BerandaHits
Senin, 21 Nov 2021 11:00

Mengapa Kalau Kucing Kawin Sangat Berisik?

Kucing kawin pasti sangat berisik. Apa alasannya, ya? (Inibaru.id/Triawanda Tirta Aditya)

Kucing kawin sangat berisik. Bahkan, kalau mereka sedang mencari pasangan, bisa bikin telinga kamu panas saking cerewetnya. Hm, kira-kira, apa ya alasan mereka melakukannya?

Inibaru.id – Kamu pasti sering merasa terganggu dengan hal ini. Kalau ada kucing kawin, sangat berisik. Suara melolong, keras, dan bahkan ribut-ribut ini bahkan bisa berlangsung cukup lama. Apa ya, alasannya?

Beda dengan manusia di mana masa suburnya baru dimulai usai hidup bertahun-tahun, masa subur kucing sudah dimulai di masa yang cukup muda. Bayangkan saja, saat usia anak kucing betina sudah mencapai lima atau sembilan bulan, mereka sudah siap kawin, lo. Kalau anak kucing jantan sih biasanya usianya lebih tua.

Bayangkan saja, kucing yang ukurannya bisa saja masih kecil ternyata sudah siap untuk kawin. Kalau mereka bahkan sedang dalam masa birahi, bisa berlangsung sampai 5-7 hari, lo. Hal ini juga bisa berlangsung sebulan sekali. Meski begitu, nggak semua kucing betina seperti ini, kok. Hal ini sangat bergantung pada jenis rasnya, iklimnya, dan lain-lain.

Saat kucing sedang birahi, terjadi perubahan hormon pada tubuhnya yang membuatnya jadi cenderung lebih cemas, lebih banyak bergerak, dan lebih sering pengin dibelai majikannya. Hm, ternyata kucing juga pengin dibelai, ya. Mereka juga cenderung nggak doyan makan.

Kalau sudah di puncak rasa birahi, yang biasanya muncul di hari ketiga, dan sang kucing betina nggak bertemu dengan kucing jantan yang mengawininya, bisa jadi akan memicu gangguan hormon. Bahkan, dalam beberap kasus, bisa saja lo memicu kehamilan palsu. Ada-ada saja, deh.

Kucing kalau sedang birahi bakal sangat agresif. (Inibaru.id/Triawanda Tirta Aditya)

Lantas, bagaimana dengan kucing jantan? Kalau usianya sudah mencapai sembilan atau 12 bulan, mereka sudah mulai mencari pasangan, Millens. Mereka siap kawin deh. Biasanya sih, mereka memberitahukan hal ini dengan cara menyemprotkan urine di banyak tempat. Aroma ini selain bisa menandakan wilayah, juga menandakan pada kucing betina soal kesiapan sang kucing jantan untuk melakukan reproduksi.

Mereka bersuara keras agar ada kucing betina yang mau mendengarkan ajakan kawin-nya. Bahkan, kucing jantan bisa saja melakukan hal-hal yang nggak masuk akal seperti lompat dari ketinggian hanya demi menemukan kucing betina yang juga sedang birahi.

Kalau ketemu dengan kucing jantan lain, dijamin deh bakal bertarung dengan sangat agresif. Bisa jadi keduanya sampai luka-luka!

Nah, kalau kucing jantan dan betina akhirnya bertemu dan kawin, dijamin bakal sangat berisik deh. Kucing jantan bakal terus mengeong dengan keras. Memang seperti itu ritualnya. Hal ini disebabkan oleh efek hormon yang membuatnya jadi lebih agresif.

Biasanya sih, kucing kawin rata-rata selama 11 menit. Bisa jadi lebih sebentar, bisa jadi lebih lama. Nah, kalau kamu punya kucing yang sedang birahi. Harap sabar ya kalau mereka jadi lebih berisik, Millens. (Kom/IB09/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: