BerandaHits
Kamis, 24 Des 2025 18:09

Mengenal Cloud Dancer; Warna Putih 'Awan Menari' yang Bakal Menghiasi Tahun 2026

Cloud dancer menjadi tren warna 2026. (Pantone)

Lupakan warna mencolok yang bikin mata lelah! Tahun 2026 bakal jadi panggung buat Cloud Dancer, warna putih lembut pilihan Pantone yang bawa misi ketenangan dan awal baru bagi kita semua.

Inibaru.id – Pernah nggak sih kamu merasa jenuh dengan segala warna-warni neon yang mencolok atau tren outfit yang terlalu ramai? Kalau iya, kamu bakal suka banget sama tren yang satu ini. Menyambut tahun 2026, dunia desain dan lifestyle diprediksi bakal kembali ke titik nol yang menenangkan. Kuncinya ada pada satu warna: Cloud Dancer.

Pantone Color Institute, otoritas warna paling berpengaruh di dunia, telah membocorkan bahwa warna dengan kode PANTONE 11-4201 ini bakal menjadi Color of the Year 2026. Bukan merah berani atau biru elektrik, tahun depan justru akan didominasi oleh kelembutan warna putih yang puitis ini.

Bukan Sekadar Putih Tembok

Selain putih lembut, lemon icing juga bakal memeriahkan 2026. (Pinterest)

Mungkin kamu bertanya-tanya, "Eh, bukannya putih ya putih saja?" Eits, tunggu dulu! Melansir CNN dan Vogue, Cloud Dancer adalah warna putih yang sangat spesifik. Jika putih biasa terkadang terasa "dingin" dan kaku seperti seragam rumah sakit, Cloud Dancer punya sentuhan rona (undertone) yang lebih lembut dan "creamy".

Bayangkan gumpalan awan di siang hari yang cerah namun tidak menyilaukan mata. Ada kesan hangat yang tipis, membuat siapa pun yang melihatnya merasa nyaman. Leatrice Eiseman, sang direktur eksekutif di Pantone, menyebut bahwa warna ini merepresentasikan kebutuhan manusia akan kejernihan dan ruang untuk bernapas di tengah dunia yang makin penuh polusi suara dan visual.

O ya, pemilihan warna ini nggak sembarangan lo, Gez. Di tahun 2026, masyarakat global diprediksi bakal makin menghargai konsep mindfulness dan gaya hidup yang lebih lambat (slow living). Setelah bertahun-tahun bergelut dengan hiruk-pikuk teknologi dan krisis global, Cloud Dancer hadir sebagai simbol "kanvas kosong". Ia memberikan kesempatan bagi setiap orang untuk memulai awal yang baru.

Dalam dunia psikologi warna, Cloud Dancer memberikan efek relaksasi yang luar biasa. Ia melambangkan kemurnian, keterbukaan, dan kejujuran. Nggak heran kalau para pengamat tren menyebut warna ini sebagai pahlawan bagi mereka yang ingin lepas sejenak dari stres digital.

Bakal Jadi Primadona di Semua Lini

Jangan kaget kalau nanti kamu bakal sering banget ketemu si "Awan Menari" ini di berbagai tempat:

  • Fashion & Beauty: Tren quiet luxury atau kemewahan yang nggak pamer bakal makin kental. Gaun satin, kemeja linen, hingga cat kuku dengan warna Cloud Dancer bakal jadi favorit. Penampilanmu bakal terlihat mahal tanpa harus berusaha keras.
  • Interior Rumah: Buat kamu yang suka renovasi kamar, warna ini adalah pilihan terbaik untuk menciptakan kesan luas dan bersih. Padukan dengan furnitur kayu minimalis atau tanaman hijau, dan voila! kamarmu bakal terasa seperti resort mewah di Bali.
  • Gadget & Otomotif: Brand teknologi besar mulai melirik warna ini untuk memberikan kesan produk yang ramah lingkungan dan futuristik namun tetap manusiawi.

Nah, biar nggak terlihat pucat saat memakai Cloud Dancer, kuncinya ada pada tekstur. Kamu bisa memakai atasan berbahan rajut (knit) atau sutra. Jika ingin lebih berani, padukan dengan warna earth tone seperti cokelat susu atau hijau zaitun agar tampilanmu tetap membumi.

Jadi, gimana Gez? Sudah siap menyambut tahun 2026 dengan koleksi serba Cloud Dancer? Yuk, mulai cicil koleksinya dari sekarang! (Siti Zumrokhatun/E05)



Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Berbagai Keseruan yang Bisa Kamu Sambangi saat Musim Dingin di Seoul

11 Des 2025

Mencicipi Rasa Legendaris di Bakmi Jawa Pak Bagyo Magelang

11 Des 2025

Bebas Pilih Menu; Makan Gratis di Warmah Semarang untuk Korban Bencana Sumatra

11 Des 2025

Yang Harus Diperhatikan Generasi Muda saat Mempersiapkan Dana Pensiun

11 Des 2025

Plankton, Rahasia Warna-warni Kinclong Ikan Koi

11 Des 2025

Alas Krendowahono Bukan Sekadar Hutan, tapi Pusat Ritual Sakral

11 Des 2025

PLTN Pertama di Indonesia Ditargetkan Beroperasi 2032, Begini Rincian Rencananya

12 Des 2025

Kenapa Sih saat Foto Paspor Nggak Boleh Senyum? Ini Alasannya

12 Des 2025

Setahun Terakhir, Ada 43 Anak Jadi Korban Kekerasan Seksual di Jateng

12 Des 2025

Banjir Semakin Parah, Jateng Susun Strategi Adaptasi Dampak Perubahan Iklim

12 Des 2025

Inspirasi Sepekan; dari Kiai Mangrove hingga Aksi 'Warga Bantu Warga' di Kota Lunpia

12 Des 2025

Tanpa Keseimbangan Hulu-Hilir, Banjir Permanen Hantui Pantura Jateng

12 Des 2025

Dua Arca Diduga dari Abad ke-10 Ditemukan di Sragen, Ada Teko Jepang Ikut Terkubur!

12 Des 2025

Kisah Kadjo, Abdi Dalem Muda dari Solo yang Dikirim ke Belgia dan Sukses Jadi Ahli Arloji!

12 Des 2025

Pentingnya Memahami Pencegahan dan Penanganan Pertama Kebakaran

13 Des 2025

Mengapa Semakin Banyak Gen Z yang Kosongkan Profil Instagramnya?

13 Des 2025

Mitigasi Banjir Kota Semarang; Pakai 'Bola GPS' untuk Lacak Titik Penyumbatan Air

13 Des 2025

Tanda-Tanda Awal Autisme pada Bayi dan Balita; Mengapa Deteksi Dini Penting?

13 Des 2025

Soal Ilegal Logging; Prabowo Janji Sikat Habis Pelaku

13 Des 2025

Labeli Angker, Cara Cerdas Leluhur Jaga Pohon?

13 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: