BerandaHits
Rabu, 26 Mei 2020 16:00

Biar Aman, Ikuti Tips Aman Masak Menggunakan Kompor Gas Ini

Ilustrasi memasak dengan kompor gas. (Flickr/ Ivan Radic)

Kita tentu pernah mendengar kasus kebakaran yang disebabkan oleh penggunaan kompor gas. Agar hal ini nggak lagi terjadi, sebaiknya kamu mulai memperhatikan beberapa tips aman memasak dengan kompor gas berikut ini.

Inibaru.id - Kebakaran yang disebabkan oleh kompor gos cukup sering terjadi di Indonsia. Masalahnya, adalah, hal ini nggak hanya menyebabkan kerugian material, melainkan juga bisa memakan korban jiwa atau luka. Karena alasan inilah kamu sebaiknya berhati-hati saat menggunakannya.

Banyak faktor yang menyebabkan kebakaran kompor gas, mulai dari kelalaian seseorang hingga memang karena faktor kecelakaan seperti lupa mematikan kompor hingga adanya kebocoran pada selang atau tabung gas.

Berikut adalah beberapa tips aman menggunakan kompor gas agar kamu nggak sampai menjadi korban kebakaran.

Pastikan Sudah Memasang Selang Regulator dengan Tepat

Ilustrasi. (BPGuide)

Tips pertama yang bisa kamu lakukan adalah memastikan selang regulator sudah terpasang dengan tepat. Untuk memastikan kompor dan tabung gas dapat berfungsi dengan baik, pasang selang dan regulator dengan benar. Kalau pemasanganmu nggak sempurna, dapat mengakibatkan ledakan pada tabung gas lo, Millens.

Sebelum menyalakan kompor, pastikan selang sudah terpasang dengan baik pada regulator, kompor dan tabung gas, ya. Kamu harus segera memperbaiki posisi tabung gas kalau terdengar suara mendesis atau muncul bau gas. Pastikan tekan tuas pengaturnya hingga terdengar bunyi “klik” sebelum menyalakan kompor ya Millens.

Oya, pastikan selang nggak tertekuk ya, sebab dapat menyebabkan aliran gas dari tabung ke kompor terhambat. Selang yang tertekuk atau terjepit juga bisa mengakibatkan selang rapuh, pecah dan menyebabkan kebocoran gas.

Gunakan Perlengkapan Berlabel SNI

Ilustrasi gas berlabel SNI. (Tempo./ Dinul Mubarok)

Kompor gas dan peralatan yang dipakai sebaiknya sudah dilengkapi dengan label standar SNI. Kalau kamu menggunakan produk dengan label SNI, kemungkinannya lebih kecil untuk terjadi ledakan. Apalagi untuk alat pendukungnya, regulator dan selang.

Regulator merupakan alat yang paling sering memicu ledakan. Tapi kalau kamu sudah menggunakan regulator berstandar SNI, risiko ini bisa ditekan.

Perhatikan Sirkulasi Udara di Dapur

Ilustrasi dapur. (Dekoruma)

Biasanya, dapur di rumah berada di bagian belakang sehingga kurang mendapatkan aliran udara. Padahal, tabung gas membutuhkan sirkulasi udara yang cukup baik agar aman digunakan.

Mulai sekarang, coba lengkapi dapurmu dengan ventilasi udara yang cukup agar panas hasil memasak bisa keluar dengan baik. Ventilasi juga diperlukan sebagai antisipasi kalau nggak sengaja terjadi kebocoran, gas bisa langsung tersalurkan keluar untuk meminimalisir ledakan.

Bersihkan Secara Rutin

Ilustrasi membersihkan kompor. (Todiartefestival)

Perawatan rutin pada kompor memang layak dilakukan karena digunakan memasak setiap hari. Bersihkan kompor bagian bawah dengan lap atau spons yang sudah diberi sabun. Jangan lupa juga untuk memeriksa kondisi regulator dan selang yang digunakan ya, Millens. Segera ganti regulator kalau sudah terlihat berkarat, ada retak, serta terlihat gelembung sabun besar.

Lakukan Ini Jika Gas Bau

Ilustrasi mencium bau gas. (Healthandcaresolutions)

Kalau tabung gasmu tercium bau yang agak menyengat, jangan menyalakan listrik dan menghidupkan kompor ya. Cukup lepas regulator dan buka pintu serta jendela agar udara dalam ruangan dapat mengalir keluar.

Nah, sekarang sudah tahu kan cara menjaga kompor gas agar tetap aman? Mulai sekarang, lebih teliti lagi yuk dalam membeli dan merawat kompor gas, tabung gas, serta regulatornya. Kalau alat yang kamu gunakan sudah aman, memasak pasti bakal terasa lebih nyaman kan, Millens? (Tup/IB24/E07)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024