BerandaKulinary
Sabtu, 8 Feb 2019 09:00

Menyantap Nasi Gurih, Kuliner khas Kota Medan

Seporsi nasi gurih. (Inibaru.id/ Mayang Istnaini)

Salah satu menu khas Medan yang bisa banget menemanimu sarapan adalah Nasi Gurih. Seperti apa kelezatan rasanya? Yuk simak pengalaman saya menikmati nasi gurih ini di Kedan Kak Ingong Semarang.

Inibaru.id – Kamu pencinta kuliner? Kalau begitu kamu harus mencoba kuliner khas Medan nih. Nggak perlu jauh-jauh datang ke ibu kota Sumatera Utara itu kok. Di Kota Semarang ada satu kedai yang menyajikan menu-menu khas Medan.

Namanya Kedai Medan Kak Inong atau lebih sering disebut Kedan. Kedai yang berlokasi di Jalan Prof Soedarto 12, Tembalang, Kota Semarang itu mulai dibuka sejak 2016.

Untuk menjajal rasa khas Medan, cobalah memesan nasi gurih, Millens. Warga Medan biasa menjadikan nasi gurih sebagai menu sarapan tuh.

Seporsi nasi gurih di Kedai Medan Kak Inong. (Inibaru.id/ Mayang Istnaini)

Rasa nasi gurih sedikit mirip dengan nasi uduk. Bedanya dalam seporsi nasi gurih sudah komplet dengan lauk pendukung seperti kering khas Medan, bihun, tauco tahu, dan ikan asin kapas.

Fyi, ikan asin kapas dikenal sebagai salah satu bahan makanan khas Medan lo. Rasanya nggak begitu asin dan lezat banget untuk pendamping makanan.

Sentuhan rasa khas Medan juga bisa kamu rasakan dalam tahu tauco. Di Medan, tauco jadi salah satu bumbu wajib dalam menu masakan. Yap, bumbu yang terbuat dari fermentasi biji kedelai itu menyajikan rasa yang tentu berbeda di lidah warga Semarang.

Seporsi lupis di Kedai Medan Kak Inong. (Inibaru.id/ Mayang Istnaini)

Kalau seporsi nasi gurih belum cukup membuat perutmu kenyang, pesanlah kudapan seperti lupis. Eits, meski di Semarang kamu juga bisa menjumpai lupis dengan mudah, kamu harus mencoba lupis ala Medan.

Lupis yang disajikan oleh Kedan sama-sama terbuat dari tepung beras ketan. Orang Medan sih biasa menyebutkan ketan pulut. Teksturnya legit dan kenyal. Mantap kali lah!

Nah, yang membedakan adalah penggunaan gula aren sebagai saus yang dituangkan di atasnya. Penggunaan gula aren membuat lupis semakin legit dengan rasa manis yang nggak berlebihan.

Didatangkan dari Medan

Sebagai kedai yang menjaga kualitas rasa autentik Medan, Kedan sengaja mendatangkan langsung beberapa bahan baku masakan mereka dari Tanah Deli. Misalnya ikan asin kapas dan gula aren.

Gula aren pada lupis di Kedan didatangkan langsung dari Medan. (Inibaru.id/ Mayang Istnaini)

Ikan asin kapas bisa kamu jumpai sebagai lauk dalam nasi gurih, Millens. Sedangkan gula aren menjadi komposisi dalam menu lupis dan es kopi bebas.

Hm, pantas saja rasa dalam menu-menu di Kedan benar-benar khas. Meski disantap di sebuah kedai di Semarang, kamu serasa diajak untuk menjelajahi Kota Medan. Ha-ha!

Jadi kapan nih kamu mau mencoba kuliner khas Medan di Kedai Medan Kak Inong? (Mayang Istnaini/E05)

 

Kedai Medan Kak Inong (Kedan)

Kategori: Kedai Makan

Alamat: Jalan Prof Soedarto 12, Tembalang, Kota Semarang

Jam Operasional: 07.00 – 23.00 WIB (buka setiap hari)

Harga: Rp 10 ribu hingga Rp 15 ribu

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024