BerandaHits
Sabtu, 28 Jun 2024 16:29

Kebahagiaanmu Nggak Butuh Validasi dari Orang Lain

Bahagia datang dari dalam diri. (Pexels/Radu Florin)

Untuk bahagia, kamu nggak perlu pengakuan dari orang lain. Kamu hanya perlu meluapkannya.

Inibaru.id - Kebahagiaan sejati datang dari dalam diri kita sendiri, bukan dari apa yang dipikirkan atau dikatakan orang lain tentang kita. Dalam kehidupan yang serba cepat dan penuh tekanan seperti sekarang, sering kali kita terjebak dalam siklus mencari pengakuan dan validasi dari orang lain untuk merasa berharga dan bahagia. Namun, kebahagiaan yang sejati nggak bisa ditemukan di luar diri kita.

Ketika kita bergantung pada orang lain untuk mengukur kebahagiaan kita, kita memberikan mereka kekuasaan atas perasaan dan kesejahteraan kita. Ini berarti kebahagiaan kita menjadi rapuh dan mudah tergoyahkan oleh pendapat, kritik, atau bahkan pujian dari orang lain.

Padahal, setiap individu memiliki standar dan pandangan yang berbeda tentang apa yang membuat hidup bahagia dan bermakna. Apa yang membahagiakan bagi satu orang mungkin nggak berarti sama bagi orang lain.

Mulailah dengan mengenali dan menghargai diri sendiri. Kenali apa yang benar-benar membuatmu bahagia dan puas, terlepas dari apa yang orang lain pikirkan. Ini bisa berupa hal-hal sederhana seperti mengejar hobi, menghabiskan waktu dengan orang-orang terkasih, atau mencapai tujuan-tujuan pribadi. Fokuslah pada apa yang membuatmu merasa baik tentang diri sendiri dan kehidupanmu.

Jangan biarkan penilaian orang lain merusak kebahagiaanmu. (Pexels/Just Name)

Penting juga untuk memahami bahwa nggak ada yang sempurna, dan kesalahan adalah bagian dari perjalanan menuju kebahagiaan. Jangan biarkan ketakutan akan penilaian negatif menghalangimu untuk mencoba hal-hal baru atau mengejar impianmu. Percayalah pada dirimu sendiri dan keputusanmu.

Kebahagiaan yang nggak bergantung pada validasi orang lain adalah kebahagiaan yang kuat dan tahan lama. Ini adalah kebahagiaan yang berasal dari dalam, yang tumbuh dari rasa syukur, cinta diri, dan penerimaan diri.

Jadi, berhentilah mencari pengakuan dari orang lain dan mulailah mencari kebahagiaan di dalam dirimu sendiri. Setelah itu, kamu akan menemukan bahwa hidupmu lebih damai, puas, dan penuh dengan kebahagiaan yang sejati. (Siti Zumrokhatun/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Tanda Diabetes pada Kulit yang Jarang Disadari

8 Des 2024

Berapa Luas Kamar Tidur yang Ideal?

8 Des 2024

Piknik Santai di Rowo Gembongan Temanggung

8 Des 2024

Ombudsman: Terkait Penanganan Kasus Penembakan Siswa SMK, Polrestabes Semarang Nggak Profesional

8 Des 2024

Dekat dengan Candi Prambanan, Begini Keindahan Candi Sojiwan

8 Des 2024

Pemprov Jateng: Pagu 10 Ribu, Makan Bergizi Gratis Nggak Bisa Sediakan Susu

8 Des 2024

Hadirkan Stefan William di Acara Pembukaan, Miniso Penuhi Gaya Hidup Modern dan Kekinian Warga Kota Semarang

8 Des 2024

Ada Tiga Bibit Siklon Tropis Kepung Indonesia, Apa Dampaknya?

9 Des 2024

Menilik Hasil Rekapitulasi Suara Pilkada 2024 di Lima Daerah

9 Des 2024

Produksi Genting di Desa Papringan, Tetap Autentik dengan Cara Tradisional

9 Des 2024

Rekor 1.000 Poin Megawati Hangestri di Liga Voli Korea

9 Des 2024

Peringati Perang Diponegoro, Warga Yogyakarta Gelar Kirab Tongkat Kiai Cokro

9 Des 2024

Tanpa Transit! Uji Coba Direct Train Gambir-Semarang Tawang, KAI Tawarkan Diskon 50 Persen

9 Des 2024

Sidang Kode Etik Kasus Penembakan di Semarang, Hadirkan Saksi dan Keluarga Korban

9 Des 2024

Apa yang Bikin Generasi Z Sering Dideskripsikan sebagai Generasi Paling Kesepian?

9 Des 2024

Kasus Polisi Tembak Siswa SMK, Robig Dipecat Tidak Dengan Hormat!

10 Des 2024

Penembak Siswa SMK 4 Semarang Dipecat; Ayah Korban: Tersangka Nggak Minta Maaf

10 Des 2024

50 Persen Hidup Lansia Indonesia Bergantung pada Anaknya; Yuk Siapkan Dana Pensiun!

10 Des 2024

Asap Indah Desa Wonosari, Sentra Pengasapan Ikan Terbesar di Jawa Tengah

10 Des 2024

Hanya Membawa Kerugian, Jangan Tergoda Janji Manis Judi Online!

10 Des 2024