BerandaHits
Kamis, 3 Jul 2024 18:10

Pemkab Kudus Terima Hak Paten untuk Produk Lokal Unggulan

Duku sumber, menjadi salah satu produk lokal Kudus yang dipatenkan. (Shutterstock)

Kabupaten Kudus kembali menerima tiga HKI untuk produk unggulannya yaitu Alpukat Japan, Duku Sumber, dan Tari Cahya. Menurut Pj Bupati, pemberian HKI ini penting untuk memberikan rasa aman di tengah kerawanan era teknologi digital.

Inibaru.id - Pemerintah Kabupaten Kudus kembali memperoleh hak paten untuk produk lokal unggulannya. Kali ini, Alpukat Japan, Duku Sumber, dan Tari Cahya menerima pengakuan Hak Kekayaan Intelektual (HKI) dari Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Kementerian Hukum dan HAM RI.

Penjabat (Pj) Bupati Kudus, Muhamad Hasan Chabibie menyampaikan apresiasinya atas pemberian hak paten tersebut. Menurutnya, memberikan rasa aman bagi pelaku industri kreatif sangat penting.

“Pendaftaran HKI menjamin keamanan produk pelaku industri kreatif. Inilah salah satu bukti kehadiran negara,” ungkapnya, dalam Mobile Intellectual Property Clinic di Pendapa Kabupaten Kudus, Selasa (2/7/2024).

Tari Cahya merupakan ciptaan maestro tari Didik Nini Thowok. (via Tribunnews)

Hasan menyampaikan bahwa di era teknologi informasi saat ini, produk dan ide sangat rawan untuk diklaim oleh pihak lain. Oleh karena itu, ide dan kearifan lokal harus segera didaftarkan untuk memperoleh HKI, agar dampak ekonomi dari invensi yang dibuat dapat segera dirasakan.

“Adanya pencatatan HKI dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tuturnya.

Hasan juga mengungkapkan bahwa Kabupaten Kudus memiliki banyak potensi yang belum dipatenkan. Pihaknya akan segera menginventarisasi kearifan lokal yang belum tercatat bersama dengan OPD terkait.

"Kabupaten Kudus wilayahnya tidak luas, tapi punya potensi kekayaan budaya dan kearifan lokal luar biasa. Semoga potensi-potensi lainnya juga segera dipatenkan," ujarnya.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah, Tejo Harwanto menjelaskan bahwa kekayaan intelektual, baik komunal maupun personal, turut menaikkan kesejahteraan masyarakat. Menurutnya, Jawa Tengah memiliki banyak potensi untuk dipatenkan.

“Jawa Tengah terutama Pati Raya menyimpan banyak potensi yang bisa dicatatkan di HKI,” ungkapnya.

Wah, ikut senang ya dengan penambahan HKI di Kudus. Kalau daerahmu punya potensi yang perlu dipatenkan nggak, Millens? (Siti Zumrokhatun/E10)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Jelang Tahun Baru, BNN Operasi Yustisi, 19 Orang Positif Narkoba

31 Des 2024

Cerita Orang-Orang yang Justru Menjauh dari Keramaian Malam Tahun Baru

31 Des 2024

Warna-Warna yang Bakal Jadi Tren di Tahun 2025

31 Des 2024

Urumqi di Tiongkok, Kota Terjauh dari Lautan di Seluruh Dunia

31 Des 2024

Anker Lega, Tiket Kereta Api Nggak Kena PPN 12 Persen

31 Des 2024

Tugu Lilin Gumilir Resmi Jadi Landmark Baru Cilacap yang Melambangkan Cahaya dan Energi

31 Des 2024

Resolusi Tahun Baru, Pentingkah untuk Hidup Kita?

31 Des 2024

Jokowi dalam Jajaran Tokoh Terkorup di Dunia

1 Jan 2025

Menko Pangan Zulhas: 2025, Bulog akan Serap Hasil Pertanian Indonesia

1 Jan 2025

Untuk Perikanan Jateng, Menteri KKP Revitalisasi Tambak di Pantura Jawa

1 Jan 2025

Tahun Baru 2025, Begini Tantangan Berat Pers di Masa Depan Menurut Dewan Pers

1 Jan 2025

Tentang Dua Film 'Last Letter' yang Digarap Seorang Sutradara

1 Jan 2025

Libur Sekolah Selama Ramadan 2025; Mendikdasmen: Belum Jadi Keputusan

1 Jan 2025

AQ, Faktor Penting Penentu Kesuksesan Selain IQ

1 Jan 2025

Pemerintah Revisi Aturan PPN 12 Persen, Apa yang Terjadi?

1 Jan 2025

Kata Guru dan Orang Tua Siswa tentang Rencana UN yang Akan Diadakan Kembali

2 Jan 2025

Ttangkkeut, Tempat Warga Korea Melihat Matahari Terbit Pertama di Awal Tahun

2 Jan 2025

YOLO; Filosofi Hidup Sekali yang Memacu Kebahagiaan Plus Risiko

2 Jan 2025

Ada Sampah di Planet Mars, Arkeolog: Jangan Dibuang tapi Dilestarikan!

2 Jan 2025

Hari Pertama 2025: KAI Daop 4 Semarang Berangkatkan 25 Ribu Penumpang, Paling Banyak di Stasiun Tawang

2 Jan 2025