BerandaHits
Rabu, 10 Jun 2025 17:32

Lindungi Pantai Klothok, Wonogiri 'Mageri Segoro' dengan Tanam Ratusan Bibit Pohon

DLH Wonogiri menanam 400 bibit pohon di Pantai Klothok, Paranggupito melalui program 'Mageri Segoro'. (Humas Jateng)

Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, DLH Wonogiri tanam 400 bibit pohon di Pantai Klothok, Paranggupito. Kegiatan ini jadi langkah awal dari Program Mageri Segoro untuk lindungi ekosistem pesisir selatan.

Inibaru.id - Angin laut yang berdesir pelan mengayunkan ratusan pohon yang baru saja ditanam di Pantai Klothok, Kabupaten Wonogiri. Saat ini, pohon-pohon itu masih bayi. Namun, suatu hari nanti mereka akan menjadi penyelamat bagi masyarakat yang tinggal di pesisir pantai tersebut.

Hal itulah yang diyakini para sukarelawan yang tergabung dalam gerakan peduli lingkungan bertajuk "Mageri Segoro" yang digelar di pantai molek tersebut pekan lalu, bertepatan dengan peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia.

Sebanyak 400 bibit pohon ditanam serentak oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Wonogiri. Bibit tersebut terdiri atas 175 cemara laut, 100 ketapang, dan 125 ketapang kencana. Pohon-pohon ini memang yang paling cocok ditanam di pesisir untuk menangkal abrasi dan gelombang pasang.

“(Sebanyak) 400 bibit pohon tersebut ditanam serentak di area Pantai Klothok Paranggupito. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya untuk meningkatkan kepedulian terhadap pelestarian lingkungan, khususnya di wilayah pesisir selatan Kabupaten Wonogiri,” tutur Kepala DLH Wonogiri, Bahari, seusai penanaman.

Baru Tahap Awal

Aksi ini merupakan tahap awal dari penanaman pohon massal yang dilakukan untuk melindungi kawasan pesisir di Wonogiri. Hingga akhir tahun ini, Bahari menargetkan akan ada 1.500 batang pohon yang bakal ditanam.

“Ini baru tahap I, nanti tahap II dan tahap III, sejumlah 1.500 batang. Total semua ada 1.900 batang yang merupakan bibit pohon bantuan dari Perum Jasa Tirta I, CV Lulus Tani Ngadirojo, dan juga UGM. Tahap II dan tahap III nanti kami rencanakan selesai pada akhir 2025,” ungkapnya.

Program ini bertujuan meningkatkan kepedulian terhadap pelestarian lingkungan, khususnya di wilayah pesisir selatan Kabupaten Wonogiri. (Eksplore_Wonogiri/IG)

Selain menanam pohon, para peserta juga diajak melakukan aksi bersih-bersih pantai. Hasilnya, sebanyak 35,8 kilogram sampah, baik organik maupun anorganik, berhasil dikumpulkan. Langkah ini sejalan dengan tema global Hari Lingkungan Hidup Sedunia tahun ini, yaitu Ending Plastic Pollution.

Total ada 120 peserta yang terlibat dalam kegiatan tersebut. Mereka berasal dari berbagai unsur, mulai dari perwakilan perangkat daerah hingga instansi terkait.

Aksi Kolaboratif

Bahari menegaskan, kegiatan ini menjadi upaya untuk membangun kolaborasi yang kuat antarperangkat daerah dan instansi di Wonogiri dalam upaya untuk menjaga kelestarian lingkungan. Dia berharap, program ini nggak dimaknai secara simbolis belaka.

"Kami harap ini menjadi kontribusi untuk mendukung perlindungan ekosistem pantai dan mendorong upaya peningkatan tutupan lahan," ucapnya.

Ke depan, dia berharap program ini nggak berhenti sebatas penanaman, tapi akan dilanjutkan dengan pemeliharaan pohon yang telah ditanam tersebut sebagai bagian dari upaya mendukung pengelolaan lingkungan yang lebih terarah.

Penanaman pohon dan bersih pantai adalah langkah kecil yang berdampak besar untuk lingkungan pesisir. Siapa pun bisa melakukannya jika berniat dan berusaha mewujudkannya. Nggak harus menunggu pemerintah bergerak, karena kita pun bisa menginisiasinya. Bagaimana menurutmu? (Siti Zumrokhatun/E10)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: