BerandaHits
Minggu, 3 Sep 2022 14:33

Menko Airlangga Pastikan Bahan Pangan Aman sampai Akhir Tahun

Ilustrasi: Pemerintah akan melakukan pembelian gabah atau beras dari petani menggunakan fleksibilitas harga. (Jurnalislam)

Dalam Rakortas Kebijakan Pangan, Menko Airlangga Hartanto memastikan semua bahan pangan aman sampai dengan akhir tahun. Nggak akan ada kelangkaan stok lagi nih?

Inibaru.id - Harga bahan makanan memang nggak pernah pada titik stabil. Kadang murah berlimpah, kadang pula harga tinggi tapi barang terbatas. Namun, percayalah bahwa pemerintah kita sebenarnya selalu melakukan upaya agar masyarakat mendapatkan kebutuhan pangan secara merata, Millens.

Pemerintah secara intens memonitor dan mengevaluasi penerapan kebijakan pangan nasional agar sesuai dengan kondisi terkini. Salah satunya adalah penguatan stok beras.

Dalam Rapat Koordinasi Terbatas (Rakortas) Kebijakan Pangan, Jumat (2/9/2022), Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartanto memastikan semua bahan pangan tersedia cukup sampai akhir 2022 melalui perluasan tanam maupun pengadaan.

“Dalam Rakortas diputuskan, yang pertama tentang kebijakan pembelian gabah atau beras petani dengan fleksibilitas harga, yang kedua adalah Badan Pangan Nasional menugaskan kepada Perum Bulog dalam rangka penguatan stok CBP untuk melakukan pembelian gabah atau beras dengan menggunakan fleksibilitas harga,” kata Menko Airlangga.

Panen gadu (padi yang dipanen pada musim kemarau) petani diperkirakan akan menghasilkan 5 juta ton. Untuk itu Bulog diharapkan dapat menyerap sampai dengan 1,2 juta ton dengan fleksibilitas harga.

Harga Bahan Makanan Alami Deflasi

Bawang merah menjadi salah satu komoditas yang memberikan andil pada deflasi harga bahan makanan bulan Agustus 2022. (MI/Amiruddin Abdullah Reubee)

Dalam Rakortas pula Menko Airlangga menjelaskan bahwa pada Agustus 2022 bahan makanan mengalami deflasi sebesar 2,64 persen dibanding bulan sebelumnya.

Bahan makanan yang memberi andil pada deflasi tersebut antara lain bawang merah 0,15 persen; cabai merah 0,12 persen; cabai rawit 0,07 persen; minyak goreng 0,06 persen; daging ayam ras 0,06 persen, tomat 0,03 persen; serta ikan segar, jeruk, dan bawang putih masing-masing 0,01 persen.

Sementara, komoditas yang memberikan andil dalam inflasi yaitu telur ayam ras dan beras, masing-masing 0,02 persen.

Untuk menekan inflasi, Airlangga meminta peran serta seluruh gubernur melalui upaya operasi pasar dan mengatur transportasi sebagai dukungan memperlancar distribusi.

Rakortas yang digelar secara hybrid itu dihadiri oleh Menteri Pertanian, Menteri Perdagangan, Menteri Perindustrian, Wakil Menteri BUMN, Kepala Badan Pangan Nasional, Wakasatgas Pangan, Kepala Badan Pusat Statistik, Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan, Direktur Utama Bulog, Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang perekonomian, dan yang mewakili Menteri Keuangan, serta yang mewakili Sekretaris Kabinet.

Nah, karena upaya menekan inflasi dan pemerataan kebutuhan pangan melibatkan banyak kementerian dan instansi lain, semoga berjalan sesuai harapan, ya! (Siti Khatijah/E03)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: