Inibaru.id – Saat sedang bersantai di dalam rumah, kamu pernah nggak melihat kupu-kupu yang sedang terbang di sekirar lampu? Nah, saat melihat hal ini, kita biasanya langsung ingat dengan mitos kupu-kupu masuk ke dalam rumah sebagai tanda bahwa akan ada tamu yang datang.
Meski terkesan nggak masuk akal, nyatanya banyak lo orang yang percaya dengan mitos ini. Ada juga yang menyebut kemunculan mitos ini karena banyak orang yang mendapatkan pengalaman yang sesuai, yaitu ada tamu yang datang usai kupu-kupu masuk ke dalam rumah.
Bahkan, ada mitos ini masih ada kelanjutannya, lo. Kabarnya, kalau kupu-kupu yang masuk ke dalam rumah terlihat cantik dengan warna yang indah, tamu yang datang memiliki tujuan baik. Sebaliknya, kalau rupa kupu-kupu yang masuk buruk, kabarnya tamu yang datang memiliki niat nggak baik. Hm, ada-ada saja.
Penjelasan ilmiah tentang kupu-kupu yang masuk ke dalam rumah
Sebelum jauh membahas tentang mitos ini, kita bahas dulu yuk tentang kupu-kupu sebagai serangga pada umumnya. Dilansir dari Mongabay (15/3), kupu-kupu adalah serangga berdarah dingin yang membutuhkan udara sejuk untuk bertahan hidup. Ia juga membutuhkan cahaya matahari cukup untuk berkembang dan menghangatkan tubuh.
Nggak hanya itu, dikutip dari Ulyadays (12/3), kupu-kupu adalah hewan yang memanfaatkan cahaya sebagai petunjuk. Ketika malam, kupu-kupu akan memanfaatkan cahaya bulan sebagai petunjuk untuk terbang. Jadi, mereka tahu harus ke mana tanpa menabrak pohon atau benda lainnya.
Nah, cahaya ini yang jadi alasan kupu-kupu masuk ke dalam rumah. Mereka mengikuti cahaya lampu dan kemudian tersesat. Jadi, sebenarnya alasan utama mengapa kupu-kupu masuk ke rumahmu saat malam hari adalah mendekati sumber cahaya. Kalau kemudian ada tamu yang datang setelahnya, besar kemungkinan hal itu karena kebetulan saja, Millens.
Mitos tentang kupu-kupu di Negara lain
Melansir dair Berita 99 (13/3), ternyata mitos tentang kehadiran kupu-kupu di dalam rumah nggak hanya berkembang di Indonesia saja.
Di negara-negara barat, disebutkan bahwa kupu-kupu dengan warna cokelat dianggap sebagai lambang kehidupan baru atau awal yang baik. Kalau ada kupu-kupu dengan warna ini masuk ke dalam rumah, dianggap sebagai pembawa keberuntungan.
Hal yang sama juga berlaku di Jepang. Karena dianggap membawa keberuntungan, orang Jepang sampai meletakkan pajangan kupu-kupu di kantor atau tempat usahanya. Alasannya? Tentu saja agar mendapatkan kelancaran bisnis atau keuangan.
Hm, sayangnya, semakin sulit kita menemukan kupu-kupu liar di dekat dengan tempat tinggal atau tempat di mana banyak manusia beraktivitas. Otomatis, semakin sulit pula melihat kupu-kupu yang masuk ke dalam rumah. Kalau di tempatmu, apakah masih mudah melihat kupu-kupu, Millens? (Fatkha Karinda Putri/E07)