BerandaHits
Kamis, 22 Nov 2023 10:57

Toko 'Pandawa Kita', Embrio Food Station di Jawa Tengah

Toko 'Pandawa Kita', Embrio Food Station di Jawa Tengah

Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana meresmikan Koto Pandawa Kita. (dok. Pemprov Jateng)

Keberadaan Toko Pangan Aman Tersedia untuk Warga Kita (Pandawa Kita) di Jawa Tengah ini diharapkan dapat memangkas harga kebutuhan pokok terutama beras.

Inibaru.id - Toko Pangan Aman Tersedia untuk Warga Kita (Pandawa Kita) di Jawa Tengah, yang mendapat apresiasi dari Penjabat Gubernur Nana Sudjana dinilai memiliki potensi untuk menjadi embrio food station di wilayah tersebut.

Inisiatif inovatif dari Pemkot Semarang dan Bank Indonesia Perwakilan Jawa Tengah ini, yang diresmikan pada Rabu (15/11/2023) nggak hanya bertujuan untuk memotong rantai distribusi pangan, lo. Tapi juga membuka peluang bagi konsep food station yang lebih luas.

"Kita berharap kerja sama ini akan berkelanjutan. Komoditasnya tidak hanya di beras, tetapi juga komoditas bahan pokok yang lainnya, seperti cabai, bawang, gula,” beber Nana.

'Pandawa Kita' bekerja sama dengan Badan Usaha Milik Petani (BUMP) lokal dan fokus pada penyediaan beras dengan harga terjangkau melalui pasokan langsung dari petani.

Nana Sudjana melihat inisiatif ini sebagai langkah strategis dalam mengendalikan harga komoditas dengan memangkas rantai distribusi yang panjang.

Lantaran rantai distribusi dipangkas, harga beras di Toko Pandawa Kita lebih murah. (via Detik)

Dalam kesempatan yang sama, Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti melihat potensi 'Pandawa Kita' sebagai peluang bagi BUMP lain untuk berkolaborasi dalam memasok komoditas selain beras.

Dia berharap inovasi toko ini dapat melibatkan berbagai komoditas di pasar yang lebih luas.

"Jadi nanti mungkin bisa terkelompok, beras sendiri, bawang sendiri, cabai sendiri, sehingga menjadi besar, dan ini akan menjadi penyangga, khususnya Jateng,” jelasnya

Rahmat Dwi Saputra, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Jateng menambahkan harapannya bahwa 'Pandawa Kita' dapat menjadi patokan harga di pasar, sehingga memengaruhi harga komoditas di luar toko sesuai dengan standar yang ditetapkan.

Dengan demikian, toko ini nggak hanya menjadi solusi lokal tetapi juga membuka jalan untuk konsep food station yang lebih luas di masa depan.

Hm, kamu setuju nggak dengan program Toko 'Pandawa Kita' ini, Millens? (Siti Zumrokhatun/E10)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Iri dan Dengki, Perasaan Manusiawi yang Harus Dikendalikan

27 Mar 2025

Respons Perubahan Iklim, Ilmuwan Berhasil Hitung Jumlah Pohon di Tiongkok

27 Mar 2025

Memahami Perasaan Robot yang Dikhianati Manusia dalam Film 'Companion'

27 Mar 2025

Roti Jala: Warisan Kuliner yang Mencerminkan Kehidupan Nelayan Melayu

27 Mar 2025

Jelang Lebaran 2025 Harga Mawar Belum Seharum Tahun Lalu, Petani Sumowono: Tetap Alhamdulillah

27 Mar 2025

Lestari Moerdijat: Literasi Masyarakat Meningkat, tapi Masih Perlu Dorongan Lebih

27 Mar 2025

Hitung-Hitung 'Angpao' Lebaran, Berapa Banyak THR Anak dan Keponakan?

28 Mar 2025

Setengah Abad Tahu Campur Pak Min Manjakan Lidah Warga Salatiga

28 Mar 2025

Asal Usul Dewi Sri, Putri Raja Kahyangan yang Diturunkan ke Bumi Menjadi Benih Padi

28 Mar 2025

Cara Menghentikan Notifikasi Pesan WhatsApp dari Nomor Nggak Dikenal

28 Mar 2025

Hindari Ketagihan Gula dengan Tips Berikut Ini!

28 Mar 2025

Cerita Gudang Seng, Lokasi Populer di Wonogiri yang Nggak Masuk Peta Administrasi

28 Mar 2025

Tren Busana Lebaran 2025: Kombinasi Elegan dan Nyaman

29 Mar 2025

AMSI Kecam Ekskalasi Kekerasan terhadap Media dan Jurnalis

29 Mar 2025

Berhubungan dengan Kentongan, Sejarah Nama Kecamatan Tuntang di Semarang

29 Mar 2025

Mengajari Anak Etika Bertamu; Bekal Penting Menjelang Lebaran

29 Mar 2025

Ramadan Tetap Puasa Penuh meski Harus Lakoni Mudik Lebaran

29 Mar 2025

Lebih dari Harum, Aroma Kopi Juga Bermanfaat untuk Kesehatan

29 Mar 2025

Disuguhi Keindahan Sakura, Berikut Jadwal Festival Musim Semi Korea

29 Mar 2025

Fix! Lebaran Jatuh pada Senin, 31 Maret 2025

29 Mar 2025