BerandaKulinary
Jumat, 28 Nov 2019 14:30

Lagi di Ungaran? Kamu Wajib Coba Vegetables Salad ala Pawon Kebun yang Sehat dan Segar Ini

Vegetables Salad ala Pawon Kebun. (Inibaru.id/ Isma Swastiningrum)

Pawon Kebun merupakan salah satu kafe di Ungaran yang menyajikan beragam menu istimewa dari sayuran. Mereka menyajikan Vegetables Salad ala Pawon Kebun yang sehat dan segar. Sehat karena dibuat dari dari sayur mayur, segar karena bahan dipetik langsung dari tanaman hidroponik di dalam kafe.

Inibaru.id – Sore itu wilayah Ungaran dan sekitarnya habis diguyur hujan. Saya masih bisa mencium petrikor. Aroma yang barangkali dirindukan banyak orang selama kemarau panjang.

Tiba-tiba perut saya lapar, padahal sebelum saya ke Ungaran sudah makan. Kondisi ini cocok dengan sebuah penelitian yang pernah saya baca jika musim penghujan mengakibatkan orang selalu merasa lapar. Eits, ini bukan pembenaran ya. Sensasi lapar ini diakibatkan karena suhu dingin menurunkan zat serotonin dalam otak yang bisa ditingkatkan dengan makanan.

Pipa pralon sebagai wadah sayuran akuaponik. (Inibaru.id/ Isma Swastiningrum)

Saya lalu menuju sebuah kafe unik bernama Pawon Kebun yang beralamat di Jl. MT Haryono No. 28A Ungaran, Semarang. Dari depan kafe tersebut terlihat sangat asri dengan tanaman bunga alamanda (golden trumpet) kuning yang melengkung melingkupi pintu masuk.

Di bagian dalam kafe terdapat kebun hidroponik beraneka macam tumbuhan dari timun, kol, selada, daun mint, dan lain-lain. Fyi, hidroponik merupakan metode menanam dengan memanfaatkan air tanpa menggunakan tanah. Salah satunya dengan menggunakan wadah pipa berbentuk pralon berisi air yang mengandung nutrisi.

Lantaran secara pribadi saya tertarik makan sayuran dan interior kafe juga seperti membujuk naluri saya untuk makan sayuran, akhirnya saya memesan Vegetables Salad ala Pawon Kebun di antara banyak pilihan menu. Setelah menunggu sekitar 20 menit, makanan pun datang.

Vegetables Salad yang segar dan sehat. (Inibaru.id/ Isma Swastiningrum)

Tampilan salad ini sungguh menggoda. Beragam sayuran dari selada, tomat, jamur, bawang bombay, sosis, daun mint, yang dilumuri dengan mayones dan keju parut membuat saya nggak sabar untuk menikmatinya.

Sesendok salad masuk ke mulut dan rasanya nano-nano. Campuran dari segar sayuran, kecutnya mayones, gurihnya sosis, dan getarnya bawang bombay. Meski serasa ada yang kurang sebab nggak ada nanasnya, he-he. Dengan porsi lumayan besar, salad ini sungguh membuat saya puas dan kenyang.

Usai makan, meski makanan ini nggak pedas, keringat saya keluar. Bisa jadi itu pertanda jika makanan yang saya nikmati memang membakar energi tubuh, dan nutrisi yang terkandung seusai makan langsung membuat tubuh serasa segar.

Interior kafe yang menyejukkan mata. (Inibaru.id/ Isma Swastiningrum)

Penasaran dengan bahan baku pembuatannya, saya pun mewawancarai Isnan Sumarno, karyawan kafe. Dia menjelaskan ternyata tumbuhan yang berisi beragam sayur di Pawon Kebun bisa digunakan langsung untuk memasak pesanan konsumen, salah satunya masakan yang saya santap barusan.

“Tanaman di sini bisa langsung dimasak untuk pelanggan. Sering dipakai juga, daun mint sering dipakai. Tapi ini nggak boleh dipetik,” katanya.

Saya jadi paham kenapa laki-laki bernama Isnan itu memetik beberapa tanaman di sekitar kafe selagi saya menunggu menu tiba. Puas banget deh merasakan makanan sehat ini. Kamu tertarik mencobanya, Millens? (Isma Swastiningrum/E05)

 

Pawon Kebun

Jenis                   : Kafe

Alamat                : Jl. MT Haryono No. 28A Ungaran, Semarang

Waktu operasional: Setiap hari, 15.00 - 21.00 WIB

Rentang makanan: Rp 4.000 – Rp 35.000

Rentang minuman: Rp 3.000 – RP 15.000

Fesbuk/IG            : Pawon Kebun/@pawonkebun

 

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Cantiknya Deburan Ombak Berpadu Sunset di Pantai Midodaren Gunungkidul

8 Nov 2024

Mengapa Nggak Ada Bagian Bendera Wales di Bendera Union Jack Inggris Raya?

8 Nov 2024

Jadi Kabupaten dengan Angka Kemiskinan Terendah, Berapa Jumlah Orang Miskin di Jepara?

8 Nov 2024

Banyak Pasangan Sulit Mengakhiri Hubungan yang Nggak Sehat, Mengapa?

8 Nov 2024

Tanpa Gajih, Kesegaran Luar Biasa di Setiap Suapan Sop Sapi Bu Murah Kudus Hanya Rp10 Ribu!

8 Nov 2024

Kenakan Toga, Puluhan Lansia di Jepara Diwisuda

8 Nov 2024

Keseruan Pati Playon Ikuti 'The Big Tour'; Pemanasan sebelum Borobudur Marathon 2024

8 Nov 2024

Sarapan Lima Ribu, Cara Unik Warga Bulustalan Semarang Berbagi dengan Sesama

8 Nov 2024

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024