BerandaCoffreak
Selasa, 2 Apr 2018 18:05

Bersabar Menikmati Kopi Klothok Pak Sadar

Kopi Robusta Cokelat di Kopi Klothok Pak Sadar, Ungaran. (Inibaru.id/Mayang Istnaini)

Dibuat dengan cara tradisional yang mengutamakan kenikmatan kopi klothok, penyajian kopi ini membutuhkan waktu yang cukup lama. Namun, proses nggak pernah mengkhianati hasil. Di mana tempatnya?

Inibaru.id - Secangkir kopi panas tentu akan nikmat kita reguk pada dinginnya udara malam seperti di Ungaran, Kabupaten Semarang. Nah, kalau kamu bingung mencari referensi di mana mencari kopi yang enak, mampir ke Alun-alun Kalirejo atau yang biasa disebut Alun-alun Baru.

Dari deretan penjual jajanan di pujasera tersebut, ada satu lapak yang selalu dipenuhi pembeli hampir setiap harinya. Yap, namanya kedai Kopi Klothok Pak Sadar. Lapak yang buka mulai pukul 18.30 ini berada di ujung deretan lapak. Di sini kamu bisa memesan berbagai macam minuman hangat, mulai dari kopi, teh hijau, hingga cokelat.

Selain hangat dan nikmat, harga minuman di sini pun terjangkau, Millens. Secangkir minuman di kedai kopi ini hanya dibanderol mulai dari Rp 5 ribu hingga Rp 9 ribu. Hm, murah meriah!

Kendati terhitung nggak begitu mahal, bukan berarti kopi yang disajikan di sini alakadarnya loh. Sadar, pemilik kedai ini, menggunakan kopi lokal yang dibeli langsung dari PTPN IX, Banaran, Kabupaten Semarang. Pria paruh baya itu memakai kopi jenis arabika dan robusta.

Namun, ada satu syarat untuk memesan kopi di Kopi Klothok Pak Sadar, yakni bersabar. Yap, selain antrean yang panjang, proses pembuatan secangkir kopi di sini juga memakan waktu yang lumayan lama, lantaran diolah dengan cara yang sangat tradisional.

Satu-satunya "barista" di kedai itu adalah Sadar. Dia juga sengaja memakai tungku arang untuk memasak, sehingga memakan waktu yang lumayan lama. Air, kopi, gula, dan bahan tambahan lain dia rebus secara bersamaan di atas tungku arang tersebut. Proses inilah yang disebut kopi klothok, karena kopi akan nglothok atau mengelupas dari panci saat direbus.

Baca juga:
Kopi Rasa Tembakau dari Temanggung
Mencecap Kopi Excelsa dari Afrika

“Pernah coba ganti pakai gas, tapi orang-orang yang merasakan bilang kalau rasa kopi jadi lain,” kata Sadar saat ditemui di lapaknya, Rabu (28/3/2018).

ProsesPembuatanKopiKlothok

Tungku Kopi Klothok Pak Sadar. (Inibaru.id/Mayang Istnaini)

Sejak 2006

Membuka kedai kopi di tengah keramaian Piala Dunia 2006, Kopi Klothok Pak Sadar saat ini setidaknya telah satu dekade berdiri. Kala itu, Sadar memang sengaja membuka kedai untuk memanfaatkan momen perhelatan sepak bola internasional yang digelar di Jerman tersebut.

Kali pertama berjualan, Sadar membuka lapak di halaman Masjid Agung Ungaran atau biasa disebut "Alun-alun Kecil". Nah, baru pada 2014 kedai Sadar dipindah ke area pujasera di Alun-alun Kalirejo bersama dengan para pedagang kaki lima lain yang juga dipusatkan di daerah itu.

Berbeda dengan sejumlah coffee shop yang memiliki jam tutup, Kopi Klothok Pak Sadar cenderung lebih leluasa. Jadi, buat kamu yang pengin berlama-lama nongkrong di sini, silakan! Sadar mengatakan, kedai kopinya baru akan tutup ketika sudah nggak ada lagi pembeli di tempatnya. Wah!

Dalam sehari, Sadar bisa menjual hingga ratusan cangkir kopi. Eits, tapi jangan datang pada Kamis ya, Millens, karena kedai kopi ini tutup tiap Kamis.

PakSadarSaatMembuatKopiKlothok

Sadar, pemilik Kopi Klothok Pak Sadar. (Inibaru.id/Mayang Istnaini)

Nah, saran nih, kalau kamu nggak pengin mengantre begitu panjang, datanglah lebih awal, terlebih pada akhir pekan! Pembeli kopi di kedai ini memang bakal mengular pada akhir pekan. Namun, percayalah, perjuangan panjangmu nggak akan sia-sia. Kamu nggak bakal kecewa! Bahkan, ampas kopinya saja lembut banget loh. Hm, ngiler kan? Ha-ha.

Baca juga:
Kopi yang (Ternyata) Sehat untuk Jantung
Mengenal Kopi Luwak yang Menjadi Kopi Termahal di Dunia

Fianda, seorang pelanggan Kopi Klothok Pak Sadar mengaku telah berkali-kali datang ke kedai kopi tersebut. Pesanan favorit mahasiswi asal Tangerang Selatan ini adalah Kopi Robusta Cokelat.

“Bermula diajak teman, sekarang jadi ketagihan," ungkapnya saat ditemui di Kopi Klothok Pak Sadar, Rabu (28/3), "Kopi di sini nggak pahit dan bisa dinikmati sampai ke ampasnya.”

Nah Millens, kapan kamu mau coba ngopi di Kopi Klothok Pak Sadar? Ajak teman-teman tentu bakal lebih nikmat! (MAY/GIL)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: