BerandaHits
Rabu, 31 Mei 2022 15:00

Luar Biasa, Nelayan di Kendal Bisa Mendengar Suara Ikan!

Ilustrasi: Nelayan di Kendal bisa mendengarkan suara ikan. (preciousisland.id)

Nelayan di Kendal, Jawa Tengah ada yang memiliki kemampuan unik dan luar biasa, yakni bisa mendengar suara ikan. Berbekal kemampuan ini, mereka pun bisa menjaring ikan cukup banyak.

Inibaru.id – Masyarakat di berbagai daerah di Indonesia punya kearifan lokalnya sendiri-sendiri. Nah, khusus untuk nelayan di Kendal, Jawa Tengah, mereka memiliki kemampuan unik yang bisa membantu mereka mendapatkan ikan saat melaut. Kemampuan tersebut adalah mendengar suara ikan. Kok bisa ya?

Para nelayan yang tinggal di Dusun Bulusan, Desa Gempolsewu, Kecamatan Rowosari, Kendal, secara turun-temurun memiliki kemampuan luar biasa ini. Soalnya, mereka masih menangkap ikan dengan metode tradisional, tepatnya memakai jaring. Demi memastikan ikan yang tertangkap cukup banyak, mereka pun belajar untuk mendengarkan ikan.

Salah seorang nelayan dari daerah tersebut, Kusnadi, menyebut hanya segelintir nelayan dari daerah tersebut yang memiliki kemampuan unik tersebut. Dia adalah salah seorangnya dan mulai bisa mendengarkan ikan sejak usianya 25 tahun.

“Awalnya itu ngikut. Nggak nyangka bisa mendengar suara ikan. Saya dari mulai kelas 1 SD sudah ikut melaut. Tidur di kapal. Berarti, sejak tahun 90-an. Sudah hampir 30 tahun (jadi nelayan). Mulai bisa dengar suara ikan itu (usia) 25 tahun,” ujarnya, Oktober 2021 lalu.

Dia mengaku mulai mempelajari suara ikan saat menabur jaring. Tak hanya tahu kalau ikan sudah menempel pada jaring, dia juga tahu setiap jenis ikan punya suara yang berbeda-beda. Contohlah, yang paling sulit didengar adalah ikan kembung. Dia baru bisa mendengarkannya kalau ikan ini sedang bergerombol.

Kusnadi, salah satu nelayan yang bisa mendengarkan suara ikan. (Detik/Andhika Prasetya)

“Kalau ikan yang paling kenceng (suaranya) itu ikan legon, gilig, suaranya ‘totot totot’ kayak orang kentut. Ada juga ikan cruwa yang paling bising, tapi ‘totot’nya beda,” terang Kusnadi.

Dia mengaku harus berada di dekat ikan-ikan tersebut untuk mendengarkannya, setidaknya di jarak 200 atau 300 meter. Selain itu, dia juga harus mampu mengikuti pergerakannya. Namun, dia nggak bisa mendengar ikan kalau ada banyak kapal di sekitarnya. Suara ikan jadi tersamarkan sehingga membuatnya kesulitan.

“Untuk dengar ikan paling telinga di dalam air saja. Paling nggak kalau cuaca tenang, 200-300 meter udah dengar. Oh itu ikannya di arah sana,” ceritanya.

Dia terbiasa melaut dengan dua orang rekan lainnya. Tugasnya adalah sebagai ‘juru arus’ alias orang yang menentukan di mana jaring harus ditabur. Kusnadi biasanya pergi melaut dari pagi dan baru pulang pada siang hari. Setidaknya, sekali melaut bisa mendapatkan 10 kg ikan, Millens.

Sayangnya, pendapatannya dari menjual hasil ikan tangkapannya belum tentu bagus. Jika sedang mujur, dia bisa mendapatkan hasil kotor Rp 600 ribu untuk setiap kali melaut. Tapi, kalau sedang nggak beruntung, bisa jadi Kusnadi hanya bisa membawa pulang Rp 20 ribu.

Menarik juga ya kemampuan mendengarkan ikan oleh nelayan dari Kendal ini, Millens. (Det/IB09/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: