BerandaHits
Senin, 18 Feb 2024 13:57

Tahukah Kamu Apa Kepanjangan MD pada Nama Mahfud MD?

Tahukah Kamu Apa Kepanjangan MD pada Nama Mahfud MD?

Makna nama MD dalam Mahfud MD. (Umm.ac.id)

Jika disingkat, kamu nggak akan menemukan nama dengan awalan D di belakang nama panjang Mahfud MD. Lantas, dari mana sih asal MD pada namanya?

Inibaru.id – Dari ketiga calon presiden – calon wakil presiden (capres – cawapres) yang ikut kontestasi Pemilu 2024 ini, Mahfud MD yang merupakan pasangan Ganjar Pranowo sering dianggap sebagai calon dengan pengalaman paling banyak di dunia pemerintahan. Tapi, kamu pernah kepikiran nggak sebenarnya apa arti MD pada nama Mahfud MD?

Asal kamu tahu saja ya, nama asli laki-laki kelahiran Sampang, Madura, Indonesia ini adalah Mohammad Mahfud Mahmodin. Kalau disingkat jadi inisial, harusnya kan MMM ya. Andaipun hanya menyingkat nama belakangnya, jadinya Mahfud M. Lantas, kok jadi Mahfud MD?

Usut punya usut, Mahmodin adalah nama ayahnya. Oleh karena itulah, dari kecil laki-laki yang pernah jadi dosen di Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta ini dipanggil Mahfud.

Lantas, bagaimana bisa nama Mahmodin berubah jadi MD? Pada April 2019 silam Mahfud MD pernah menjelaskan sejarah nama dirinya melalui akun Twitternya. Lewat cuitannya dia bercerita jika awalnya dia bernama Muhammad Mahfud saja, tanpa embel-embel MD di belakangnya.

Namun, karena ada tiga teman di Sekolah Menengah Tingkat Pertama (SMTP) yang juga punya nama Mahfud sehingga mereka mencari cara untuk membedakan panggilan Mahfud satu dengan lainnya. Wali kelas kemudian meminta untuk memanggil masing-masing Mahfud dengan nama belakangnya yang tak lain adalah nama orang tuanya.

Masalahnya, Mahfud yang sedang kita bicarakan ini merasa kurang sreg dengan panggilan Mahfud Mahmodin. Dia juga nggak nyaman dipanggil Mahfud M. Pada akhirnya, dia memilih untuk menyingkat Mahmodin jadi MD. Pada akhirnya, panggilan Mahfud MD terus bertahan hingga sekarang, deh.

“Dulu nama saya Muhammad Mahfud sj tp krn di satu kelas SMTP ada 3 orang bernama Mahfud maka masing2 disambung dgn nama orang tuanya. Singkatan nama orng tua sy MD, jadilah Mahfud MD. Ternyata bnyk ya yg pakai nama kita. Mahfud artinya terpelihara,” ungkap laki-laki kelahiran Sampang, Madura melalui cuitannya di Twitter.

Sebutan Mahfud MD muncul tatkala yang bersangkutan masih duduk di bangku sekolah. (Medcom/Kautsar Widya Prabowo)

Omong-omong, setelah bersekolah di PGA, Mahfud melanjutkan pendidikannya di Sekolah Pendidikan Hakim Islam Negeri (PHIN) di Yogyakarta. Setelah itu, dia kuliah di dua perguruan tinggi populer di Yogyakarta, yaitu Universitas Gadjah Mada (UGM) jurusan Sastra Arab serta jurusan Hukum Tata Negara di Universitas Islam Indonesia (UII). Dia mampu lulus pada 1983.

Nggak puas mendapatkan gelar S1, Mahfud meneruskan pendidikan di UGM, tepatnya di jurusan Ilmu Politik. Setelah mendapatkan gelar S2, dia kemudian melanjutkan pendidikannya di bidang Doktor S3 Ilmu Hukum Tata Negara UGM pada 1993.

Pada 2000, di usia yang baru 43 tahun, Mahfud dinobatkan jadi Guru Besar Politik Hukum di UII. Pada tahun yang sama pula, dia sudah dipercaya untuk mengembang tugas sebagai Staf Ahli dan Deputi Menteri Negara Urusan HAM, Millens. pada 26 Agustus 2000, dia diminta Presiden Abdurahman Wahid (Gus Dur) menjabat sebagai Menteri Pertahanan Indonesia, lalu menjadi Menteri Kehakiman dan HAM pada 20 Juli 2001.

Sempat menjadi anggota DPR RI pada 2004 sampai 2008, Mahfud diangkat sebagai Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) pada 2008 sampai 2013. Setelah itu, Mahfud juga dipercaya sebagai Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) pada 2019 sampai 2024.

Menarik ya asal usul nama MD mantan Menkopolhukam kita ini? Eh, kamu punya cerita serupa nggak? (Arie Widodo/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Iri dan Dengki, Perasaan Manusiawi yang Harus Dikendalikan

27 Mar 2025

Respons Perubahan Iklim, Ilmuwan Berhasil Hitung Jumlah Pohon di Tiongkok

27 Mar 2025

Memahami Perasaan Robot yang Dikhianati Manusia dalam Film 'Companion'

27 Mar 2025

Roti Jala: Warisan Kuliner yang Mencerminkan Kehidupan Nelayan Melayu

27 Mar 2025

Jelang Lebaran 2025 Harga Mawar Belum Seharum Tahun Lalu, Petani Sumowono: Tetap Alhamdulillah

27 Mar 2025

Lestari Moerdijat: Literasi Masyarakat Meningkat, tapi Masih Perlu Dorongan Lebih

27 Mar 2025

Hitung-Hitung 'Angpao' Lebaran, Berapa Banyak THR Anak dan Keponakan?

28 Mar 2025

Setengah Abad Tahu Campur Pak Min Manjakan Lidah Warga Salatiga

28 Mar 2025

Asal Usul Dewi Sri, Putri Raja Kahyangan yang Diturunkan ke Bumi Menjadi Benih Padi

28 Mar 2025

Cara Menghentikan Notifikasi Pesan WhatsApp dari Nomor Nggak Dikenal

28 Mar 2025

Hindari Ketagihan Gula dengan Tips Berikut Ini!

28 Mar 2025

Cerita Gudang Seng, Lokasi Populer di Wonogiri yang Nggak Masuk Peta Administrasi

28 Mar 2025

Tren Busana Lebaran 2025: Kombinasi Elegan dan Nyaman

29 Mar 2025

AMSI Kecam Ekskalasi Kekerasan terhadap Media dan Jurnalis

29 Mar 2025

Berhubungan dengan Kentongan, Sejarah Nama Kecamatan Tuntang di Semarang

29 Mar 2025

Mengajari Anak Etika Bertamu; Bekal Penting Menjelang Lebaran

29 Mar 2025

Ramadan Tetap Puasa Penuh meski Harus Lakoni Mudik Lebaran

29 Mar 2025

Lebih dari Harum, Aroma Kopi Juga Bermanfaat untuk Kesehatan

29 Mar 2025

Disuguhi Keindahan Sakura, Berikut Jadwal Festival Musim Semi Korea

29 Mar 2025

Fix! Lebaran Jatuh pada Senin, 31 Maret 2025

29 Mar 2025