BerandaPasar Kreatif
Senin, 2 Apr 2023 14:00

Ngabuburit Berfaedah; Bikin Kerajinan Anyaman dari Koran Bekas, yuk!

Ngabuburit Berfaedah; Bikin Kerajinan Anyaman dari Koran Bekas, yuk!

Kerajinan berupa tas anyam bikinan pendiri Craftonesia Piliani Ernawati yang terbuat dari koran bekas. (Inibaru.id/ Fitroh Nurikhsan)

Ketimbang gabut dan bengong menunggu waktu berbuka puasa, mending ngabuburit berfaedah dengan bikin kerajinan anyaman dari koran bekas, yuk. Begini caranya!

Inibaru.id - Sampah adalah masalah serius di Indonesia, tarutama yang berasal dari barang sekali pakai semisal botol plastik, sedotan, bungkus makanan, atau koran bekas. Sampah-sampah terus menumpuk, salah satunya karena masyarakat enggan melakukan daur ulang secara mandiri.

Padahal, dengan sedikit kreativitas, sejatinya botol plastik, sedotan, koran bekas, atau rongsokan bisa diubah menjadi kerajinan tangan bernilai jual tinggi, lo! Koran bekas misalnya, bisa banget dipilin untuk kemudian dirangkai menjadi kerajinan anyaman seperti yang dilakukan Piliani Ernawati.

Sedikit informasi, Piliani adalah pemilik Craftonesia. Jenama yang diluncurkan pada Juni 2021 melabeli pelbagai produk anyaman berbahan dasar koran atau kertas bekas. Produk yang dibikin Piliani di antaranya tas jinjing, tatakan gelas, keranjang hampers, gelang, tempat pensil, hingga home decor.

Hampir seluruh produk Craftonesia merupakan bikinan Piliani. Dalam sehari, perempuan berkacamata yang memang hobi membuat prakarya itu mengaku mampu membuat minimal 10 produk kerajinan anyaman.

Hobi dan Kebanggan

Owner Craftonesia Piliani Ernawati sedang menganyam koran bekas yang telah dipilin untuk dijadikan kerajinan tangan. (Inibaru.id/ Fitroh Nurikhsan)

Membuat kerajinan tangan adalah hobi Piliani. Sementara, mampu mengelola limbah seperti koran bekas menjadi suatu produk bernilai jual adalah sebuah kebanggaan. Menurutnya, nggak semua orang peduli dengan sampah yang ada di sekitar mereka.

"Sejak dulu, saya sangat suka bikin kerajinan dari bahan-bahan yang bisa didaur ulang, mulai dari kain perca hingga kertas bekas," terang Piliani di rumah sekaligus "bengkel" usahanya yang berlokasi di bilangan Tembalang, Kota Semarang, Jawa Tengah. "Kalau sudah jadi kerajinan, bisa punya nilai jual."

Piliani menambahkan, membuat kerajinan berbahan dasar koran bekas bukanlah perkara sulit. Kendati butuh ketelitian dan kesabaran, menurutnya, hampir semua orang berpotensi untuk bisa melakukannya. Dia pun mengaku hanya belajar membuat kerajian dari internet.

"Pas daerah Tembalang zona merah, saya lihat koran numpuk. Lalu, saya cari ide, lihat-lihat internet, terus cari tutorialnya. Dari situ, saya mulai mempraktikannya. Jadilah seperti sekarang," kata Piliani.

Cara Membuat Kerajinan dari Koran

Berbagai kerajinan berbahan koran bekas bikinan Piliani Ernawati. (Inibaru.id/ Fitroh Nurikhsan)

Selain mudah dibikin, Piliani menjelaskan bahwa pembuatan kerajinan anyaman dari koran bekas juga nggak memerlukan banyak peralatan. Yang kita perlukan hanyalah alat plinting kertas, gunting, tang, dan lem kayu.

"Kalau dibilang susah, menurutku enggak. Cuman, balik lagi, itu perkara passion. Asalkan suka bikin kerajinan dan mau belajar, semuanya bakal mudah, kok!" tegas Piliani.

Nah, untuk proses pembuatannya, perhatikan langkah-langkah yang diberikan Piliani, ya!

