BerandaHits
Kamis, 15 Apr 2020 10:55

Ganjar Pranowo Jelaskan Alasan Jawa Tengah Belum Ajukan PSBB

PSBB belum diterapkan di Jawa Tengah (Inibaru.id/ Audrian F)

Pembatasan Sosial Bersekala Besar (PSBB) menjadi kebijakan yang banyak dipilih di beberapa kota dengan kasus virus corona yang cukup tinggi. Hanya, Jawa Tengah belum menerapkannya. Berikut penjelasan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo terkait dengan hal ini.

Inibaru.id - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo mengungkap alasan mengapa wilayah Jateng belum mengajukan status Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Menurut Ganjar, nggak seperti DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten yang memberlakukan PSBB karena kasus Covid-19 di daerah tersebut sangat tinggi, kasus di Jawa Tengah masih cenderung landai. Meski begitu, Jawa Tengah menempati peringkat nomor enam tingkat kenaikan kasus Covid-19 di Indonesia.

Sampai saat ini, total kasus virus corona di Jawa Tengah yang terkonfirmasi sebanyak 203 orang, 25 di antaranya meninggal dan 19 sembuh.

"Belum (ajukan PSBB). Kita lagi siapkan dengan baik, agar kita mantap betul, mulai dari bagaimana percepatan persebarannya. Tapi, kita lebih hati-hati betul menghitung semuanya," kata Ganjar pada Selasa (14/4/2020).

Hitungan yang dimaksud Ganjar adalah dukungan atau bantuan pemerintah kepada masyarakat, khususnya dalam hal sistem logistik, transportasi umum, dan keuangan.

"Jadi PSBB bukan tujuan, tapi mesti dihitung secara matematis, statistik secara epidemologis. Kami perlu pakar untuk membantu," kata Ganjar.

Selain itu, Ganjar menyebut belum ada kabupaten maupun kota di Jawa Tengah yang meminta untuk memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Kecamatan (PSBK).

Jawa Tengah masih melakukan pendataan masyarakat sebelum memutuskan untuk menerapkan PSBB atau tidak (Inibaru.id/ Audrian F)

Saat ini Jawa Tengah sedang mematangkan pendataan masyarakat sebagai salah satu skenario teknis pemberian bantuan.

"Sampai akhir April akan kita eksekusi soal bantuan. Agar kita menyiapkan skenarionya. Termasuk ketika kita mengajukan atau menuju PSBB, kota mana, kabupaten mana, kecamatan desa kita hitung betul," jelas Ganjar.

Ada satu hal lain yang juga sedang diupayakan Ganjar, yaitu soal pendataan warga Jateng yang saat ini berada di Jabodetabek. Pendataan tersebut dibutuhkan untuk penyaluran bantuan. Dia mengaku telah berkomunikasi dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil untuk percepatan pendataan tersebut.

"Harapannya tidak ada warga yang mudik, jadi tidak ada orang yang berpotensi untuk membawa virus itu ke asalnya. Kita bantu Jakarta, Jabar, agar semua berjalan. Ini komunitas warga Jateng di Jakarta dan Jabar juga sudah mendata," pungkasnya.

Menurut kamu, Jawa Tengah lebih baik mengajukan PSBB atau nggak nih, Millens? (Kom/MG29/E07)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Aksi Bersih Pantai Kartini dan Bandengan, 717,5 Kg Sampah Terkumpul

12 Nov 2024

Mau Berapa Kecelakaan Lagi Sampai Aturan tentang Muatan Truk di Jalan Tol Dipatuhi?

12 Nov 2024

Mulai Sekarang Masyarakat Bisa Laporkan Segala Keluhan ke Lapor Mas Wapres

12 Nov 2024

Musim Gugur, Banyak Tempat di Korea Diselimuti Rerumputan Berwarna Merah Muda

12 Nov 2024

Indonesia Perkuat Layanan Jantung Nasional, 13 Dokter Spesialis Berguru ke Tiongkok

12 Nov 2024

Saatnya Ayah Ambil Peran Mendidik Anak Tanpa Wariskan Patriarki

12 Nov 2024

Sepenting Apa AI dan Coding hingga Dijadikan Mata Pelajaran di SD dan SMP?

12 Nov 2024

Berkunjung ke Dukuh Kalitekuk, Sentra Penghasil Kerupuk Tayamum

12 Nov 2024

WNI hendak Jual Ginjal; Risiko Kesehatan Apa yang Bisa Terjadi?

13 Nov 2024

Nggak Bikin Mabuk, Kok Namanya Es Teler?

13 Nov 2024

Kompetisi Mirip Nicholas Saputra akan Digelar di GBK

13 Nov 2024

Duh, Orang Indonesia Ketergantungan Bansos

13 Nov 2024

Mengapa Aparat Hukum yang Paham Aturan Justru Melanggar dan Main Hakim Sendiri?

13 Nov 2024

Lindungi Anak dari Judol, Meutya Hafid: Pengawasan Ibu Sangat Diperlukan

13 Nov 2024

Diusulkan Jadi Menu Makan Sehat Gratis, Bagaimana Nutrisi Ikan Sarden?

14 Nov 2024

Mencicipi Tahu Kupat Bu Endang Pluneng yang Melegenda Sejak 1985

14 Nov 2024

PP Penghapusan Utang: Beban Utang Nelayan Rp4,1 Miliar di Batang Dihapus

14 Nov 2024

Tanda Kiamat Semakin Bertambah; Sungai Eufrat Mengering!

14 Nov 2024

Sah! Nggak Boleh Ada Pembagian Bansos dari APBD Jelang Coblosan Pilkada

14 Nov 2024

Pesan Sekda Jateng saat Lantik 262 Pejabat Fungsional: Jangan Anti-Kritik!

14 Nov 2024