BerandaKulinary
Selasa, 12 Jun 2023 09:01

Praktis dan Murah, Bolehkah Isi Bekal Kita Hanya Nasi dan Mi?

Ilustrasi: Kita boleh membawa bekal mi dan nasi asal menambahkan lauk, sayur, dan buah supaya kandungan gizinya lengkap. (Istimewa)

Mengisi kotak bekal hanya dengan nasi dan mi sering kita lakukan saat nggak punya banyak waktu untuk memasak. Tapi, hal itu jangan menjadi kebiasaan ya, Millens. Kamu tetap boleh makan nasi dan mi dengan catatan harus menambahkan protein dan vitamin dari bahan makanan lain.

Inibaru.id - Nggak punya banyak waktu mempersiapkan bekal makanan yang harus dibawa ke kantor atau sekolah? Biasanya memasak mi instan dan nasi menjadi solusi paktis. Tapi tunggu dulu! Perlu kamu ingat, kedua makanan tersebut sama-sama merupakan sumber karbohidrat.

Kombinasi mi dan nasi memang mengenyangkan. Tapi, jika jumlahnya nggak kamu pikirkan, bisa berdampak negatif bagi kesehatan, lo.

Ahli gizi dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Fitri Hudayani menyarankan kita untuk menambahkan bahan lain jika ingin membawa bekal nasi dan mi goreng.

"(Mi) dicampur dengan nasi boleh, nggak? Boleh saja. Hanya proporsinya yang harus diatur dan harus ditambah lagi bahan-bahan makanan lain misalnya telur, sayur, dan buah potong," kata Fitri, dikutip Senin (12/6/2023).

Dalam satu wadah bekal, Fitri nggak menyarankan penyajian nasi dan mi goreng dalam satu porsi utuh. Sebaiknya, nasi dan mi disajikan dalam ukuran masing-masing setengah porsi. Dengan begitu, total karbohidrat harian yang dikonsumsi nggak berlebihan.

Apabila konsumsi karbohidrat berlebihan dan terus diakumulasi, kata Fitri, maka lama-kelamaan dapat menimbulkan bahaya yaitu berat badan menjadi berlebih.

"(Misalnya) saya makan nasi satu piring, saya bawa bekalnya juga mi satu bungkus sudah dimasak. Itu dari karbohidratnya pasti akan kelebihan," jelas Fitri.

"Kalau mau kayak gitu, berarti, masing-masing porsinya dikurangi. Kemudian ditambah lauk pauk dan juga sayur dan buahnya," imbuh dia.

Mi Tidak Mengandung Serat

Ilustrasi: Makan mi dan nasi saja bisa menyebabkan kelebihan berat badan. (Twitter/@Foodfess2)

Meski mengandung karbohidrat dan protein, mi instan itu nggak mengandung sumber serat, mengandung lemak yang sedikit, dan vitamin yang nggak lengkap. Mengingat hal itu, maka penting bagi kita untuk mengisi bekal makanan dengan sumber gizi lainnya selain karbohidrat. Kamu bisa menambahkannya dengan protein seperti telur atau tempe, sayur-sayuran sebagai sumber serat, serta buah-buahan sebagai sumber vitamin.

Fitri juga nggak menganjurkan mi instan untuk dijadikan sebagai menu bekal makanan setiap hari. Hal ini mengingat bumbu siap saji pada mi instan memiliki kandungan natrium yang cukup tinggi.

"Jadi bukan hanya dari segi jumlah zat gizi makronya seperti karbohidrat, protein, lemak, tetapi juga dari zat gizi mikronya harus diperhatikan. Seperti natrium kan nggak boleh berlebihan," ujar dia.

Saran ini juga berlaku bagi orang tua dalam menyiapkan bekal makanan untuk anak-anaknya. Dia mengingatkan pentingnya memenuhi prinsip gizi seimbang dalam satu porsi bekal antara lain karbohidrat, protein, sayur, dan buah.

"Untuk ibu-ibu yang menyiapkan makanan bekal untuk anak, sama prinsipnya. Gizi seimbang. Jangan sampai membawa bekalnya hanya nasi ditambah mi instan saja," pungkas Fitri.

Nah, buat kamu yang terbiasa membawa bekal hanya dengan perpaduan nasi dan mi, mulai sekarang bisa ditambah dengan lauk dan sayur, Millens! Biasakanlah membawa bekal yang sehat, ya! (Siti Khatijah/E07)

Artikel ini telah dimuat di Media Indonesia dengan judul Ingin Bawa Bekal Nasi dan Mi Goreng? Ini Saran Ahli Gizi.

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: