BerandaHits
Selasa, 20 Nov 2023 16:28

Perlindungan Perempuan dan Anak Menjadi Pilar Utama Pembangunan Kota Semarang

Kota Semarang berkomitmen meningkatkan perlindungan terhadap perempuan dan anak. (Tribun/Hermawan Handaka)

Kota Semarang memiliki berbagai program untuk meningkatkan perlindungan terhadap perempuan dan anak. Apa saja ya?

Inibaru.id - Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu menggarisbawahi pentingnya perlindungan perempuan dan kepedulian terhadap anak sebagai pilar utama dalam pembangunan Kota Semarang.

Mbak Ita, sapaan akrabnya, menjelaskan bahwa misi daerah yang dipimpinnya adalah menekankan kehebatan Kota Semarang berlandaskan Pancasila dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berbhineka tunggal ika.

Misi tersebut memberikan dorongan signifikan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) yang unggul dan produktif, serta memastikan pemenuhan hak dasar perlindungan kesejahteraan sosial dan hak asasi manusia (HAM) bagi masyarakat secara berkeadilan.

"Lahirlah program pengarusutamaan gender, pemberdayaan perempuan, dan perlindungan anak. Juga kota ramah anak, Musrenbang perempuan, penguatan peran PKK, layanan perlindungan perempuan dan anak, serta Semarang kota inklusif," kata Mbak Ita saat Verifikasi Lapangan Evaluasi Pengarusutamaan Gender di Gedung PKK, Jalan Dr Soetomo Kota Semarang, Rabu (15/11).

Dia juga menegaskan bahwa dari landasan tersebut, berbagai regulasi seperti Peraturan Daerah (Perda), Peraturan Wali Kota (Perwal), dan Surat Edaran (SE) tentang Pengarusutamaan Gender di Kota Semarang telah diterapkan dengan baik. Baru-baru ini, DPRD Kota Semarang juga berhasil menyetujui Perda perlindungan dan pemberdayaan perempuan.

Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu. (dok. Pemkot Semarang)

Mbak Ita juga mencatat beberapa inovasi keberpihakan terhadap perempuan dan anak, termasuk Aplikasi Sistem Informasi dan Komunikasi Tindak Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak (ASIK PAK).

Aplikasi ini memungkinkan pemantauan data kekerasan terhadap perempuan dan anak, menunjukkan komitmen untuk terus meningkatkan upaya perlindungan.

Dengan regulasi yang kuat, inovasi yang berkelanjutan, dan fokus pada inklusivitas, Kota Semarang menunjukkan tekadnya untuk menjadi wadah yang aman dan adil bagi seluruh warganya, khususnya perempuan dan anak.

Perlindungan perempuan dan anak memang harus dimotori para pemangku kebijakan ya. Salut deh buat Pemkot Semarang dengan aneka inovasinya. Betewe kamu punya saran nggak nih buat meningkatkan keamanan perempuan dan anak di Kota Semarang? (Siti Zumrokhatun/E10)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

'The Substance', Gambaran Mengerikan Tentang Manusia yang Menolak Tua

16 Okt 2024

Kalah dari Tiongkok, Bagaimana Peluang Timnas Lolos Piala Dunia 2026?

16 Okt 2024

Hari Pangan Dunia, Pemkab Karanganyar Galakkan Program Kenyang Nggak Harus Nasi

16 Okt 2024

Penetapan Tersangka Kasus Bullying PPDS Undip Ditunda, Dua Pejabat FK Diperiksa

16 Okt 2024

Sejarah Bikini, Ikon Mode yang Penuh Kontroversi

16 Okt 2024

Arkhan Kaka Masuk 60 Talenta Muda Sepak Bola Terbaik Dunia 2024

16 Okt 2024

Grogol si Koki Nyentrik; Bergaya Rocker, Rambut Dicat Warna Pink

16 Okt 2024

Tingkatkan Reputasi Institusi di Era 'Post-Trust', Humas Pemerintah Harus Lebih Responsif

16 Okt 2024

Benarkah Keling adalah Lokasi Kerajaan Kalingga Zaman Dahulu?

17 Okt 2024

Kronologi Liam Payne Meninggal di Buenos Aires, Argentina

17 Okt 2024

Muhammad Nur Rokib Terpilih Aklamasi Jadi Ketua DPD MAPPI Jateng

17 Okt 2024

Muhammad Herindra, Kepala BIN yang Menggantikan Budi Gunawan

17 Okt 2024

Kini Ditutup, Apakah Gua yang Ditemukan di Proyek JJLS Gunungkidul akan Dibuka Lagi?

17 Okt 2024

Siap-Siap, Alat Berat Bakal Kena Pajak!

17 Okt 2024

Jangan Sampai Anak Menjadi Generasi Sandwich; Peran Orangtua Dibutuhkan

17 Okt 2024

Pabrik Rokok 'Delima' dan Masa Jaya HM Ashadi di Kudus

17 Okt 2024

Ajudan yang Lakukan Tindakan Represif ke Wartawan Akhirnya Minta Maaf

18 Okt 2024

Masih Diteliti di Indonesia, Bakal Ada KB Suntik untuk Laki-laki!

18 Okt 2024

Air Kemasan Galon Berpotensi Tercemar BPA jika Didistribusikan dengan Truk Terbuka

18 Okt 2024

Nggak Melulu Mata Duitan, Istilah 'Mata Hijau' Juga Bermakna Iri atau Cemburu

18 Okt 2024