BerandaKulinary
Minggu, 17 Mar 2018 06:12

Kue Jotosan Pemalang Menjotos Lidahmu

Kue jotosan. (Cookpad.com)

Kue jotosan ini adalah jajanan khas Pemalang, Jawa Tengah. Dibuat dari singkong dan diberi isian gula jawa, rasa kue ini menjotos lidah kamu.

Inibaru.id – Millens, apakah kamu masih sering makan singkong? Kalau dimakan begitu saja mungkin singkong terasa biasa, tetapi bagaimana jika diberi isian gula jawa, ya? Ada jajanan khas Pemalang, Jawa Tengah yang seperti itu, lo. Namanya adalah kue jotosan.

Bahan dasar kue jotosan adalah singkong parut. Karena itulah, kue jotosan mengandung banyak karbohidrat. Penganan ini diberi isian gula jawa. Nggak heran, setelah digoreng, gula jawa di dalamnya pun akan meleleh. Ketika dimakan, kelumeran gula jawa yang dipadukan kegurihan singkong terasa enak banget.

Baca juga:
Olah Nasi Sisa Jadi Sega Loyang Khas Jepara
Gurih Manis Legit Si Putu Tegal

Eits, Millens perlu tahu nih, gula jawa yang dibuat dari pohon aren ini baik untuk meningkatkan energi tubuh, lo. Mengutip tribunnews.com (12/10/2014), setiap hari tubuh kita dapat mengubah 90 gram gula merah menjadi energi. Sebagai perbandingan, gula pasir yang dapat diubah menjadi energi hanya sekitar lima gram.

Nah, sebetulnya, daerah-daerah lain juga punya jajanan yang mirip dengan kue jotosan. Beberapa orang menyebut penganan ini sebagai jemblem. Ada pula yang menyebutnya cemplon. Yang membedakan adalah bentuknya. Ada yang membuatnya dengan bentuk oval, bulat sempurna, atau agak pipih.

Kalau kamu ingin mencoba memasak ke jotosan, kamu bisa mengikuti resep yang dikutip dari cookpad.com ini. Bahan adonan yang perlu kamu siapkan adalah setengah kilogram singkong parut, kelapa parut, 2 sendok makan tepung terigu, 2 sendok makan tepung tapioka, margarin, dan sedikit garam.

Baca juga:
Bersantap ala Sultan Yogyakarta di Bale Raos
Mengunyah "Bantalan Rel" dari Semarang

Untuk isiannya, kamu perlu menyiapkan gula jawa sebanyak 2 buah yang sudah kamu sisir atau potong tipis.

Cara membuatnya mudah, kok. Pertama, campurkan semua bahan adonan sampai rata. Lalu, bentuk pipih dan tambahkan gula jawa sebagai isian. Tutup adonan kembali. Ulangi proses ini sampai semua adonan habis. Kemudian, goreng semua adonan dalam minyak goreng panas hingga berwarna kuning kecokelatan.

Sip, deh! Kamu sudah bisa menikmati kue jotosan yang rasanya seperti menjotos lidahmu. (AYU/SA)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Korupsi Nggak Bisa, Apa Saja Kasus yang Bisa Diselesaikan dengan Denda Damai?

27 Des 2024

Pameran Manusia Purba di Museum Nasional: Indonesia Bagian dari Evolusi Manusia Global

27 Des 2024

Bencana Alam Berpotensi Meningkatkan Kebiasaan Merokok

27 Des 2024

Menilik Nankatsu SC, Klub Asli Captain Tsubasa yang Kini Berlaga di Divisi 5 Liga Jepang

27 Des 2024

Ribuan Batang Rokok Ilegal di Rembang Disita Petugas Gabungan

27 Des 2024

Berkas Penembakan Aipda Robig Dilimpahkan; Statusnya Tahanan Pidana

27 Des 2024

Daftar 29 Lokasi di Indonesia yang Potensial Jadi Tempat Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir

27 Des 2024

Benarkah BPJS Kesehatan Terancam Gagal Bayar dalam Dua Tahun Mendatang?

28 Des 2024

Apa Itu DWP yang Nama Besarnya Tercoreng oleh Oknum Polisi?

28 Des 2024

Intip Aktivitas Siswa di Korea yang Libur Lebih dari Sebulan saat Musim Dingin

28 Des 2024

Yang Harus Kamu Lakukan Jika Mendapatkan Uang Palsu Menurut Aturan BI

28 Des 2024

Gedung Perpustakaan Baru di Rembang Diresmikan, Bakal Dilengkapi Home Theater

28 Des 2024

Mendorong 'Green Jobs' sebagai Tren Demi Masa Depan Lingkungan yang Berkelanjutan

28 Des 2024

Menguak Sejarah Asal Penamaan Kampung Gergaji di Kota Semarang

29 Des 2024

Masih Boleh Nggak Ya Beli Pertalite dengan Jeriken di SPBU?

29 Des 2024

Sudah 18 Tahun Berjalan, Begini Program Nikah Gratis di Yogyakarta

29 Des 2024

Menguak Perbedaan Makna 'Selawe' dan 'Selangkung', Angka 25 dalam Bahasa Jawa

29 Des 2024

Benarkah Akan Ada Provinsi Jawa Tengah Selatan?

29 Des 2024

Sepeda Motor Mati Karena Banjir, Harus Bagaimana?

29 Des 2024

Menguak Asal Nama Cepu di Kabupaten Blora

30 Des 2024