BerandaHits
Selasa, 28 Feb 2022 20:13

Rusia vs Ukraina, Apa yang Terjadi Jika Sampai Jadi Perang Nuklir?

Ilustrasi: Rusia vs Ukraina dan kekhawatiran perang nuklir. (National Geographic/RomoloTavani/Getty Images/iStockphoto)

Sejumlah pihak menyebut perang Rusia vs Ukraina bisa saja berujung jadi perang nuklir. Lantas, apa ya dampaknya bagi bumi jika hal ini beneran terjadi?

Inibaru.id – Perang Rusia vs Ukraina mulai memasuki babak baru. Presiden Rusia Vladimir Putin kabarnya sudah meminta para petinggi militer untuk menyiapkan pasukan pertahanan nuklir. Hal ini membuat banyak orang khawatir jika sampai perang ini akhirnya berlanjut menjadi perang nuklir. Lantas, apa yang terjadi kalau sampai hal ini beneran terjadi?

“Bila bom nuklir diledakkan, akan musnah kehidupan di bumi. Hawa panas menyelimuti bumi, membakar semua yang ada di bumi. Langit gelap tertutup asap hitam, mendadak udara dingin membeku”.

Penggalan lirik dari grup musik legendaris Nasida Ria benar-benar membekas di benak orang-orang Indonesia, baik itu tua ataupun muda. Meski dirilis pada 1990 silam, banyak orang meyakini kalau lirik lagu berjudul Bom Nuklir ini bisa benar terjadi andai Vladimir Putin memutuskan untuk menyalakan hulu ledaknya dan menerjang negara-negara yang selama ini dianggapnya sudah mengancam Rusia.

Masalahnya Amerika Serikat dan negara-negara barat terus menyerukan sanksi terhadap Rusia di segala sektor. Tujuannya tentu demi mengucilkan negara adidaya tersebut dari dunia internasional. Hanya, sebelum memutuskan untuk menyerang Ukraina, Rusia sudah berkata kalau mereka nggak main-main dan bisa saja melakukan hal paling mengerikan bila terus diancam, ditekan, atau disanksi.

“Saya memerintahkan Menteri Pertahanan dan Kepala Staf Khusus Angkatan Bersenjata Rusia untuk mentransfer pasukan pertahanan nuklir ke mode khusus untuk tugas tempur,” ungkap Putin.

Jika Perang Nuklir Benar-benar Terjadi, Apa Dampaknya Bagi Bumi?

Kabarnya, Vladimir Putin sudah menyiapkan tim khusus pertahanan nuklir. (Hops/Newsweek)

Sejarah mencatat kehancuran luar biasa di Hiroshima dan Nagasaki saat diledakkan oleh bom nuklir pada 1945. Jepang kalah total di Perang Dunia II. Total, korban di kedua kota tersebut mencapai 129 ribu sampai 236 ribu jiwa. Kebanyakan mengalami luka bakar, cedera parah, dan penyakit radiasi.

Andai terjadi perang nuklir di zaman sekarang, korban bisa jadi bakal jauh lebih banyak berkali-kali lipat. Kehancuran juga bakal jauh lebih mengerikan. Apalagi jika yang disasar adalah kota-kota besar di berbagai negara.

Bagaimana efeknya pada bumi dan alam? Jurnal Nature pada Senin (28/2/2022) mengungkap hasil penelitian dari Brian Toon, fisikawan dari University of Colorado Boulder. Kalau sampai terjadi perang nuklir, bumi bakal mengalami musim dingin ekstrem. Cahaya matahari juga bakal nggak masuk ke matahari karena efek ledakan yang menutupi atmosfer.

Selama tiga tahun usai nuklir pertama diledakkan, suhu bumi bisa saja turun rata-rata 10 derajat Celcius. Air laut juga bakal lebih asam sehingga membuat banyak mahluk yang hidup di dalamnya mati.

Efek lainnya adalah adanya kemungkinan perubahan iklim ekstrem yang berimbas pada kekeringan selama tujuh tahun. Pertanian pun jadi kacau balau dan akhirnya akan membuat manusia mengalami krisis pangan yang sangat buruk. Risikonya, tentu saja bisa menyebabkan kepunahan manusia.

Duh, mengerikan juga ya, Millens. Apalagi, sejumlah pakar menyebut Indonesia bahkan sama sekali nggak siap jika sampai terjadi perang nuklir. Jadi, berdoa ya agar hal ini nggak bakal terjadi. (Eco, Sin, Wik, Bis/IB09/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: