BerandaHits
Kamis, 22 Nov 2017 16:49

Festival Media di Solo Gaungkan Perlawanan terhadap Hoax

Pembukaan Festival Media 2017 dengan pemukulan gendang bersama Menkominfo Rudiantara. (dok. AJI)

Ada 18 jenis workshop dengan tema yang berbeda-beda yang bisa kita ikuti di Festival Media 2017

Inibaru.id – Ratusan jurnalis yang berasal dari Aceh hingga Papua akan memeriahkan Festival Media  Aliansi Jurnalis Independen (AJI) 2017 yang diadakan di Grha Soloraya Bakorwil II Solo, pada Kamis-Jumat, 23-24 November 2017.

Ketua Panitia Fesmed AJI 2017, Adib Muttaqin Asfar berkata bahwa acara yang diikuti oleh perwakilan AJI dari 34 kota di Indonesia ini menawarkan berbagai acara seperti pameran atau workshop. Ada 18 jenis workshop dengan tema yang bervariasi yang bisa diikuti dalam festival yang bertema Jurnalisme Damai, Jurnalisme Keberagaman ini. Sejak Selasa, 21 November 2017, workshop bahkan sudah diikuti di Kampus Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) dan Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo.

Baca juga:
Denda 200 Persen Dihapus Sri Mulyani, Setoran Pajak Akan Naik?
Metro TV, Media Terbaik yang S(y)iarkan Pendidikan Islam

Acara puncak dari festival ini akan diawali dengan bincang-bincang blogger bersama dengan Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara, di Hall Lantai 2 Grha Soloraya, pada Kamis pukul 10.30 WIB. Setelahnya, anchor news Cable Newes Network (CNN) Indonesia, Eva Yunizar, juga memberikan materi menarik tentang bagaimana menjadi presenter. Reporter terkemuka Metro TV, Desi Fitriani, juga berbagi pengalamannya saat meliput di wilayah konflik. Selain itu, Wakil Pemimpin Redaksi Beritagar.id, Rahardian Prajinamu, juga membicarakan tentang robot journalism.

Festival ini berfokus pada pembahasan tentang media sosial yang semakin tidak terkontrol dan memperuncing banyak persoalan. Tak hanya itu, media sosial juga menjadi tempat masyarakat dengan mudah menyebarkan berita yang tidak terkonfirmasi kebenarannya. Secara etik, media massa memiliki tanggung jawab dalam menjaga keharmonisan masyarakat. Sayang, media mainstream kini juga ikut-ikutan menjadikan media sosial yang belum tentu benar informasinya sebagai sumber beritanya.

Baca juga:
Mengenang Benny Panjaitan, Tito Menjadi “Musafir”
Menantikan Aksi Agnez Mo di Vietnam

“Melalui Fesmed ini kami mengajak masyarakat untuk kian bijak bersikap terutama dalam hal aktualisasi di medsos. Maka dari itu, ada workshop khusus untuk menanggulangi hal-hal tersebut,” ucap Adib.

Beberapa workshop yang membahas penggunaan sosial media adalah workshop tentang penggunaan Facebook untuk penyebaran dan peliputan berita, workshop melawan hoax dan social media hack, serta seminar yang mengedepankan jurnalisme vs hoax dan workshop internet aman (petunjuk dan tools bagi keluarga).

Panitia Fesmed, Ichwan Prasetyo, menyebut Festival ini bisa dijadikan sebagai ruang bagi para anggota AJI dari berbagai tempat di Tanah Air untuk menunjukkan bagaimana kondisi pers di daerahnya masing-masing. (AW/SA)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: