BerandaHits
Senin, 8 Mei 2022 13:00

Serat Gandum Utuh Lebih Baik Ketimbang Serat Sayuran?

Serat Gandum Utuh Lebih Baik Ketimbang Serat Sayuran?

Serat dari gandum utuh disebut-sebut lebih baik untuk penderita penyakit jantung daripada sayuran. (iStock via Detik)

Kamu mungkin masih ingat ada klaim bahwa serat biji gandum utuh baik untuk penyakit jantung. Manfaat ini bahkan disebut lebih baik daripada serat dari sayuran. Benarkah serat gandum utuh lebih baik dari sayuran?

Inibaru.id - Mengonsumsi makanan yang cukup serat penting untuk kesehatan. Tapi, tahu nggak kalau beberapa sumber serat bisa lebih menyehatkan jantung ketimbang serat lainnya? Misalnya, serat roti gandum yang ternyata lebih baik ketimbang buah-buahan dan sayuran.

Ini berdasarkan penelitian yang diterbitkan 31 Maret di JAMA Network Open. Para peneliti dari beberapa universitas, termasuk Harvard Chan School of Public Health dan Columbia University, memperhatikan data dari 4.125 orang dewasa berusia 65 tahun ke atas selama sekitar 25 tahun masa tindak lanjut.

Para peneliti kemudian membandingkan asupan serat (dihitung dari survei makanan) dengan penanda peradangan dalam darah dan tingkat kasus penyakit jantung pada peserta dari waktu ke waktu.

Tapi, ketika memisahkan data berdasarkan sumber serat, para peneliti menemukan satu jenis spesifik terkait dengan risiko penyakit jantung yang lebih rendah dan peradangan. Serat makanan yang dimaksud adalah gandum utuh seperti roti hitam, sereal berserat tinggi (seperti oatmeal), dan dedak.

Sebaliknya, serat dari buah-buahan dan sayuran – seperti apel, jeruk, pisang, kacang-kacangan, brokoli, dan kacang polong justru nggak secara konsisten dikaitkan dengan peradangan yang lebih rendah.

"Perbedaannya mengejutkan", kata Rupak Shivakoti, penulis utama studi dan asisten profesor epidemiologi di Columbia Mailman School of Public Health.

"Serat secara umum dianggap berperan dalam mengurangi peradangan tetapi data penelitian kami menunjukkan bahwa serat buah dan sayuran mungkin memiliki peran yang lebih kecil dalam tingkat peradangan dibandingkan dengan serat sereal," kata Shivakoti.

Serat Gandum vs Sayuran

Jantung sehat dapat memperpanjang usia. (Shutterstock via Kompas)

Serat dari makanan seperti sayuran dan biji-bijian penting untuk pencernaan dan metabolisme. Selain itu, serat-serat ini juga bakal membantumu meraih umur panjang. Berdasarkan penelitian, serat gandum utuh mungkin mempunyai manfaat unik dibandingkan makanan lain untuk kesehatan jantung.

O ya, serat dari biji-bijian bisa mengurangi peradangan dan menurunkan risiko penyakit jantung lebih baik dari serat dari buah-buahan dan sayuran, lo.

Nutrisi lain dalam gandum utuh selain serat bisa membantu menjelaskan manfaatnya, termasuk protein, vitamin B, lemak sehat, dan mineral.

Sayangnya, penelitian ini terbatas karena bersifat observasional, sehingga data yang tersaji nggak bisa secara langsung menunjukkan kalau serat dari gandum utuh memberi hasil kesehatan yang lebih baik.

Penelitian ini juga masih berfokus pada populasi spesifik orang dewasa yang lebih tua, yang didominasi kulit putih. Dengan kata lain, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk melihat bagaimana serat gandum dapat memberikan manfaat dan untuk siapa.

Hm, semoga ada penelitian lanjutan agar orang-orang dengan gangguan jantung bisa terbantu ya, Millens. (Lip/IB21/E07)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Alunan Musik Yogyakarta Royal Orchestra yang Menyatu dengan Suara Laju Kereta di Stasiun Tugu Jogja

10 Apr 2025

Sudahi Kontrak di Red Sparks, Megawati akan Dirindukan Penggemar Voli di Korea

10 Apr 2025

Kuda yang Jadi 'Kambing Hitam' atas Bau Pesing di Kawasan Malioboro Jogja

10 Apr 2025

Menghidupkan Kembali Hewan Punah: Mungkinkah Etis?

10 Apr 2025

Forum Senayan Peduli Jateng Perdana Digelar, Ketua DPRD Sumanto: Sinergi Kunci Kemajuan Daerah

10 Apr 2025

Benahi Layanan BRT Semarang, Pemkot Segera Atasi 'Cumi Darat' dan Perbaiki Shelter

10 Apr 2025

Menteri Maruarar: Program Rumah Subsidi untuk Jurnalis Bukan untuk Membungkam Kritik

10 Apr 2025

Lolongan dari Masa Lalu; Dire Wolf Lahir Kembali lewat Rekayasa Genetika

10 Apr 2025

Pijar Park Kembali Jadi Destinasi Wisata Keluarga Terfavorit di Kudus selama Libur Lebaran

10 Apr 2025

Seniman Penuh Talenta Berumur Panjang Itu Kini Berpulang; Titiek Puspa Namanya!

11 Apr 2025

Sejarah Getuk Goreng Sokaraja; Tercipta karena Nggak Disengaja

11 Apr 2025

Kabar Lelayu: Pemilik Lekker Paimo Semarang Meninggal Dunia

11 Apr 2025

Prosesi Buka Luwur Makam Ratu Kalinyamat Diiringi Lantunan Doa untuk Kemajuan Jepara

11 Apr 2025

Mengapa Manusia Terobsesi Umur Panjang? Antara Takut Mati dan Cinta Hidup

11 Apr 2025

Sesaji Rewanda; Ketika Para Monyet Goa Kreo Juga Diberi 'Angpao' saat Lebaran

11 Apr 2025

Dua Manusia Kloning yang Saling Bekerja Sama dalam 'Mickey 17'

11 Apr 2025

BMKG: Seminggu ke Depan, Ada Potensi Hujan Lebat dan Angin Kencang di Indonesia

11 Apr 2025

Ihwal Mula Kampung Larangan di Sukoharjo, 'Zona Merah' yang Pantang Dimasuki Bumiputra

12 Apr 2025

Lagu "You'll be in My Heart" Viral; Mengapa Baru Sekarang?

12 Apr 2025

Demi Keamanan Data Pribadi, Menkomdigi Sarankan Pengguna Ponsel Beralih ke eSIM

12 Apr 2025