BerandaIslampedia
Senin, 5 Nov 2017 16:07

Islam di Selandia Baru: Ada Sekolah Berkurikulum Islam

Suasana Konferensi Federation of Islamic Association of New Zealand (FIANZ), asosiasi Muslim Selandia Baru. (indiannewslink.co.nz/Republika.com)

Beberapa sekolah kaum muslim di Selandia Baru bersandar pada kurikulum Islam. Sejak 2005, Pemerintah Selandia Baru yang khawatir kurikulum itu bertentangan dengan kebjiakan pemerintah menjadikan sekolah Islam di bawah perlindungan dan pengawasan pemerintah.

Inibaru.id - Selandia Baru memiliki sejumlah masjid di pusat-pusat utama dan beberapa sekolah Islam. Di antaranya, Al-Madinah, Haleema Kindergarten, dan perguruan tinggi Zayed untuk perempuan.

Dilansir dari Republika.com (5/11/2017), Al-Madinah School adalah sekolah kawasan terpadu negara. Sekolah didirikan pada 17 Agustus 1992. Sekolah diintegrasikan ke dalam sistem pendidikan negara pada 1996.

Al-Madinah menawarkan kursus siswa dalam mata pelajaran Islam serta cakupan yang lengkap dari kurikulum Selandia Baru. Karakter Islam dibina oleh sekolah dengan menyediakan lingkungan yang mendukung dan mengembangkan pengetahuan dan praktik Islam mereka. Sekolah memainkan peran aktif dalam masyarakat setempat melalui keterlibatan dalam olahraga dan kegiatan budaya.

Aktivitas keislaman paling menonjol di Selandia Baru berada di Auckland. Kota itu memiliki lima masjid dan Islamic Center. Jumlah tersebut belum termasuk masjid kecil dan masjid yang berada di fasilitas umum, seperti bandara dan universitas.

Baca juga:
Islam di Selandia Baru: Sejarah Panjang Dakwah di Tanah Berawan Putih
Para Ilmuwan Muslim dalam Bidang Luar Angkasa Barat

Masjid terbesar berada di kawasan Ranui, Auckland. Selain itu, masjid berada di Bandara Auckland bagian terminal internasional, terdapat pula masjid di Universitas Auckland. Adapun Islamic Center memberikan fasilitas pelajaran agama bagi muslim  di sana.

Beragam kegiatan juga sering kali diselenggarakan seperti kompetisi qiraah, pelajaran hafidzul Quran, dan konferensi Islam. Muslim Auckland bahkan memiliki program dakwah yang dikelola oleh sebuah pusat dakwah, Auckland Resource Centre Islam.

Pengawasan

Pada 2005, Pemerintah Selandia Baru mengambil alih sekolah Islam. Hal ini disebabkan pemerintah khawatir kurikulum pendidikan Islam yang dibentuk bertentangan dengan kurikulum yang dibuat oleh pemerintah. Hingga saat ini, sekolah Islam berada di bawah pengendalian pemerintah.

Baca juga:
Islam di Tanah Kroasia
Rayouf Al-Humedhi , Pencipta Emoji Berhijab yang Jadi Gadis Berpengaruh

Saat ini, guru-guru di sekolah Islam terbesar di Selandia Baru sedang memantau aktivitas online siswa mengingat meningkatnya kekhawatiran internasional atas kelompok-kelompok ekstremis menggunakan internet untuk merekrut anggota.

Kepala mata-mata nasional Selandia Baru, Rebecca Kitteridge, mengatakan, risiko serangan teroris di Selandia Baru telah meningkat selama satu tahun terakhir dari kelompok-kelompok ekstremis, seperti dunia Islam menggunakan internet, khususnya media sosial, untuk menyebarkan propaganda dalam upaya untuk merekrut calon anggotanya. Khususnya para remaja.

Untuk itu,  Departemen Pendidikan meminta sekolah-sekolah Selandia Baru bertanggung jawab atas kebijakan mereka dalam mengontrol aktivitas dunia maya para siswa. Hal ini untuk mencegah menyebarnya radikalisasi di sekolah-sekolah yang berada di Selandia Baru. (EBC/SA)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: