BerandaHits
Sabtu, 15 Agu 2025 19:01

Morning Banana Diet; Rahasia Langsing dari Jepang yang Sederhana tapi Bikin Penasaran

Ilustrasi menurunkan berat badan. (via Hello Sehat)

Metode diet asal Jepang ini sempat viral karena dianggap sederhana dan efektif menurunkan berat badan tanpa aturan makan yang rumit.

Inibaru.id – Pernah dengar diet yang membolehkan kamu makan nasi, roti, bahkan camilan, tapi tetap bisa menurunkan berat badan? Perkenalkan, Morning Banana Diet atau diet pisang pagi, metode diet unik dari Jepang yang sempat viral pada 2008. Meski terdengar sederhana, konsepnya ternyata punya aturan yang cukup jelas.

Diet ini pertama kali dipopulerkan oleh Hitoshi Watanabe, seorang pria Jepang yang berhasil menurunkan berat badan berkat kebiasaan makan pisang di pagi hari. Idenya sederhana: sarapan hanya dengan pisang segar (boleh satu hingga empat buah) dan segelas air putih pada suhu ruangan. Setelah itu, kamu bisa makan siang dan malam seperti biasa, asal nggak berlebihan.

Kunci dari diet ini bukan hanya pada pisangnya, tapi juga pola makan yang lebih teratur. Pisang mengandung serat larut yang membuat kenyang lebih lama, serta enzim yang diyakini membantu pencernaan. Air putih suhu ruangan juga membantu metabolisme berjalan optimal. Selain itu, aturan lain dalam diet ini adalah tidur sebelum tengah malam dan menghindari makanan pencuci mulut setelah makan malam.

Menariknya, diet ini nggak memaksa kamu menghitung kalori atau menghilangkan karbohidrat sepenuhnya. Justru, Watanabe percaya tubuh akan merespons lebih baik saat diberi keleluasaan, asalkan ada keseimbangan. Pisang sebagai sarapan membantu mengendalikan nafsu makan, sehingga porsi makan berikutnya cenderung lebih wajar.

Kamu bisa memulai hari dengan makan pisang sebanyak mungkin. (Shutterstock)

Meski begitu, para ahli gizi mengingatkan bahwa Morning Banana Diet bukanlah solusi ajaib. Berat badan memang bisa turun karena pola makan lebih terkendali, tapi faktor lain seperti olahraga dan manajemen stres tetap penting. Selain itu, bagi penderita diabetes atau masalah pencernaan tertentu, konsumsi pisang berlebihan bisa menimbulkan masalah.

Di Jepang, diet ini sempat membuat pasokan pisang di supermarket menipis karena tingginya permintaan. Fenomena ini membuktikan bahwa banyak orang tertarik pada metode diet yang praktis, murah, dan tidak menyiksa.

Kalau kamu tertarik mencoba, ingatlah untuk tetap menyesuaikan dengan kebutuhan tubuhmu. Jangan lupa, sehat itu bukan hanya soal angka di timbangan, tapi juga soal menjaga energi, mood, dan keseimbangan hidup. Jadi, apakah kamu siap memulai hari besok dengan pisang di tangan, Gez? (Siti Zumrokhatun/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: