BerandaHits
Rabu, 27 Agu 2024 17:17

Backburner Relationship; Sudah Punya Pasangan, tapi Simpan Cadangan

Backburner relationship bisa menjadi momok menakutkan karena ketidakjelasan dalam hubungan. (Getty Images)

Sedang viral istilah backburner relationship. Bahasa sederhananya, ketika seseorang punya pasangan "cadangan" di belakang pasangan utamanya.

Inibaru.id - Dalam dunia kencan dan hubungan, istilah "backburner relationship" mengacu pada situasi di mana seseorang menjaga hubungan dengan orang lain di latar belakang—mungkin sebagai cadangan atau alternatif jika hubungan utama mereka nggak berhasil.

Orang yang terlibat dalam backburner relationship biasanya nggak memberikan perhatian penuh atau komitmen yang sama seperti yang mereka lakukan dalam hubungan utama. Meskipun mereka mungkin tetap berkomunikasi secara teratur, hubungan ini cenderung tidak berkembang menjadi sesuatu yang lebih serius, setidaknya dalam waktu dekat.

Fenomena ini menjadi semakin umum dengan adanya teknologi yang memudahkan komunikasi. Orang dapat tetap terhubung dengan beberapa orang sekaligus melalui pesan singkat atau media sosial, membuat hubungan semacam ini lebih mudah dipertahankan. Namun, backburner relationship sering kali menimbulkan pertanyaan tentang komitmen dan kejujuran dalam hubungan, serta dampaknya pada kedua belah pihak yang terlibat.

Jika dibiarkan terlalu lama, hubungan seperti ini bisa mengaburkan batasan antara kebaikan dan manipulasi, di mana satu pihak mungkin merasa terjebak dalam lingkaran ketidakpastian. Meskipun ada argumen bahwa backburner relationship memberikan rasa aman atau pilihan di masa depan, penting untuk menyadari potensi dampak emosional yang bisa ditimbulkannya.

Alasan Orang Melakukan Backburner Relationship

Media sosial turut memengaruhi fenomena ini. (Getty Images)

Orang melakukan backburner relationship karena beberapa alasan yang biasanya berkaitan dengan kebutuhan emosional, ketidakpastian, dan keinginan untuk memiliki pilihan. Berikut adalah beberapa penyebab utama:

1. Ketidakpastian dalam Hubungan Utama

Seseorang mungkin merasa nggak yakin tentang hubungan utama mereka. Dengan menjaga hubungan backburner, mereka memiliki "cadangan" jika hubungan utama nggak berjalan sesuai harapan.

2. Keinginan untuk Merasa Aman

Mengetahui bahwa ada orang lain yang tertarik atau tertarik pada mereka memberikan rasa aman dan percaya diri. Ini bisa menjadi cara untuk mengatasi rasa takut akan kesepian atau penolakan.

3. Kurangnya Komitmen

Orang yang nggak siap untuk berkomitmen penuh dalam suatu hubungan mungkin menjaga beberapa opsi terbuka. Mereka mungkin nggak ingin sepenuhnya terikat pada satu orang karena takut kehilangan kebebasan atau kesempatan lain.

4. Ego dan Pengakuan Diri

Bagi beberapa orang, menjaga hubungan backburner dapat memberi mereka dorongan ego. Mereka merasa dihargai dan diinginkan oleh lebih dari satu orang, yang meningkatkan rasa percaya diri mereka.

5. Ketidakpastian Diri

Seseorang mungkin merasa ragu atau nggak yakin tentang apa yang mereka inginkan dalam hubungan. Dengan menjaga beberapa opsi terbuka, mereka berpikir bahwa mereka bisa "menemukan" apa yang terbaik bagi mereka nanti.

6. Pengaruh Teknologi dan Media Sosial

Teknologi membuatnya mudah untuk tetap terhubung dengan banyak orang tanpa banyak usaha. Pesan singkat atau media sosial memungkinkan komunikasi minimal yang dapat menjaga hubungan tanpa perlu komitmen yang mendalam.

7. Ketakutan Akan Kegagalan

Beberapa orang menggunakan backburner relationship sebagai mekanisme perlindungan jika hubungan utama mereka gagal. Ini memberi mereka tempat pelarian jika terjadi masalah dalam hubungan utama.

8. Pengalaman Buruk di Masa Lalu

Seseorang yang pernah terluka atau dikecewakan dalam hubungan sebelumnya mungkin menjaga backburner relationship sebagai cara untuk melindungi diri dari kekecewaan lebih lanjut.

Meskipun alasan-alasan ini mungkin terlihat logis dari sudut pandang tertentu, penting untuk diingat bahwa menjaga hubungan semacam ini bisa merugikan semua pihak yang terlibat, terutama jika perasaan atau harapan nggak diungkapkan secara jujur.

Hm, kamu setuju nggak nih dengan hubungan backburner, Millens? (Siti Zumrokhatun/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: