BerandaKulinary
Senin, 18 Apr 2021 17:55

Resep Soto Ayam Lamongan, Menu Sahur Istimewa untuk Keluarga

Resep soto ayam Lamongan bisa dieksekusi dengan mudah. (Kompas/Muhammad Irza Adikurnia)

Agar lebih semangat bangun sahur, kamu bisa mencoba resep soto Lamongan yang menyegarkan. Kaldu dan aneka taburan yang enak dijamin bikin makanmu lahap hingga tetes kuah terakhir.

Inibaru.id – Puasa baru beberapa hari tapi sudah kehabisan ide menu sahur? Kalau begitu, kamu bisa mencoba resep soto ayam Lamongan. Jika biasanya menu ini dijadikan sarapan, nggak ada salahnya jika menggesernya untuk dijadikan santapan sahur.

Sekilas, soto ayam Lamongan mirip dengan soto lainnya. Yang membedakannya adalah taburan berupa koya yang gurih. Agar lebih autentik, kamu bisa menggunakan daging ayam kampung yang gurih dan empuk.

Disajikan dengan nasi, soto ayam Lamongan juga dilengkapi irisan kubis, tomat, daun bawang, bihun, dan irisan telur ayam. Ketika disiram kuah gurih, beuh…

Hm, langsung saja yuk simak apa saja yang harus dipersiapkan kalau mau membuatnya!

Resep Soto Ayam Lamongan Lengkap

Gunakan ayam kampung untuk membuat soto ayam Lamongan. (iStock via Detik)

Membeli soto ayam Lamongan memang praktis, tapi sekali-kali coba yuk bikin sendiri. Caranya nggak susah kok! Siapkan dulu bahan-bahan berikut ini:

- Ayam kampung sesuai kebutuhan.

- 2 ons bawang merah.

- 4 ons bawang putih.

- 1 ons kunyit.

- 2 ons jahe.

- 5 ons serai.

- 4 ons kemiri.

- 10 lembar daun jeruk.

- 3 sendok teh ketumbar bubuk.

- 2 ons udang segar.

- Daun bawang secukupnya.

Cara Memasak Soto Ayam Lamongan

Tumis bumbu hingga harum. (via Beritamu githup)

1. Blender atau haluskan bawang putih dan bawang merah dengan sedikit minyak sampai halus, sisihkan.

2. Haluskan kunyit, jahe, dan kemiri, dengan air, kemudian sisihkan.

3. Bersihan kulit udang, kemudian haluskan dengan blender. Setelah itu, sisihkan.

4. Selanjutnya siapkan wajan, tumis campuran bawang putih dan merah yang telah dihaluskan. Aduk-aduk hingga harum.

5. Masukkan campuran bumbu kedua, aduk rata. Tambahkan daun jeruk dan serai sambil terus diaduk. Tambahkan ketumbar bubuk, kembali aduk.

6. Setelah bumbu matang, masukkan udang. Aduk lagi dan masak selama 10 menit. Tiriskan setelah udang matang.

7. Rebus ayam yang sudah dipotong-potong ke dalam air mendidih selama dua menit untuk menghilangkan kotoran. Angkat ayam dan cuci dengan air mengalir hingga bersih.

8. Langkah berikutnya, siapkan panci berisi air dan masukkan ayam. Masukkan juga semua bumbu yang sudah ditumis ke dalam panci. Tambahkan garam kemudian rebus selama 25 menit.

9. Keluarkan ayam dan sisihkan. Masukkan irisan daun bawang ke dalam kuah soto. Jangan lupa cicipi rasanya.

10. Goreng ayam kemudian suwir-suwir.

Membuat Koya

Usai kuah dan ayam beres, sekarang giliran membuat koya. Serbuk ini merupakan elemen penting bagi soto ayam Lamongan. Bagaimana cara membuatnya? Ternyata gampang banget lo. cukup siapkan bawang putih goreng dan kerupuk udang. Haluskan keduanya dan pastikan tercampur rata.

Membuat Sambal

Sambal soto. (Cookpad via Kokitampan)

Kalau mau soto ayam Lamongan terasa pedas dan mantap, kamu harus bikin sambal juga. Bahan sambal yang dibutuhkan yaitu cabai rawit, bawang putih, garam, gula, dan sedikit air. Cara membuatnya juga nggak sulit. Pertama, rebus cabai rawit selama beberapa saat. Haluskan bersama bawang putih, kemudian tambahkan garam dan gula. Beri sedikit air agar semua tercampur.

Cara Penyajian Soto Ayam Lamongan

Langkah terakhir, menata soto ayam Lamongan untuk disajikan. Masukkan nasi ke dalam mangkuk. Tambahkan bihun rebus, irisan kubis, suwiran ayam, dan potongan tomat. Lalu, siram dengan kuah kaldu. Terakhir, beri taburan koya dan sambal sesuai selera. Mau lebih segar? Jangan lupakan perasan air jeruk nipis.

Wah, menggugah selera banget ya, Millens? Kuy, cobain resep soto ayam Lamongan buat sahur nanti malam! (Bel/IB21/E07)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024