BerandaHits
Senin, 16 Agu 2020 13:05

Berkat Ratu Goyang Ngebor, Orang Jadi Tahu Beda Warga Twitter, TikTok, IG, dan Facebook

Beda platform media sosial, beda pula karakter penggunanya. (Inibaru.id/Triawanda Tirta Aditya)

Menurut Inul Daratista, sang Ratu Goyang Ngebor, warganet TikTok jauh lebih mulia dibanding pengguna Instagram. Soalnya, dia jarang mendapati komentar nyinyir di platform asal Tiongkok tersebut. Habis itu, mulailah warganet lain berdiskusi soal watak pengguna aplikasi media sosial lainnya.

Inibaru.id - Sebagai pengguna TikTok dan Instagram, Inul Daratista jadi mengenal karakter-karakter orang yang berinteraksi dengannya melalui aplikasi tersebut. Katanya sih ada perbedaan yang besar antara kedua pengguna media sosial ini. Dia menganggap para tiktokers lebih "mulia" dibanding mereka yang bermain Instagram.

Tergelitik dengan unggahan sang Ratu Goyang Ngebor, warganet berdiskusi untuk membedakan karakter penghuni aplikasi-aplikasi ini. Hm, seperti apa ya hasilnya?

TikTok

Dulu TikTok disebut sebagai aplikasi anak alay. (androidpolice)

Seperti kata Inul, warganet TikTok jarang mengunggah komentar negatif. Mereka juga gampang menyukai hal-hal receh dan remeh. Santai banget deh pokoknya.

Meski awalnya mayoritas konten video yang diunggah hanya berisi orang joget yang nggak jelas, lambat laun bermunculanlah aneka video kreatif yang berguna seperti tutorial memasak dan life hack. Predikat "alay" yang dulu sudah nggak relevan. Eh bener nggak sih? He-he.

Instagram

Instagram jadi tempat orang pamer. Apa iya? (Inibaru.id/ Triawanda Tirta Aditya)

Kamu setuju nggak kalau di sini tempatnya orang yang pengin terlihat sempurna? Kebanyakan konten foto yang dipajang berisi kekayaan, kesuksesan, dan hal wah lainnya. Padahal, belum tentu juga kan kehidupan mereka seperti itu?

Warga aplikasi ini beranggapan foto dan video sebagai gambaran kehidupan seseorang. Karena itu, mereka juga berlomba mengunggah konten instagrammable untuk menggiring opini agar dianggap hype.

Mereka juga suka menyerang orang-orang terutama figur publik yang menyimpang dari standar sosial. Kalau kamu nggak siap dibully, siap-siap tutup akun deh!

Twitter

Mungkin karena hanya mengandalkan teks, anak twitter jadi berani jujur. (Tempo)

Kebalikan dengan Instagram, anak Twitter justru pede banget ngaku missqueen. Mereka nggak malu terlihat apa adanya. Mau curhat sedalam apa pun mereka ayo saja dan nggak ragu untuk jujur. Mungkin karena konten berisi teks membuat mereka lebih nyaman.

Di sini kamu akan dengan mudah menemukan orang-orang yang ngaku nggak punya apa-apa, jomlo, butuh pacar hingga butuh kasih sayang.

Facebook

Pengguna Facebook lebih suka mengunggah sesuatu yang netral. (AP Photo/Richard Drew)

Aplikasi media sosial dengan pengguna terbesar ini memang bisa digunakan oleh berbagai usia. Mereka yang bermain facebook biasanya berusia 18-34 tahun. Isi kontennya netral karena kebanyakan orang berteman dengan orang-orang yang nggak dikenalnya. Jadi, kurang privat gitu.

Nah, dari keempat karakteristik di atas, kamu yang mana nih, Millens? (hip/IB21/E03)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: