BerandaAdventurial
Senin, 26 Mei 2024 09:00

Cantiknya Jembatan Akar di Seyegan, Sleman

Jembatan akar Seyegan, Sleman. (Kompas/Anggara Wikan Prasetya)

Nggak harus pergi jauh ke luar negeri untuk melihat jembatan akar. Ada Jembatan Akar di Seyegan, Sleman yang juga terbuat secara alami, lo. Seperti apa ya jembatan tersebut?

Inibaru.id – Tahu nggak kalau kita nggak perlu jauh-jauh sampai ke India untuk melihat jembatan akar? Soalnya, ada jembatan akar di Seyegan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta yang nggak kalah menarik. Seperti apa ya jembatan akar tersebut?

Lokasi dari jembatan dengan panjang kurang lebih 10 meter dan benar-benar terbuat dari akar pohon, bukannya dari beton ataupun besi ini adalah di Padukuhan Kurahan IV, Kalurahan Margoadi. Kalau dari pusat kota Yogyakarta, jaraknya sekitar 16 kilometer ke arah barat laut, Millens.

Penasaran nggak bagaimana bisa ada jembatan yang terbuat dari akar pohon yang saling terikat secara alami seperti ini? Apalagi, dulu jembatan tersebut sempat jadi akses utama warga untuk menyeberangi sungai demi mencapai padukuhan sebelah.

Terkait dengan hal ini, warga setempat Mangkuharjono mengaku nggak tahu pasti secara pasti kapan jembatan tersebut jadi. Tapi, pas dia masih kecil, jembatan itu sudah dipakai masyarakat.

“Yang saya ingat jembatan ini sudah ada dan dipakai pada saat saya masih kecil. Kemungkinan sudah ada sejak zaman penjajahan Jepang,” ujar laki-laki berusia 73 tahun tersebut sebagaimana dinukil dari Detik, Jumat (2/2/2024).

Jembatan akar Seyegan diperkirakan sudah eksis sejak zaman penjajahan. (Detik/Jauhhari Wawan)

Meski begitu, Mangkuharjono meyakini kalau jembatan ini terbuat secara alami gara-gara adanya pabrik gula di kawasan Cebongan, Sleman. Jadi, pada masa penjajahan, ada rel lori yang dibangun melintas di Sungai Sipolo untuk keperluan produksi pabrik gula tersebut. Lambat laun akar-akar dari pohon preh dan beringin putih merambat di antara rel besi tersebut dan akhirnya membentuk jembatan secara alami.

“Akarnya merambat ke jembatan rel lori secara alami. Nggak ada orang yang sengaja meletakan akarnya ke sana,” ungkapnya.

Setelah bertahun-tahun hanya diketahui keberadaannya oleh warga setempat, jembatan ini mulai dikenal luas masyarakat Yogyakarta dan sekitarnya setelah sering dijadikan tujuan pegowes pas akhir pekan. Para pegowes ini beristirahat di dekat dengan jembatan tersebut karena suasana alamnya yang masih rindang sembari mengambil foto.

Kalau kamu tertarik untuk melihat langsung Jembatan Akar Seyegan, ada baiknya memakai kendaraan sendiri ya. Sepeda motor lebih direkomendasikan agar bisa memasuki jalur-jalur yang cukup sempit dengan leluasa.

O ya, sejauh ini, nggak ada tiket masuk ataupun tarif parkir bagi pengunjung yang datang ke lokasi jembatan akar. Tapi, ada kotak sumbangan seikhlasnya untuk perawatan lokasi tersebut.

Gimana, tertarik untuk mengunjungi Jembatan Akar Seyegan Sleman dan melihat langsung kecantikannya, Millens? (Arie Widodo/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Tanda Diabetes pada Kulit yang Jarang Disadari

8 Des 2024

Berapa Luas Kamar Tidur yang Ideal?

8 Des 2024

Piknik Santai di Rowo Gembongan Temanggung

8 Des 2024

Ombudsman: Terkait Penanganan Kasus Penembakan Siswa SMK, Polrestabes Semarang Nggak Profesional

8 Des 2024

Dekat dengan Candi Prambanan, Begini Keindahan Candi Sojiwan

8 Des 2024

Pemprov Jateng: Pagu 10 Ribu, Makan Bergizi Gratis Nggak Bisa Sediakan Susu

8 Des 2024

Hadirkan Stefan William di Acara Pembukaan, Miniso Penuhi Gaya Hidup Modern dan Kekinian Warga Kota Semarang

8 Des 2024

Ada Tiga Bibit Siklon Tropis Kepung Indonesia, Apa Dampaknya?

9 Des 2024

Menilik Hasil Rekapitulasi Suara Pilkada 2024 di Lima Daerah

9 Des 2024

Produksi Genting di Desa Papringan, Tetap Autentik dengan Cara Tradisional

9 Des 2024

Rekor 1.000 Poin Megawati Hangestri di Liga Voli Korea

9 Des 2024

Peringati Perang Diponegoro, Warga Yogyakarta Gelar Kirab Tongkat Kiai Cokro

9 Des 2024

Tanpa Transit! Uji Coba Direct Train Gambir-Semarang Tawang, KAI Tawarkan Diskon 50 Persen

9 Des 2024

Sidang Kode Etik Kasus Penembakan di Semarang, Hadirkan Saksi dan Keluarga Korban

9 Des 2024

Apa yang Bikin Generasi Z Sering Dideskripsikan sebagai Generasi Paling Kesepian?

9 Des 2024

Kasus Polisi Tembak Siswa SMK, Robig Dipecat Tidak Dengan Hormat!

10 Des 2024

Penembak Siswa SMK 4 Semarang Dipecat; Ayah Korban: Tersangka Nggak Minta Maaf

10 Des 2024

50 Persen Hidup Lansia Indonesia Bergantung pada Anaknya; Yuk Siapkan Dana Pensiun!

10 Des 2024

Asap Indah Desa Wonosari, Sentra Pengasapan Ikan Terbesar di Jawa Tengah

10 Des 2024

Hanya Membawa Kerugian, Jangan Tergoda Janji Manis Judi Online!

10 Des 2024