BerandaHits
Selasa, 9 Sep 2024 16:19

Ratusan Layang-Layang Hias Meriahkan Langit Blora di Bupati Cup

Para peserta lomba layang-layang hias Bupati Cup 2024. (Dinkominfo Jateng)

Lomba Layang-Layang Bupati Cup 2024 di Blora yang diikuti peserta dari berbagai daerah ini menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Kemerdekaan ke-79 RI, sekaligus merayakan kearifan lokal melalui kreativitas seni tradisional.

Inibaru.id - Ratusan motif layang-layang hias terbang menghiasi langit Blora, mulai dari layangan bapangan hingga layangan tiga dimensi (3D). Motifnya pun sangat bervariatif, antara lain motif dokar, gerobak lontong, gerobak bakso, kapal, tokoh pewayangan, Burung Garuda, bahkan ada juga layangan motif karikatur Bupati Blora, Arief Rohman.

Ratusan peserta ikut ambil bagian dalam lomba layang-layang hias Bupati Cup 2024, yang digelar di area persawahan Kelurahan Mlangsen, Minggu (8/9/2024). Tidak hanya diikuti peserta dari Blora, namun juga dari luar kota, seperti Surakarta, Ngawi, Tuban, Rembang, Bojonegoro, Klaten, dan beberapa daerah lainnya

Panitia lomba Bratasena menyampaikan, pertunjukan tersebut merupakan event lomba layang-layang Bupati Cup 2024, sekaligus masih dalam rangkaian peringatan Hari Kemerdekaan ke-79 RI.

“Lomba layang-layang ini ada penilaiannya. Nantinya diambil juara I hingga III. Selain itu, adanya layang-layang naga sebagai eksebisi juga akan diberikan apresiasi, sebagai peserta dengan karya terbaik,” papar Sena, sapaan akrabnya.

Disampaikan, tema dalam lomba kali ini mengangkat kearifan lokal. Sehingga, para peserta bisa berkreasi membuat kearifan lokal yang ada di Blora. Setidaknya ada 120 peserta yang ambil bagian, baik dari Blora, maupun luar Blora.

Salah satu tampilan layang-layang unik yang mengikuti lomba. (Bloranews)

Apresiasi disampaikan Bupati Arief Rohman atas penyelenggaraan lomba layang-layang tersebut. Dirinya tidak menyangka antusiasme pecinta layang-layang dan dan masyarakat sangat luar biasa.

“Ini luar biasa, pesertanya banyak dari luar Blora, penontonnya juga banyak yang hadir hingga selesai,” ungkapnya.

Bupati berharap, event tersebut terus diselenggarakan setiap tahunnya. Sehingga, mampu menggerakkan perekonomian masyarakat Blora.

“Kegiatan seperti ini sangat positif. Semua bergerak, UMKM hingga menjadikan wisata hiburan bagi masyarakat,” pungkasnya.

Peserta dari Surakarta, Agung menceritakan, kali ini membuat layang-layang hias dengan motif karikatur Bupati Blora sebagai bentuk apresiasi kepada orang nomor satu di Blora, yang telah peduli dan nguri-nguri permainan tradisional yang sangat menghibur.

Peserta lainnya, Agus mengaku antusias, dan setiap tahun dia pasti mengikuti lomba layangan ini. Bahkan, dia rela meski sempat terguling saat hendak menerbangkan layang-layangnya.

“Saya bikin layangan bentuk dokar, karena saat ini sudah jarang ditemui dokar di Blora. Tadi saat hendak menerbangkan layang-layang saya sampai terjatuh,” bebernya.

Wah sepertinya seru banget ya lomba ini? Kamu nonton juga, Millens? (Siti Zumrokhatun/E10)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024