1. Siapkan Koran Bekas

Ambillah beberapa lembar koran bekas, lalu lipat menjadi enam bagian, kemudian digunting tepat pada lipatan tersebut. Selain koran bekas, kamu juga bisa menggunakan kertas lain yang nggak terpakai. Untuk ukuran, silakan sesuaikan sendiri, ya.

Setelah itu, potongan koran dipilin dengan bantuan alat pelinting kertas. Kalau nggak punya, kamu juga bisa melakukannya secara manual dengan bantuan sumpit kecil.

2. Beri Pewarna

Koran yang sudah dilinting nantinya akan berbentuk seperti tongkat. Nah, gulungan koran ini kemudian diwarnai menggunakan cat, lalu keringkan selama 5-10 menit. Saat kering, lintingan kertas yang telah kering akan terlihat menyerupai rotan.

3. Mulai Menganyam

Setelah kering, gulungan koran yang sudah menyerupai rotan siap dianyam. Kamu bisa menganyamnya sesuai selera. Misal, untuk membuat tatakan gelas, kamu tinggal menganyamnya melingkar hingga mencapai diameter yang kamu inginkan.

Setelah selesai menganyam, saatnya proses coating. Tujuan dari coating adalah memberikan lapisan khusus agar kerajinan koran bekas yang kamu bikin menjadi lebih kuat dan tahan air.

Lumayan gampang, kan? Piliani menuturkan, kalau sudah mahir, menyelesaikan kerajinan seperti tempat pensil atau keranjang hampers biasanya memakan waktu 1-2 jam saja.

So, sembari menunggu waktu berbuka puasa, nggak ada salahnya nih ngabuburit berfaedah dengan bikin kerajinan unik dari koran bekas. Kuy, Millens! (Fitroh Nurikhsan/E03)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ihwal Mula Kampung Larangan di Sukoharjo, 'Zona Merah' yang Pantang Dimasuki Bumiputra

12 Apr 2025

Lagu "You'll be in My Heart" Viral; Mengapa Baru Sekarang?

12 Apr 2025

Demi Keamanan Data Pribadi, Menkomdigi Sarankan Pengguna Ponsel Beralih ke eSIM

12 Apr 2025

Bikin Resah Pengguna Jalan, Truk Sampah Rusak di Kota Semarang Bakal Diperbaiki

12 Apr 2025

Ketika Pekerjaan Nggak Sesuai Dream Job; Bukan Akhir Segalanya!

12 Apr 2025

Lindungi Masyarakat, KKI Cabut Hak Praktik Dokter Tersangka Pelecehan Seksual secara Permanen

12 Apr 2025

Mengenal Getuk Kethek, Apakah Terkait dengan Monyet?

13 Apr 2025

Di Balik Mitos Suami Nggak Boleh Membunuh Hewan saat Istri sedang Hamil

13 Apr 2025

Kisah Kampung Laut di Cilacap; Dulu Permukiman Prajurit Mataram

13 Apr 2025

Mengapa Manusia Takut Ular?

13 Apr 2025

Nilai Tukar Rupiah Lebih Tinggi, Kita Bisa Liburan Murah di Negara-Negara Ini

13 Apr 2025

Perlu Nggak sih Matikan AC Sebelum Matikan Mesin Mobil?

14 Apr 2025

Antrean Panjang Fenomena 'War' Emas; Fomo atau Memang Melek Investasi?

14 Apr 2025

Tentang Mbah Alian, Inspirasi Nama Kecamatan Ngaliyan di Kota Semarang

14 Apr 2025

Mengenal Oman, Negeri Kaya Tanpa Gedung Pencakar Angkasa

14 Apr 2025

Farikha Sukrotun, Wasit Internasional Bulu Tangkis yang Berawal dari Kasir Toko Bangunan Kudus

14 Apr 2025

Haruskah Tetap Bekerja saat Masalah Pribadi Mengganggu Mood?

14 Apr 2025

Grebeg Getuk 2025 Sukses Meriahkan Hari Jadi ke-1.119 Kota Magelang

14 Apr 2025

Tradisi Bawa Kopi dan Santan dalam Pendakian Gunung Sumbing, Untuk Apa?

15 Apr 2025

Keindahan yang Menakutkan, Salju Turun saat Sakura Mekar di Korea Selatan

15 Apr 2025