BerandaKulinary
Jumat, 25 Okt 2018 12:37

Gecok, Kuliner Olahan Daging Kambing Khas Semarang

Gecok Kambing. (Media Sari/Saliha)

Semarang punya beragam kuliner khas yang berasal dari olahan daging. Salah satunya adalah Gecok dengan daging kambing sebagai bahan utamanya.

Inibaru.id – Bagi sebagian pencinta kuliner, daging menjadi salah satu olahan yang paling digemari. Seperti halnya di Indonesia, menu olahan daging menjadi menu khas beberapa daerah dengan cita rasa yang kaya akan rempah. Di Kabupaten Semarang, ada kuliner unik dari olahan daging kambing yang bernama gecok.

Bila dirunut dari namanya, kata gecok adalah gabungan dari kata geget dan cokot. Nama ini dipilih karena kamu bisa menemukan daging di sekitar tulang daging yang ada di sajian itu.

Jika dilihat sekilas, gecok mirip dengan tengkleng. Kedua menu itu sama-sama mengambil bagian kambing yang sama sebagai bahan dasarnya. Namun, hal yang membedakan yakni tengkleng menggunakan santan, sedangkan gecok nggak menggunakan santan. Gecok menggunakan ampas minyak kelapa untuk mengentalkan kuahnya.

Bumbu gecok juga umumnya lebih pedas ketimbang tengkleng. Rasa ekstra pedas yang berasal dari paduan bumbu cabai dan merica bahkan dianggap sebagai obat lelah bagi sebagian orang. Ini karena ketika menyantap gecok yang pedas, tubuh menjadi berkeringat sehingga tubuh akan terasa lebih segar sesudah menikmatinya.

Nggak cuma itu, gecok juga kaya akan rempah. Dalam pembuatannya, gecok bisa menggunakan lebih dari 20 jenis bumbu rempah, Millens.

Konon, zaman dulu gecok dikenal sebagai jamu yang biasanya diminum untuk mengobati rasa capek dan lelah. Bahan-bahannya juga terdiri dari cabai jawa dan merica. Cabai jawa ini merupakan salah satu bahan dasar jamu yang sampai sekarang masih digunakan. Gimana, mau coba? (IB07/E04)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: