BerandaTradisinesia
Kamis, 18 Sep 2019 18:41

Bekal Berharga dari Permainan Kelereng yang Mungkin Nggak Diketahui Anak Sekarang

Permainan kelereng. (Ayobandung)

Selain berkompetisi untuk menjadi pemenang, permainan gundu atau kelereng memiliki banyak manfaat untuk anak-anak, lo. Simak yang satu ini yuk!

Inibaru.id – Seperti mantan, permainan tradisional kini mulai ditinggalkan. Ini karena anak-anak zaman sekarang lebih familiar dengan permainan modern seperti Mobile Legend atau yang lainnya. Padahal, permainan tradisional sebenarnya memiliki manfaat yang jauh lebih besar, lo. Misalnya permainan gundu atau kelereng!

Perlu kamu tahu, gundu atau di Semarang disebut nekeran adalah permainan membidik kelereng yang dilakukan secara "berjamaah", nggak bisa dimainkan sendiri laiknya gadget. Layaknya banyak permainan tradisional di Indonesia, nekeran adalah dolanan yang sarat makna dan tujuan.

Alih-alih sekadar dolanan, permainan ini juga mengajarkan banyak manfaat nggak kasat mata pada pemainnya. Salah satunya adalah kejujuran. Kejujuran adalah bekal yang sangat penting bagi karakter anak. So, kalau mantan kamu suka bohong, mungkin semasa kecil dia nggak main kelereng! Ha-ha.

Bermain kelereng juga bentuk relaksasi, Millens. Itu bisa banget jadi semacam cara menghalau stres, terlebih kalau dalam keseharian disibukkan dengan pelajaran sekolah yang padat dan PR yang seolah tiada habisnya.

Seorang anak yang sedang menyusun strategi saat bermain Kelereng. (Pixabay)

Belajar Menyusun Strategi

Kendati istilahnya permainan, setinan atau nekeran bukannya tanpa strategi. Maka, permainan ini baik untuk mengasah logika seseorang, juga mengatur rencana, termasuk berpikir gimana agar permainan berujung kemenangan atau nggak gugur lantaran terbidik lawan. Ini bagus untuk mengasah kecermatan dan ketelitian bertindak.

Terus, yang nggak kalah penting adalah kebersamaan! Permainan yang nggak bisa dimainkan sendirian ini tentu saja berdampak pada kemampuan sosial anak. Yap, tanpa sadar, kita sebetulnya tengah berlatih berinteraksi, atau bahkan bekerja sama, dengan lawan main, saat bermain kelereng.

Terakhir, kita juga belajar manajemen konflik. Bertemu orang tentu rawan konflik. Namun, dengan berkonflik, kita pun akan belajar mengatasi konflik itu, misalnya dengan berkomunikasi atau memaafkan.

Wah, tentu saja bermain kelereng bisa menjadi bekal yang bagus untuk menghadapi dunia yang keras ini, ya! Ha-ha. (MG27/E03)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

WNI hendak Jual Ginjal; Risiko Kesehatan Apa yang Bisa Terjadi?

13 Nov 2024

Nggak Bikin Mabuk, Kok Namanya Es Teler?

13 Nov 2024

Kompetisi Mirip Nicholas Saputra akan Digelar di GBK

13 Nov 2024

Duh, Orang Indonesia Ketergantungan Bansos

13 Nov 2024

Mengapa Aparat Hukum yang Paham Aturan Justru Melanggar dan Main Hakim Sendiri?

13 Nov 2024

Lindungi Anak dari Judol, Meutya Hafid: Pengawasan Ibu Sangat Diperlukan

13 Nov 2024

Diusulkan Jadi Menu Makan Sehat Gratis, Bagaimana Nutrisi Ikan Sarden?

14 Nov 2024

Mencicipi Tahu Kupat Bu Endang Pluneng yang Melegenda Sejak 1985

14 Nov 2024

PP Penghapusan Utang: Beban Utang Nelayan Rp4,1 Miliar di Batang Dihapus

14 Nov 2024

Tanda Kiamat Semakin Bertambah; Sungai Eufrat Mengering!

14 Nov 2024

Sah! Nggak Boleh Ada Pembagian Bansos dari APBD Jelang Coblosan Pilkada

14 Nov 2024

Pesan Sekda Jateng saat Lantik 262 Pejabat Fungsional: Jangan Anti-Kritik!

14 Nov 2024

Memahami Stigma Terhadap Perempuan yang Memilih Menikah Lagi Setelah Perceraian

14 Nov 2024

Lakukan Misi Kemanusiaan di Filipina, 10 Kru Heli Dapat Penghargaan Khusus

15 Nov 2024

Dapatkan Promo Pilkada 10 Persen Tiket Kereta Api untuk Keberangkatan 26-28 November 2024!

15 Nov 2024

Suruh Siswa Sujud dan Menggonggong, Ivan Dijerat Pasal Perlindungan Anak

15 Nov 2024

Soto Rem-Bang Gang Kuwera, Andalan Mahasiswa UNY Memadamkan Kelaparan

15 Nov 2024

Berbahaya, Jangan Googling Kata-kata Ini di Internet!

15 Nov 2024

Peluang Timnas Indonesia Melawan Jepang; Masih Ada Asa untuk Mencuri Poin

15 Nov 2024

JOMO, Menemukan Kebahagiaan dengan Melewatkan Hal-Hal yang Nggak Perlu

15 Nov 2024