BerandaHits
Senin, 13 Nov 2022 15:58

Nggak Nyangka, Pisang Juga Punya Efek Samping Ini

Pisang juga memiliki efek samping bagi orang-orang dengan kondisi tertentu. (Freepik/Macrovector)

Siapa sangka, pisang yang kerap menjadi andalan banyak orang sebagai pengganjal perut atau snack memiliki efek samping yang harus diwaspadai.

Inibaru.id – Selama ini pisang menjadi buah favorit banyak orang karena mengandung sejuta manfaat untuk kesehatan dan kecantikan.

Dengan mengonsumsi pisang, rasa mual yang kamu alami bisa berkurang, melawan depresi, hingga menetralkan kadar gula darah. Sayangnya, nggak semua orang aman mengonsumsi buah yang identik dengan warna kuning ini. Yap, pisang juga memiliki beberapa efek samping. Apa saja?

Gampang mengantuk

Banyak orang percaya bahwa pisang dapat meningkatkan energi dengan efektif. Hal ini ternyata kurang tepat. Pisang dapat menyebabkan kantuk. "Salah satu potensi efek samping pisang adalah kantuk," kata Alexandra Soare, RD, ahli diet terdaftar di Food on Mars dilansir Kompas (12/11).

Dia mengatakan, pisang mengandung protein triptofan yang diubah menjadi hormon tidur melatonin. Nah, jika protein triptofan dalam pisang ini terlalu banyak dikonsumsi, jangan heran kalau kamu nanti bangun terlambat.

Memperburuk sindrom iritasi usus besar

Potasium dalam pisang dapat memperburuk sindrom iritasi usus besar. (Freepik via Liputan6)

Kalau kamu mengidap sindrom iritasi usus besar yang mengikuti diet rendah FODMAP, sebaiknya membatasi konsumsi pisang. Diet rendah FODMAP adalah diet yang mengharuskan pelakunya mengurangi atau menghindari makanan berkarbohidrat rantai pendek.

Kepanjangan FODMAP adalah fermentable oligosaccharides (oligosakarida yang bisa difermentasi), disaccharides (disakarida), monosaccharides (monosakarida), dan polyols (poliol). "Pisang matang dengan beberapa bintik coklat dapat menyebabkan masalah pencernaan bagi mereka yang mengikuti diet rendah FODMAP," jelas Holly Klamer, MS, RDN, ahli diet di My Crohn's and Colitis Team.

Harus dihindari penderita penyakit ginjal

Pisang yang terlalu banyak dikonsumsi, dapat membahayakan kesehatan, terlebih bagi penderita penyakit ginjal. American Kidney Fund melaporkan, seseorang dengan penyakit ginjal cenderung berjuang dengan kadar potasium tinggi di dalam darah. Ini karena ginjal nggak mampu menyaring potasium secara efektif.

Dalam satu buah pisang berukuran sedang memiliki potasium sekitar 11 persen dari asupan harian yang direkomendasikan. Potasium inilah yang harus dihindari penderita penyakit ginjal.

Nggak aman jika bertemu dengan beta-blocker

Jika kamu sedang mengonsumsi beta-blocker atau penghambat beta, sebaiknya hindari makan pisang. Beta-blocker adalah obat untuk menurunkan tekanan darah tinggi atau hipertensi. Studi pada 2017 yang diterbitkan dalam jurnal Hypertension menemukan, beta-blocker meningkatkan risiko potasium tinggi atau hiperkalemia sebesar 13 persen.

Asal kamu tahu, jika diabaikan, hiperkalemia berpotensi menyebabkan nyeri dada, jantung berdebar-debar, dan sesak napas. Satu buah pisang bisa mengandung hingga 517 miligram potasium. Buat kamu yang mengonsumsi jenis obat ini, sebaiknya berkonsultasi ke dokter jika pengin makan pisang.

Sudah jelas ya, Millens, jika nggak semua orang bisa makan pisang. (Siti Zumrokhatun/E07)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: