BerandaHits
Minggu, 7 Okt 2023 17:00

Jangan Berjalan di Atas Eskalator saat Berada di Jepang

Ada aturan yang isinya adalah larangan bagi warga Jepang berjalan di eskalator. (Ikidane Nippon)

Meski sedang buru-buru, sebaiknya kamu nggak berjalan di atas eskalator di Jepang. Kamu harus berdiri diam hingga tiba di ujung. Apa alasannya?

Inibaru.id – Eskalator atau tangga berjalan merupakan teknologi menarik yang memudahkan banyak orang untuk naik-turun tangga tanpa merasa lelah. Biasanya, tangga berjalan ini dipasang di gedung dengan banyak lantai seperti bandara atau mal.

Kendati sudah dimudahkan dengan nggak perlu melangkahkan kaki menaiki tangga, gerakan eskalator yang acap dianggap terlalu lambat membuat sebagian orang tetap berjalan di atas tangga yang bergerak, menyelinap di antara orang-orang yang berdiri, terlebih untuk mereka tengah terburu-buru.

Kita mungkin menganggap tindakan menyalip orang-orang di atas eskalator itu sebagai sesuatu yang wajar. Namun, ternyata nggak demikian dengan masyarakat di Nagoya, Jepang. Berjalan di atas eskalator nggak boleh dilakukan di ibu kota Prefektur Aichi tersebut.

Aturan itu berlaku untuk semua orang. Di kota pesisir ini, warga diwajibkan untuk tetap berdiri diam selama berada di atas eskalator hingga tiba di ujung tangga. Hal tersebut diterapkan karena meningkatnya kasus kecelakaan karena tangga berjalan tersebut dalam beberapa tahun belakangan.

Ratusan Insiden

Warga diminta nggak berjalan dan menunggu di eskalator. (Inilah)

Insiden kecelakaan di eskalator memang cukup meresahkan di Jepang. Biasanya, kecelakaan terjadi pada jam sibuk. Asosiasi Eskalator Jepang mencatat, selama periode 2018-2019, telah terjadi 805 insiden berkaitan dengan tangga berjalan tersebut.

Insiden ini umumnya terjadi karena orang-orang memburu waktu. Di tengah padatnya orang yang juga tergesa-gesa, mereka berjalan bahkan berlarian di antara pengguna eskalator yang berdiri menunggu sampai lantai tujuan.

Nah, nggak mau warganya mengalami insiden serupa, Pemkot Nagoya pun mewajibkan semua orang tetap diam dan berbaris rapi di sisi kanan atau kiri saat naik eskalator. Aturan ini ditetapkan sejak 2022 lalu. Para pelanggar aturan biasanya akan ditegur petugas.

Nggak hanya di Nagoya, aturan serupa juga sudah lebih dulu diterapkan di Prefektur Saitama. Sejak 2021, prefektur yang berbatasan dengan Tokyo itu rajin melakukan kampanye larangan berjalan di atas eskalator melalui iklan di televisi dan poster yang ditempel di stasiun kereta api.

Wah, ternyata seberbahaya itu ya berjalan di atas eskalator? So, buat kamu yang masih sering bergerak di tangga otomatis ini, kurang-kurangin, deh! Mengganggu pengguna yang lain juga, kan? (Arie Widodo/E03)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Cantiknya Deburan Ombak Berpadu Sunset di Pantai Midodaren Gunungkidul

8 Nov 2024

Mengapa Nggak Ada Bagian Bendera Wales di Bendera Union Jack Inggris Raya?

8 Nov 2024

Jadi Kabupaten dengan Angka Kemiskinan Terendah, Berapa Jumlah Orang Miskin di Jepara?

8 Nov 2024

Banyak Pasangan Sulit Mengakhiri Hubungan yang Nggak Sehat, Mengapa?

8 Nov 2024

Tanpa Gajih, Kesegaran Luar Biasa di Setiap Suapan Sop Sapi Bu Murah Kudus Hanya Rp10 Ribu!

8 Nov 2024

Kenakan Toga, Puluhan Lansia di Jepara Diwisuda

8 Nov 2024

Keseruan Pati Playon Ikuti 'The Big Tour'; Pemanasan sebelum Borobudur Marathon 2024

8 Nov 2024

Sarapan Lima Ribu, Cara Unik Warga Bulustalan Semarang Berbagi dengan Sesama

8 Nov 2024

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024