BerandaHits
Jumat, 20 Okt 2022 13:41

Mengenal Pondok Pesantren Luhur Dondong, Ponpes Tertua di Jawa Tengah

Ponpes Luhur Dondong, Ponpes tertua di Jawa Tengah. (Duniasantri.co)

Ternyata, pondok pesantren tertua di Jawa Tengah ada di Kota Semarang. Namanya adalah Ponpes Luhur Dondong. Seperti apa ya sejarah dari ponpes ini?

Inibaru.id – Kalau kamu sedang berada di Kelurahan Wonosari, Kecamatan Ngaliyan, Jawa Tengah, pasti bakal menemukan sebuah pondok pesantren dengan ukuran yang cukup besar. Namanya adalah Pondok Pesantren Luhur Dondong. Ponpes ini adalah yang tertua di Jawa Tengah.

Pesantren yang didominasi warna hijau dan putih ini didirikan pada 1609 M, tepatnya oleh Kiai Syafii Pijoro Negoro. Meski begitu, ada versi lain yang menyebut pesantren ini baru didirikan tiga tahun kemudian, tepatnya saat Mataram Islam dipimpin oleh Sultan Agung.

“Berdasarkan informasi dari masyarakat, alumni, dan sejumlah tokoh, Kiai Syafii PIjori Negoro masuk dalam bagian pasukan Mataram di bawah pimpinan Sultan Agung untuk melawan VOC di Batavia pada 1629,” ucap Tubagus Mansor, keturunan ketujuh dari pendiri ponpes tersebut sebagaimana dilansir dari Tribun Jateng, Selasa (18/10/2022).

Pesantren ini juga kabarnya terlibat dalam sejarah lain, yaitu Perang Jawa yang dikobarkan oleh Pangeran Diponegoro pada 1825 sampai 1830. Konon, pasukan Pangeran Diponegoro yang begerilya di sekitar Jawa menjadikan ponpes ini sebagai salah satu markasnya.

“Saking seringnya dipakai markas pejuang, musala ini (Musala Abu Darda di dalam kompleks ponpes) pernah dibakar Belanda,” ungkap laki-laki yang kini dipanggil sebagai Gus Toba tersebut sebagaimana dilansir dari Halo Semarang, (4/9/2019).

Bangunan Ponpes Luhur Dondong. (Kumparan/Retno Sari)

O ya, awalnya ponpes ini berlokasi di kawasan Mangkang Kulon Utara, tepatnya dekat dengan Pantai Panggung. Tapi, karena di sana sering banjir, ponpes pun kemudian direlokasi ke Kampung Dondong yang dianggap lebih aman dari bencana alam. Sejak saat itulah, nama ponpes tersebut dikenal dengan sebutan Luhur Dondong.

Sayangnya, belakangan ini wilayah Kampung Dondong juga sudah beberapa kali diterjang banjir bandang. Soalnya, wilayah atas Kecamatan Ngaliyan yang awalnya adalah hutan kini dijadikan pabrik dan perumahan. Otomatis, nggak ada lagi wilayah resapan air yang bisa mencegah terjadinya bencana alam.

“Puncaknya pada November 2010. Terjadi banjir bandang yang merusak sejumlah bangunan inti pesantren,” cerita Gus Toba.

Ponpes yang dulu jadi tempat nyantri Mbah Sholeh Darat alias Kiai Umar yang dikenal sebagai guru dari Raden Ajeng Kartini kini tidak memiliki banyak santri. Per Oktober 2020 ini, hanya ada 15 orang santri dari berbagai daerah yang mondok di sana. Tapi, dia menyebut jumlah santri kalong, santri yang berasal dari wilayah sekitar ponpes dan nggak tinggal di asrama pesantren, cukup banyak.

Nggak nyangka ya, Millens ternyata pondok pesantren tertua di Jawa Tengah ada di Kota Semarang. (Arie Widodo/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024