BerandaHits
Jumat, 21 Mei 2020 09:30

Corona, Lazizmas Permata Puri Kumpulkan dan Salurkan Zakat Fitrah Lebih Awal

Proses pembayaran zakat fitrah. (Inibaru.id/ Zulfa Anisah)

Pemerintah mengimbau agar pembagian zakat fitrah dilakukan lebih awal akibat pandemi corona agar bisa membantu memenuhi kebutuhan masyarakat. Salah satu unit pengumpulan zakat yang membagikan zakat fitrah adalah Lazismas Permata Puri Ngaliyan. Mereka telah membagikan zakat sejak pertengahan Ramadan lalu.

Inibaru.id - Salah satu yang kewajiban umat muslim menjelang Hari Raya Idulfitri adalah membayarkan zakat fitrah. Di Indonesia, zakat fitrah biasa dibayar dengan uang tunai atau beras sebagai makanan pokok sehari-hari. Menurut pengurus Unit Penerima Zakat (UPZ) Lazizmas Permata Puri, Slamet Riyanto, besaran uang zakat fitrah untuk satu orang di tahun ini adalah sebesar Rp 35 ribu.

Beberapa hari menjelang Lebaran, saya sempat berkunjung ke salah satu lembaga zakat di perumahan di sekitar Semarang. Dalam ruangan kecil yang sehari-harinya digunakan oleh pengurus untuk mengurus administrasi zakat tersebut. Ada pula tumpukan sembako yang masih tersisa. Rencananya sembako tersebut bakal dibagikan ke warga perumahan dan sekitar perumahan Permata Puri.

“Pendistribusiannya sudah kita mulai sejak pertengahan Ramadan,” tutur Slamet, Selasa (19/5).

Zakat fitrah berupa beras sebesar 2,5 Kg per orang. (Inibaru.id/ Triawanda Tirta Aditya)<br>

Menurutnya, hal tersebut mengacu pada imbauan pemerintah untuk membagikan zakat lebih awal akibat pandemi corona. Untuk itu, panitia zakat fitrah Lazizmas Permata Puri yang telah menerima pembayaran zakat fitrah dari awal Ramadan telah membagikan ratusan paket sembako. Ratusan mustahik (golongan penerima zakat) yang menjadi sasaran pembagian zakat ini adalah pekerja lepas di sekitar perumahan serta warga desa di sekitar perumahan mewah tersebut.

“Target para pekerja pocokan, tukang taman, satpam dan warga di Beringin. Untuk warga permata puri dibagikan menjelang lebaran,” tuturnya.

Riyanto mengaku dalam pembagiannya pun dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan yang berlaku. Setiap mustahik bakal mendapatkan kupon dengan waktu pengambilan yang berbeda satu dengan lainnya sehingga nggak menimbulkan kerumunan.

Zakat yang dibagikan kepada masyarakat berupa paket sembako serta uang tunai. Riyanto menyebutkan besaran zakat yang dibagikan ini memang tak besar, tapi dia berharap bisa membantu kebutuhan warga yang benar-benar membutuhkan.

Data muzakki (golongan pembayar zakat). (Inibaru.id/ Zulfa Anisah)

“Memang dalam pembagian zakat seperti itu jangan sampai dilihat dari nilainya,” tuturnya.

Mengacu data yang panitia zakat Lazizmas Permata Puri, ada sekitar 1700-an muzakki yang membayarkan fitrah pada Ramadan tahun lalu. Angka ini pula yang menjadi acuan penerimaan zakat di tahun ini. Sayangnya hingga kurang dari seminggu lebaran, penerimaan zakat fitrah di UPZ ini dirasa menurun dari tahun lalu.

“Tahun kemarin penerimaan zakat terkumpul Rp 56 juta, tahun ini sampai hari ini H-6 masih Rp 30-an juta,” tutur Slamet.

Fenomena ini dirasakannya sebagai dampak corona yang membuat ekonomi masyarakat menjadi menurun.

Kalau suasana penerimaan dan pembagian zakat fitrah di daerahmu gimana nih, Millens? (Zulfa Anisah/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024