada penokohan, dengan memberi porsi yang seimbang pada seluruh tokohnya.

Pacific Rim: Uprising. (Pacificrimmovie.com)

Jaeger dalam Pacific Rim: Uprising juga hanya menjadi "figuran", berbeda dengan seri sebelumnya yang lebih dominan. Keberadaan para tokoh manusia dalam film ini justru lebih mengontrol jalannya cerita. Yang menarik, sebagaimana film pertama yang rilis pada 2013, film kali ini juga kembali menyuguhkan jalan cerita yang nggak terduga.

Baca juga:
Meriung Nonton dan Diskusi "Night Bus" di Semarang
Ernest Bakal Garap Film Sempalan AADC

Nah, buat kamu yang tengah bersiap menonton Pacific Rim: Upsiring, jangan kehilangan fokus ya, karena bakal ada plot twist yang keren banget terkait sosok yang menjadi dalang utama di balik seranagn Kaiju dadakan tersebut.

Selain itu, Pacific Rim juga besar kemungkinan bakal ada trikuelnya lantaran pada pada bonus after-credit tokoh utama film ini sempat menyampaikan akan ada lanjutan film ketiganya.

Baiklah, Sobat Millens, selamat menonton dan menikmati ketegananya. Awas ada Kaiju! Ha-ha. (MEI/GIL)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024