BerandaHits
Kamis, 13 Okt 2021 15:00

Jernih dan Bersih, Cerita Sungai Berkeramik di Pulau Seram

Sungai berkeramik di Desa Sawai, tetap jernih dan bersih meski dekat dengan permukiman. (versesofuniverse.blogspot)

Foto-foto sungai berkeramik di Desa Sawai, Pulau Seram, Maluku, viral di media sosial. Sungai ini terlihat jernih dan bersih meski dekat dengan permukiman. Kontras dengan sungai-sungai di Indonesia yang kebanyakan kotor jika dekat dengan manusia.

Inibaru.id – Kalau lokasinya dekat dengan permukiman, biasanya sih sungai-sungai di Indonesia bakal kotor dan penuh dengan sampah. Hanya, sungai yang satu ini beda. Sungai di Pulau Seram ini bahkan ada di persis sebelah rumah-rumah warga, namun sangat bersih, jernih, dan bahkan berkeramik, lo!

Cerita soal sungai berkeramik di Pulau Seram ini viral usai akun Facebook milik Putra Teratai mengunggahnya. Foto-foto sungai ini sangat jernih sehingga membuat warga tak ragu untuk mandi, berenang, dan melakukan aktivitas lainnya laksana sedang bermain-main di kolam renang atau wahana air.

Sungai yang sangat berbeda dengan kebanyakan sungai di Indonesia ini ada di Desa Sawai, Pulau Seram, pulau yang ada di seberang Ambon.

Nama sungainya adalah Sungai Asinahu. Saking kerennya sungai ini, sampai-sampai Desa Sawai pun dinobatkan jadi salah satu desa wisata andalan di sana.

Bagaimana Bisa Sungai Dikeramik?

Sebenarnya sih ya, nggak seluruh bagian sungai ini dikeramik. Namun, di bagian sisinya saja yang dikeramik, tepatnya yang ada di dekat rumah-rumah warga. Selain membuatnya terlihat lebih rapi, adanya keramik beton ini membuat warga, khususnya anak-anak lebih mudah untuk bermain dan menikmati aliran air sungai dengan aman.

Nah, warganet sempat bingung bagaimana bisa sungai ini dibeton dan dikeramik. Logikanya, kalau membetonnya, pasti sungai ini harus kering dulu, kan, Millens?

Desa Sawai dari atas. Terlihat sangat indah karena dikelilingi perbukitan dan lautan. (versesofuniverse.blogspot)

Ceritanya begini, Millens. Sebelum dibeton dan dikeramik, warga membuat aliran sungai lain dulu sebagai tempat aliran sungai alternatif. Nah, saat sungai mengalir ke aliran buatan, aliran sungai asli jadi kering sehingga bisa diperbaiki. Usai perbaikan selesai, aliran sungai pun dikembalikan seperti semula.

Mengenal Lebih Dalam Desa Sawai

Kalau kamu penasaran lebih banyak soal Desa Sawai, desa ini masuk dalam wilayah Taman Nasional Manusela. Desa ini dikenal luas sebagai desa tertua di Maluku dan dikeliling pulau-pulau kecil nan cantik. Nah, warga sini yang kebanyakan berprofesi sebagai nelayan ternyata juga tahu cara untuk merawat lingkungannya.

Bagi mereka, semakin baik kondisi alam, semakin terjaga flora dan fauna. Dampaknya, mereka bakal semakin mudah dalam mencari nafkah. Hm, pola pikir yang keren, ya?

Lokasi Desa Sawai dekat dengan teluk dan dikelilingi oleh perbukitan hijau yang masih asri. Nah, perumahan warga mereka juga dialiri oleh sungai yang masih asri. Mereka nggak membiarkan sungai ini jadi kotor karena sampah manusia.

Nah, dengan adanya sungai yang berkeramik ini, lingkungan mereka pun jadi asri dan unik. Ada yang bahkan menyebutnya seperti berada di Venezia atau desa-desa di Belanda yang dipenuhi kanal-kanal yang cantik.

Duh, jadi tertarik buat mengunjungi Desa Sawai, ya Millens. (Boo/IB09/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: