BerandaHits
Selasa, 11 Sep 2023 18:10

Atasi DBD, Kemenkes dan DPR Membentuk 'KOBAR Lawan Dengue'

Ilustrasi: Demam berdarah masih menjadi masalah serius di Indonesia. (Shutterstock)

KOBAR Lawan Dengue adalah langkah penting untuk mencegah penularan penyakit dari nyamuk dengue yaitu demam berdarah yang semakin meresahkan.

Inibaru.id - Membasmi penyakit demam berdarah bukanlah hal yang mudah. Sudah ada begitu banyak upaya untuk menanggulanginya. Namun, masih saja ada masyarakat yang menjadi korban.

Karena itu, butuh upaya-upaya lain untuk memutus rantai penyebarannya. Nah, pada Jumat, 8 September 2023 lalu di gedung DPR RI, Jakarta, Kementerian Kesehatan bersama Kaukus Kesehatan DPR RI mengumumkan kolaborasi yang diberi nama "KOBAR Lawan Dengue."

Kolaborasi ini bertujuan untuk bersama-sama mengatasi masalah serius yang dihadapi Indonesia, yaitu penyakit demam berdarah atau dengue. Inisiatif ini dipimpin oleh Wakil Menteri Kesehatan, Prof. Dante Saksono Harbuwono, dan memiliki target ambisius yaitu mencapai nol kematian akibat dengue di tahun 2030.

KOBAR Lawan Dengue merupakan koalisi yang melibatkan seluruh pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah. Ini adalah langkah penting mengingat perubahan dalam karakteristik penularan nyamuk dengue yang kini dapat ditemukan sepanjang tahun, bukan hanya saat musim hujan seperti sebelumnya. Akibatnya, kasus dengue terus meningkat di Indonesia setiap tahunnya.

Pemerintah mengupayakan pemberian vaksin untuk mencegah demam berdarah. (Shutterstock)

Menurut Wakil Menteri Kesehatan, sepanjang tahun apapun musimnya, dengue itu ada.

''Kita lihat angka-angkanya juga semakin meningkat. Angka kejadiannya sekitar 25.000/100.000 penduduk di tahun 2012 menjadi 52.000/100.000 penduduk di tahun 2022,'' kata Wamenkes.

Pemerintah telah merespons dengan meluncurkan Gerakan Satu Rumah Satu Jumantik (G1R1J), sebuah program pemberdayaan masyarakat untuk mengendalikan penyakit vektor di lingkungan rumah mereka sendiri.

Program ini melibatkan masyarakat dengan mengajak mereka untuk meluangkan waktu 1 menit di jam 10 pagi selama 10 minggu berturut-turut, menjadikannya prinsip dari masyarakat untuk masyarakat.

Selain G1R1J, pemerintah juga mempromosikan inovasi pencegahan dan pengendalian dengue, termasuk penggunaan dua jenis vaksin dengue yang sudah mendapat izin penggunaan dari Badan POM, yaitu vaksin Dengvaxia dan vaksin Qdenga. Upaya antisipatif lainnya adalah dengan memandulkan nyamuk aedes aegypti menggunakan nyamuk Wolbachia.

Wamenkes menekankan pentingnya kolaborasi dalam upaya penanggulangan dengue ini, melibatkan semua pihak sesuai dengan keahlian masing-masing.

''Belajar dari kasus COVID-19, maka ini tidak mungkin jadi program eksklusif Kemenkes saja, melainkan menjadi program inklusif dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat termasuk Kaukus Kesehatan DPR RI,'' ujar Wamenkes.

Ketua Kaukus Kesehatan DPR RI, Suir Syam, juga menegaskan komitmen mereka terhadap program ini. Pihaknya percaya bahwa peluncuran KOBAR lawan dengue menjadi upaya strategis pemenuhan tanggung jawab negara terhadap target global dalam membaca nol kematian akibat dengue di tahun 2030.

Kalau kamu, sudah melakukan langkah apa untuk mencegah demam berdarah, Millens? (Siti Zumrokhatun/E10)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

WNI hendak Jual Ginjal; Risiko Kesehatan Apa yang Bisa Terjadi?

13 Nov 2024

Nggak Bikin Mabuk, Kok Namanya Es Teler?

13 Nov 2024

Kompetisi Mirip Nicholas Saputra akan Digelar di GBK

13 Nov 2024

Duh, Orang Indonesia Ketergantungan Bansos

13 Nov 2024

Mengapa Aparat Hukum yang Paham Aturan Justru Melanggar dan Main Hakim Sendiri?

13 Nov 2024

Lindungi Anak dari Judol, Meutya Hafid: Pengawasan Ibu Sangat Diperlukan

13 Nov 2024

Diusulkan Jadi Menu Makan Sehat Gratis, Bagaimana Nutrisi Ikan Sarden?

14 Nov 2024

Mencicipi Tahu Kupat Bu Endang Pluneng yang Melegenda Sejak 1985

14 Nov 2024

PP Penghapusan Utang: Beban Utang Nelayan Rp4,1 Miliar di Batang Dihapus

14 Nov 2024

Tanda Kiamat Semakin Bertambah; Sungai Eufrat Mengering!

14 Nov 2024

Sah! Nggak Boleh Ada Pembagian Bansos dari APBD Jelang Coblosan Pilkada

14 Nov 2024

Pesan Sekda Jateng saat Lantik 262 Pejabat Fungsional: Jangan Anti-Kritik!

14 Nov 2024

Memahami Stigma Terhadap Perempuan yang Memilih Menikah Lagi Setelah Perceraian

14 Nov 2024

Lakukan Misi Kemanusiaan di Filipina, 10 Kru Heli Dapat Penghargaan Khusus

15 Nov 2024

Dapatkan Promo Pilkada 10 Persen Tiket Kereta Api untuk Keberangkatan 26-28 November 2024!

15 Nov 2024

Suruh Siswa Sujud dan Menggonggong, Ivan Dijerat Pasal Perlindungan Anak

15 Nov 2024

Soto Rem-Bang Gang Kuwera, Andalan Mahasiswa UNY Memadamkan Kelaparan

15 Nov 2024

Berbahaya, Jangan Googling Kata-kata Ini di Internet!

15 Nov 2024

Peluang Timnas Indonesia Melawan Jepang; Masih Ada Asa untuk Mencuri Poin

15 Nov 2024

JOMO, Menemukan Kebahagiaan dengan Melewatkan Hal-Hal yang Nggak Perlu

15 Nov 2024