BerandaHits
Minggu, 11 Des 2021 15:00

Hobi Main Media Sosial Bisa Memperburuk Perubahan Iklim, Lo

Hobi main media sosial buruk untuk perubahan iklim. (Inibaru.id/Triawanda Tirta Aditya)

Kesannya sepele ya, Millens. Tapi, kebiasaan main media sosial berlebihan ternyata bisa memperburuk perubahan iklim lo. Kok bisa, ya?

Inibaru.id – Kini, media sosial seperti menjadi hal yang sangat sering kita buka sepanjang hari. Nggak hanya seru untuk dilihat, media sosial juga seperti jadi dunia baru bagi semua orang. Masalahnya, kebanyakan main media sosial bisa memperburuk perubahan iklim, lo.

Eh, kok bisa sih perubahan iklim terkait dengan kebiasaan main media sosial, ya? Kalau soal ini, sudah ada penelitiannya lo. Pada 2010 lalu, Greenspector, organisasi efisiensi energi melakukan studi untuk mengetahui bagaimana dampak kebiasaan scrolling Instagram terhadap emisi karbon dunia. Hasilnya adalah, efeknya jauh lebih buruk dibandingkan dengan mengunggah foto, mengunggah story foto, hingga melakukan live viewing atau live hosting.

Setiap harinya, pengguna Instagram rata-rata menghasilkan dampak emisi karbon sebesar 18,6 gEqCO2. Angka ini setara dengan emisi karbon yang dihasilkan mobil kecil yang melaju sebesar 166 meter, Millens.

Setiap kali kamu menghabiskan scrolling lini masa Instagram selama semenit, efek karbonnya setara dengan berkendara 13 meter dengan mobil kecil. Masalahnya, rata-rata pengguna Instagram menghabiskan waktunya 28 menit setiap hari di media sosial ini.

Nah, kalau jumlah ini ditotal dengan kebiasaan pengguna Instagram seluruh dunia yang mencapai 500 juta orang per hari. Dampak emisi karbonnya setara dengan berkendara sejauh 83 juta km!

Penggunaan media sosial bikin boros listrik. Padahal, pembangkitnya masih memakai batu bara. (Inibaru.id'/Triawanda Tirta Aditya)

Kok bisa main-main media sosial sampai menyebabkan dampak emisi karbon? Penyebabnya ya karena hal ini akan menghabiskan baterai ponsel kamu. Padahal, baterai ponsel kamu harus diisi ulang dengan listrik. Nah, pembangkit listrik ini masih memakai bahan yang nggak ramah lingkungan seperti batu bara, Millens.

Contohlah, setiap kali kamu mengunggah sebuah foto, bakal menghabiskan rata-rata energi listrik 5,12 kWh. Bayangkan kalau jumlah ini diakumulasikan dari ratusan juta pengguna Instagram di seluruh dunia. Banyak, kan?

Emisi Karbon Semakin Meningkat di Masa Pandemi

Jadi ya, Millens, di masa pandemi ini, banyak orang yang di rumah aja dan sering menghabiskan waktunya dengan gawai seperti laptop atau ponsel. Kesannya bagus ya nggak keluar rumah dan menghasilkan emisi dari kendaraan. Sayangnya, menurut Badan Energi Internasional (IEA), pada 2021 ini, angka emisi karbon melonjak drastis, yakni 4,5 persen dari tahun sebelumnya.

Penyebabnya, penggunaan listrik yang lebih banyak dari biasanya. Padahal, sumber energi listrik ya masih memakai batu bara yang nggak ramah lingkungan.

“Emisi karbon secara global mengalami peningkatan 1,5 miliar ton pada 2021, didorong oleh penggunaan batu bara kembali di sektor tenaga listrik,” ujar Direktur Ekeskutif IEA Fatih Birol.

Hm, sebaiknya nggak terlalu sering main media sosial, ya Millens. Selain baik untuk iklim, baik juga untuk kesehatan mentalmu. (Eur, Cnb, Pra/IB09/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: