BerandaTechno
Rabu, 20 Mar 2018 06:40

Microsoft Bantu Sekolah di Ghana

Akoto, salah seorang guru di SMP Betanese menghadiri pertemuan Microsoft Educators Exchange. (News.microsoft.com)

Nggak punya komputer, siswa sekolah Betanese belajar Microsoft Word di papan tulis. Merasa iba, pihak Microsoft memberikan bantuan untuk sekolah ini.

Inibaru.id –  Komputer atau laptop barangkali bukan barang baru bagimu. Namun, untuk siswa SMP Betanese, komputer dan laptop adalah barang langka. Mereka belajar komputer dengan menggambar tampilan Microsoft Word di papan tulis karena sekolah nggak punya komputer. Nah, lantaran viral di media sosial, pihak Microsoft pun akhirnya memberikan bantuan kepada sekolah yang terletak di Sekyedomase, Ghana ini.

Sejak bulan lalu, beredar foto salah seorang guru di SMP Betanese Richard Appiah Akoto menggambar tampilan Ms Word di papan tulis. Tampilan itu digambar menggunakan kapur warna-warni supaya mirip dengan tampilan aslinya. Gambar itu digunakan untuk memberikan pelajaran komputer kepada siswanya yang berjumlah 100 anak.

Cara ini digunakan Akoto karena nggak ada komputer ataupun laptop di sekolahnya. Padahal pembelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) menjadi mata pelajaran wajib untuk siswa berusia 14 dan 15 tahun agar bisa lulus Ujian Negara (UN).

Baca juga:
Blackberry Tuduh Facebook dkk Langgar Paten
Dapat Bantuan, Siswa Sekolah Ini Bisa Praktik Belajar Komputer

“Orang-orang di Accra (Ibukota Ghana) tentu akan lulus ujian karena mereka sudah pernah mengoperasikan komputer secara langsung, berbeda dengan kami,” jelas Akoto, seperti ditulis Tribunnews.com, Rabu (19/3/2018).

Kini foto yang diunggah ke Facebook pada 15 Februari lalu disukai 9,7 ribu orang dan dikomentari 4,6 ribu orang. Kiriman tersebut lantas dibagikan seorang pengusaha yang juga pemerhati teknologi di Afrika Rebecca Enonchong pada akun Twitter miliknya. Ia bahkan menyebut akun Twitter Microsoft Afrika ketika me-retweet foto itu.

Melalui cuitan tersebut, Rebecca berharap Microsoft bisa memberikan bantuan terhadap sekolah tersebut.

Hey @MicrosoftAfrica, He’s teaching MS Word on a blackboard. Surely you can get him some proper resources,” tulisnya pada 25 Februari lalu.

Usaha Rebecca berbuah manis. Microsoft membalas cuitannya dan menjanjikan akan memberikan peralatan serta pelatihan profesional untuk Akoto.

Baca juga:
Supermodel Virtual Itu Bernama Shudu Gram
Blackberry Tuduh Facebook dkk Langgar Paten

Janji itu lunas saat Akoto diterbangkan ke Singapura untuk menghadiri Microsoft Educators Exchange. Pihak Microsoft juga mengirimkan sejumlah komputer dan memberikan akses sumber pengembangan profesional. Selain Mcrosoft, sekolah ini juga mendapat bantuan dari berbagai pihak. Hal ini terlihat dari unggahan Akoto dalam akun Facebook pribadinya.

Semoga komputernya bisa digunakan secara maksimal ya, Millens.(MEI/IF)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bongkoroti, Salah Satu Penganan Langka di 'Pasar Kuliner Jadul' di Taman Menara Kudus

15 Jan 2025

Sekilas tentang Prompt Engineer, Profesi Anyar yang Muncul dari Perkembangan AI

15 Jan 2025

Kritik Rakyat adalah Hak, Permintaan Maaf adalah Kewajiban Pejabat yang Kelakuannya Nggak Patut

15 Jan 2025

Si-Manis Mart, Inovasi Stabilitas Harga di Jawa Tengah

15 Jan 2025

Uniknya Asal-usul Penamaan Desa Gamer di Kota Pekalongan, Jawa Tengah

15 Jan 2025

Cegah Bunuh Diri, Kafe di Jepang Sediakan Peti Mati untuk Merenung

15 Jan 2025

Meracik Rujak Mitoni di Batang, Kaya Rasa dengan Buah-buahan Belasan Macam

15 Jan 2025

Ipda Bakti Relakan Tabungan Haji Jadi TPA, Wujud Pengabdian Polisi kepada Masyarakat

15 Jan 2025

Kata Guru dan Orang Tua Siswa tentang Rencana UN yang Akan Diadakan Kembali

2 Jan 2025

Ttangkkeut, Tempat Warga Korea Melihat Matahari Terbit Pertama di Awal Tahun

2 Jan 2025

YOLO; Filosofi Hidup Sekali yang Memacu Kebahagiaan Plus Risiko

2 Jan 2025

Ada Sampah di Planet Mars, Arkeolog: Jangan Dibuang tapi Dilestarikan!

2 Jan 2025

Hari Pertama 2025: KAI Daop 4 Semarang Berangkatkan 25 Ribu Penumpang, Paling Banyak di Stasiun Tawang

2 Jan 2025

Memagari Kicau Merdu Burung Pleci di Pegunungan Muria

2 Jan 2025

Waktu Terbaik Mengunjungi Kebun Buah Mangunan Yogyakarta

2 Jan 2025

MK Hapus Presidential Threshold, Apa Dampak bagi Demokrasi Indonesia?

3 Jan 2025

Dampak Perkebunan Kelapa Sawit bagi Air dan Udara, Baik atau Buruk?

3 Jan 2025

Kemalasan Nobita, Antitesis Masyarakat Jepang dengan Tradisi Tahun Baru

3 Jan 2025

Pastikan Resolusi Tahun Barumu Bebas FOMO!

3 Jan 2025

Seperti Apa Mekanisme Tilang dengan Sistem Poin di SIM yang Berlaku Mulai 2025?

3 Jan 2025