Inibaru.id – Tebak, ada berapa jenis pempek yang biasa kamu konsumsi, Millens? Setidaknya sih, ada 9 jenis, ya? Tapi, yang paling banyak diingat biasanya adalah pempek kapal selam. Nah, pernah terpikir nggak mengapa penyebutannya begini meski bentuknya sama sekali nggak mirip kapal selam?
Sebelum jauh membahas soal pempek kapal selam, kita bahas dulu yuk 9 jenis pempek. Mereka adalah pempek lenggang yang dibuat dari bahan telur bebek, pempek tunu yang dipanggang, pempek kulit yang renyah, pempek tahu, pempek adaan atau pempek bulat, pempek pistel, pempek keriting yang bentuknya mirip otak, pempek lenjer yang berbentuk silinder, dan pempek kapal selam.
Khusus untuk pempek kapal selam, ciri khasnya adalah adanya telur rebus di dalamnya. Jadi, kalau kamu membelah pempek ini, bakal terlihat potongan putih dan kuning telur. Rasanya juga sangat nikmat dan sering jadi yang paling terakhir dimakan.
Bentuknya jelas beda jauh dengan kapal selam. Tapi, sejarawan Palembang KMS H Andi Syarifuddin punya jawaban terkait penamaan ini. Ternyata, dulu ada sebutan lain untuk pempek kapal selam, lo.
“Pempek kapal selam merupakan nama sebutan yang relatif baru. Orang Palembang dulu menyebutnya pempek telok besak,” ungkapnya, Senin (3/4/2017).
Sementara, itu, koki M Arifin Lubis dari Aryaduta Hotel Palembang menjelaskan soal proses memasak pempek yang membuatnya disebut sebagai pempek kapal selam.
“Saat proses merebus, pempek ini jatuh ke dalam air rebusan. Bentuknya juga lebih besar (dari jenis pempek lain). Pempek ini tenggelam, makanya disebut sebagai kapal selam,” ungkap Arifin, Jumat (17/3/2017).
Proses pembuatan pempek kapal selam juga cukup unik dibandingkan dengan jenis pempek lain. Hal ini disebabkan bentuknya yang mirip kantung yang diberi isian telur mentah dan kemudian ditutup rapat. Kalau nggak rapat, isian telur ini bakal bocor sehingga bisa dikatakan proses pembuatannya gagal, Millens.
Biasanya sih, harga pempek kapal selam lebih mahal dari jenis pempek lainnya. Kalau kamu, apakah juga suka makan pempek kapal selam atau malah lebih suka jenis pempek lainnya, nih? (Kom/IB09/E05)