BerandaTradisinesia
Sabtu, 7 Jun 2024 18:20

Jelang Iduladha, Jasa Salon Ternak di Pati Raup Cuan

Nyamani, penyedia jasa salon ternak yang banyak dicari jelang Iduladha. (Rri/Agus Pambudi)

Penyedia jasa salon ternak mampu membuat penampilan sapi, kambing, dan hewan ternak lainnya jadi lebih menawan sehingga bisa laku dijual dengan harga mahal. Seperti apa ya kisah profesi yang nggak biasa ini?

Inibaru.id – Nggak hanya penjual kambing, sapi, domba, atau ternak lainnya yang mulai meraup untuk jelang Iduladha. Penyedia jasa salon ternak juga. Soalnya, jasa mereka dipakai para penjual ternak mempercantik hewan ternaknya agar laku dibeli oleh orang-orang yang pengin berkurban.

Bagi yang awam, tentu heran dengan adanya jasa salon ternak jelang Iduladha ini. Tapi, realitanya hal ini benar-benar ada, lo. di Pasar Wage, Kecamatan Margorejo, Kabupaten Pati, misalnya, ada jasa salon ternak yang digunakan para penjual hewan. Salah satu yang memakai jasanya adalah warga setempat, Karno.

“Saya menggunakan salon sapi untuk membuat penampilannya jadi lebih baik. Ini kan tanduknya kurang bagus, makanya saya minta untuk dipercantik agar terlihat gagah, ganteng, jadi bisa cepat laku dan harganya jadi lebih mahal,” terang Karno sebagaimana dilansir dari Detik, Sabtu (1/6/2024).

Asal kamu tahu saja, jasa salon sapi yang dia gunakan cukup mahal, lo, dari Rp200 ribu – Rp500 ribu tergantung seberapa banyak hewan yang dipermak dan apa saja jasa yang diminta. Tapi, bagi Karno, harga ini layak karena bakal bikin sapinya jadi terlihat istimewa.

Di sisi lain, sang penyedia jasa salon ternak, Nyamani, mengaku sudah melakoni profesi unik ini sejak puluhan tahun lalu. Yang dia percantik adalah tanduk dan kuku hewan ternak seperti sapi dan kambing agar terlihat lebih gagah.

Penyedia jasa salon ternak memperbaiki kuku dan tanduk hewan ternak agar penampilannya jadi lebih baik dan laku dijual. (Tvonenews/Aris Sutikno)

“Yang diperbaiki itu kuku yang panjang, terus tanduknya yang kurang bagus. Saya percantik tanduknya. Kalau sudah begitu, harga jualnya pasti jadi lebih mahal,” ungkap laki-laki berusia 56 tahun tersebut.

Untuk memperbaiki tanduk dan kuku hewan ternak yang terkenal keras, Nyamani memakai sejumlah peralatan seperti tatah, tali, dan gerinda. Tapi, meskipun sudah berpengalaman puluhan tahun, dia selalu menyebut profesi ini nggak mudah untuk dilakukan karena banyak sapi dan kambing yang memberontak saat dia garap.

Tapi, berkat ketelatenannya, pada akhirnya sapi dan kambing yang dia urus bakal terlihat lebih cantik tanduk dan kukunya. Oleh karena itulah, jasanya selalu dinanti para pedagang hewan di Pasar Wage.

“Sejak subuh saya datang ke Pasar Wage, dan sudah ada yang langsung minta diurus hewan ternaknya. Kalau lagi ramai seperti sekarang, saya bisa menggarap 20 ekor sapi. Kalau lagi sepi, paling hanya 5 ekor yang saya urus. Tarifnya 10 ribu sampai Rp30 ribu per ekor,” ucapnya sebagaimana dinukil dari Rri, Sabtu (1/6).

Menarik banget ya profesi salon hewan ternak yang banyak dicari jelang Iduladha seperti sekarang ini. Omong-omong, di tempatmu apakah juga ada profesi ini, Millens? (Arie Widodo/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: