BerandaHits
Selasa, 16 Agu 2021 19:16

Uniknya Kotoran Cecak, Dari Warna Hitam Putih Hingga Mitos Bawa Sial

Kotoran cecak sering kita lihat di dalam rumah. Warnanya kok bisa unik ya, hitam dan putih? (Inibaru.id/Triawanda Tirta Aditya)

Kamu pasti pernah terpikir soal warna kotoran cecak yang hitam dan putih dan selalu konsisten seperti itu. Hm, kok bisa ya, warna kotorannya benar-benar kontras begitu?

Inibaru.id – Cecak termasuk dalam hewan yang paling sering ditemui di rumah kita. Hewan yang masih satu keluarga dengan kadal ini biasanya berjalan-jalan di dinding atau langit-langit. Nah, kalau kamu cermati, kotoran cecak ini sangat unik karena warnanya hitam dan putih. Hm, jadi penasaran ya kok warnanya begitu.

Kotoran cecak memang tergolong unik. Kita sering melihatnya karena cecak, sebagaimana hewan pada umumnya, buang air sembarangan. Kita pun bisa melihat kotoran cecak ini di mana-mana, baik itu di lantai, meja, kursi, kasur, dan lain-lain.

Satu hal yang pasti, kotorannya relatif kering sehingga mudah untuk dibersihkan. Warnanya juga sangat khas karena kombinasi dua warna yang sangat kontras.

Pakar hewani Jonathan Hall sempat memberikan pendapat terkait dengan hal ini. Dia menyebut dua warna khas dari kotoran cecak ini disebabkan oleh kombinasi dari kotoran yang berbeda. Jadi, bagian hitamnya adalah kotoran feses. Sementara itu, warna putih adalah urin namun sudah terkonsentrasi.

Dia mengungkap hal ini usah meneliti kotoran cecak dan memperbesarnya untuk mengetahui tekstur dan bagiannya secara lebih detail. Hasilnya, bagian putih memang bisa dipastikan sebagai urine alias kencing cecak.

Kok bentuknya nggak cairan seperti kencing manusia? Hal ini disebabkan oleh kemampuan reptil sepertinya yang pandai menghemat air. Alhasil, urine yang dia keluarkan pun berupa urine berkapur yang terkonsentrasi berwarna putih.

Sebenarnya, warna kotoran cecak yang hitam itu cokelat gelap. Sementara itu, warna putih yang berkapur itu adalah kotoran yang diproduksi oleh ginjal. Nah, yang menarik, ada bagian lain yang jernih, namun biasanya kemudian sudah mengering terpapar udara luar.

Kejatuhan cecak atau kotoran cecak sering dianggap bisa membawa sial. (Flickr/kahunapule)

Situs Pet Place sebenarnya menyamakan kondisi kotoran cecak dengan kotoran burung yang biasanya juga berwarna hitam dan putih. Tapi, kotoran burung lebih encer karena memang secara fisik nggak sebaik reptil dalam menghemat air.

Sering Dianggap Membawa Sial

Meski banyak bermanfaat karena berburu nyamuk dan serangga lainnya di rumah, banyak orang yang menganggap cecak sebagai hewan yang membawa sial.

Nggak hanya jika kejatuhan cecak itu sendiri, kejatuhan kotorannya juga dianggap bisa memberikan dampak seperti hilangnya rezeki atau ramalan bakal ada yang meninggal. Padahal, hal ini sebenarnya nggak tepat, lo.

Ada juga yang menyebut ajaran Islam menganjurkan kita membunuh cecak dalam sekali hantaman. Namun, kalau menurut Ketua Komisi Dakwah MUI Cholil Nafis, anjuran ini hanya berlaku pada cecak atau reptil yang beracun atau berpotensi menyebabkan penyakit.

“Selama cecak di rumah tidak mengganggu ya kita biarkan saja,” saran Cholil, Februari 2021.

Hm, kalau menurutmu, cecak memang bisa membawa sial, nggak, sih? (Nat/IB09/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Rampcheck DJKA Rampung, KAI Daop 4 Semarang Pastikan Layanan Aman dan Nyaman Jelang Nataru

4 Des 2025

SAMAN; Tombol Baru Pemerintah untuk Menghapus Konten, Efektif atau Berbahaya?

4 Des 2025

Ketua DPRD Jateng Sumanto Resmikan Jalan Desa Gantiwarno, Warga Rasakan Perubahan Nyata

4 Des 2025

Harga Gabah Naik, Sumanto Ajak Petani Jalan dengan Kepala Tegak

3 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: