BerandaKulinary
Jumat, 30 Jul 2020 11:55

Hindari Mengolah Daging Kurban Segar Menjadi Satai, Apa Alasannya?

Ilustrasi satai. (Inibaru.id/ Zulfa Anisah)

Menjelang Iduladha, masyarakat ramai-ramai memborong arang dan tusuk satai. Namun mengolah daging kurban segar ternyata nggak direkomendasikan lo. Apa alasannya?

Inibaru.id – Olahan khas Iduladha yang paling lazim adalah satai. Namun alih-alih mengolah menjadi satai, kamu bisa mengolah daging kurban menjadi olahan lain karena beberapa alasan. Yap, mengolah daging kurban menjadi satai nggak disarankan oleh Executive Chef Aprez Catering by Amus Group, Stefu Santoso.

Chef Stefu menjelaskan bahwa daging kurban yang baru saja dipotong masih nggak bisa langsung dikonsumsi karena teksturnya yang masih keras. Kamu perlu beberapa waktu untuk proses aging atau pelayuan daging untuk membuat teksturnya menjadi lebih empuk.

Jangan langsung oleh daging kurban. (Jawapos.com)

Beberapa tips seperti membungkus daging dengan daun pepaya untuk membuatnya empuk memang benar adanya. Tapi kata Chef Stefu, lama-lama daging akan menjadi pahit karena daun pepaya.

Nah alih-alih dioleh menjadi satai, chef Stefu menyarankan untuk mengolah daging kurban dengan merebusnya dengan berbagai rempah. Beberapa menu yang bisa kamu coba adalah tongseng, gulai, sop, dan lain-lain.

Ilustrasi kambing kurban. (Inibaru.id/ Triawanda Tirta Aditya)

Chef stefu juga membagikan resep untuk mengolah daging kurban menjadi lamb kofta. Cukup giling daging dan menambahkan bawang bombai dan bawang putih cincang, ketumbar cincang, jinten bubuk lalu diaduk menjadi satu. Setelah itu bentuklah adonan bulat-bulat menyerupai perkedel kemudian dipanggan di atas pan panas.

Selain itu, kini kamu juga bisa mencari berbagai inspirasi pengolahan daging di internet dengan mudah, Millens! Jadi daripada dagingmu mubadzir dan menjadi keras, lebih baik simpan dulu pemanggang dan tusuk satemu dulu ya, he he (Kom/IB27/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Gedung PGRI Kabupaten Semarang Dibangun dari Iuran Guru Sekabupaten

25 Apr 2024

Konser Sheila On 7 Lima Kota: Harga Tiket dan Cara Membeli

25 Apr 2024

Mencampur Minyak Kayu Putih dengan Bensin, Memang Boleh?

25 Apr 2024

Kata Kemenaker Soal Lulusan S2 Susah Dapat Kerja di Indonesia

25 Apr 2024

Penanggulangan Narkoba di Kalangan Anak-Anak, Guru BK dan Orang Tua Perlu Dilibatkan

25 Apr 2024

Peningkatan Gas Metana, Ancaman Serius bagi Lingkungan

25 Apr 2024

Menang atas Korsel, Peluang Timnas Indonesia ke Olimpiade 2024 Paris Makin Besar!

26 Apr 2024

Yang Perlu Kamu Lakukan saat Ditelpon Penagih Utang Pinjol; Jangan Diblok!

26 Apr 2024

Komentar Avenged Sevenfold Soal Lagu 'Dear God' yang Populer di Warnet Indonesia

26 Apr 2024

Kecanduan Gim Bisa Bikin Anak Tantrum

26 Apr 2024

Hari Ini, Nama Pratama Arhan Dielu-elukan Seantero Negeri!

26 Apr 2024

Singgung Kesetaraan Gender, Angela: Kesenjangan Gaji 20 Persen

26 Apr 2024

Ngalap Berkah Sunan Muria di Tengah Ribuan Peserta Sewu Kupatan Kudus

26 Apr 2024

Mengabadikan Sejarah Kota Semarang bersama Komunitas Blusuk.an

27 Apr 2024

Mengenal Songgo Buwono, Burger Asli Keraton Yogyakarta

27 Apr 2024

Polemik Warung Madura Dilarang Buka 24 Jam; Antara Keamanan dan Ekonomi

27 Apr 2024

Hana, Nama Perempuan yang Bisa Ditemui di Indonesia, Jepang, dan Korea

27 Apr 2024

Jangan Salah Pilih! Ini Warna Baju yang Bisa Membuat Kamu Terlihat Lebih Tua

27 Apr 2024

Uniknya Satai Ambal Khas Kebumen, Disiram Saus Tempe!

27 Apr 2024

World Water Forum ke-10: ESDM Upayakan Pengadaan Listrik Murah

27 Apr 2024