BerandaHits
Jumat, 21 Mei 2020 14:05

Kapan Sih Usia Paling Ideal untuk Belajar Mengemudi?

Ilustrasi menyetir mobil. (Inibaru.id/Triawanda Tirta Aditya)

Sebaiknya, belajar mengemudi dimulai sejak usia anak-anak atau mendekati usia untuk mendapatkan SIM, ya? Yuk simak penjelasannya seperti sebagai berikut.

Inibaru.id - Di hampir semua negara, syarat untuk mendapatan Surat Izin Mengemudi (SIM) biasanya adalah sudah berusia 17 tahun. Namun, sebuah tempat kursus mengemudi di Inggris bernama Young Drive justru sudah membuka kursus bagi anak dengan usia 11 tahun. Apa alasannya, ya?

Dilansir BBC pada Senin (11/4/2016), sekolah mengemudi tersebut bahkan sedang mempersiapkan untuk membuka kelas mengemudi bagi anak dengan usia 5 tahun. Hanya, mobil yang dipakai juga bukan mobil biasa, melainkan mobil khusus bagi anak-anak.

Ternyata, ada alasan mengapa mereka membuka kursus mengemudi di usia dini. Hal ini disebabkan oleh di usia anak-anak, otak manusia menyerap informasi dengan lebih baik.

"Ketika belajar piano atau biola, Anda tidak mulai pada usia 17 tahun. Anda mulai di usia 5 tahun." ujar salah satu instruktur di sekolah mengemudi tersebut, Richard Smith.

Anak-anak bisa mempelajari banyak hal tentang lalu lintas seperti persimpangan jalan, lalu lintas dua arah, rambu-rambu lalu lintas, parkir paralel, maupun slalom. Untuk tingkat yang lebih tinggi, anak-anak diajarkan praktik pengereman darurat maupun melakukan manuver.

Selain itu, mereka juga membuat tempat khusus untuk latihan, termasuk mengajari anak-anak di tempat parkir umum. Jadi mereka nggak belajar di jalanan umum ya.

Belajar menyetir mobil. (Inibaru.id/Triawanda Tirta Aditya)

Usia Memengaruhi Perilaku Mengemudi

Tahu nggak sih Millens, rupanya, usia seseorang memengaruhi perilakunya dalam berkendala lo?Berdasarkan riset National Institute of Health (NIH), ada keterkaitan antara jumlah kecelakaan dengan perkembangan otak pengemudi. Nah, NIH menjelaskan kalau bagian otak remaja yang mengatur perilaku impulsif belum berkembang secara sempurna. Ini bisa memicu perilaku mengemudi yang ugal-ugalan.

NIH menyimpulkan, "Bagian yang mengukur risiko dan mengontrol perilaku impulsif tersebut baru akan berkembang sepenuhnya ketika seseorang telah mencapai usia 25 tahun."

Selain itu, kondisi reseptor dopamine yang berfungsi menangkap sinyal rasa senang juga memicu remaja lupa akan risiko perbuatannya. Perilaku mengemudi orang tua juga perlu diperhatikan karena memungkinkan untuk ditiru para remaja, nih.

Menurut data yang dirilis World Bank, kecelakaan mobil berujung kematian yang melibatkan remaja usia 16 tahun hampir dua kali lipat lebih banyak dibanding kecelakaan yang dialami pengemudi usia 18 dan 19 tahun. Bahkan, mereka mengalami kecelakaan tiga kali lebih sering dibanding yang berusia di atas 20 tahun. Dari sini bisa kita pahami kalau semakin muda usia pengemudi, semakin tinggi risiko kecelakaan terjadi.

Melihat fakta ini, belajar mengemudi sejak usia dini memang baik untuk dilakukan. Hanya, untuk mendapatkan SIM atau diizinkan untuk mengemudi, sebaiknya memang sudah melewati usia remaja demi memastikan bahwa seseorang bisa berkendara dengan aman.

Nggak hanya soal mengemudi, remaja atau anak-anak juga harus diajarkan tentang bahaya mengemudi tanpa tanggung jawab atau ugal-ugalan. Hal ini tentu bisa mencegah datangnya kecelakaan, Millens. (Det/Mon/MG30).

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024