BerandaHits
Sabtu, 20 Des 2024 14:36

Ada Paspor Depok! Seperti Apa Fungsi dan Isinya, Ya?

Paspor Depok yang ternyata adalah panduan wisata. (Fakultas Teknik Universitas Indonesia)

Meski orang Indonesia hanya boleh punya paspor Indonesia, kini tersedia paspor Depok, lo. Apa fungsinya, ya?

Inibaru.id – Walaupun punya daerah istimewa dan sejumlah kerajaan yang masih eksis hingga sekarang, nyatanya orang Indonesia hanya punya satu paspor, yaitu paspor Indonesia. Tapi di Jawa Barat, tepatnya di Depok, ada paspor Depok. Apa ya fungsi dari paspor yang satu ini?

Meski ada paspor Depok, bukan berarti semua warga Depok memilikinya apalagi memakainya saat bepergian ke luar wilayah Depok. Alasannya, paspor tersebut bukan sebagai penanda kewarganegaraan, melainkan hanya berupa Paspor Wisata Depok Lama.

Fungsi dari Paspor Wisata Depok Lama adalah panduan rute wisata di kawasan Depok Lama, Millens. Yang pasti, paspor ini nggak dibuat sembarangan karena dihasilkan dari kerja sama Tim Pengabdian Masyarakat Departemen Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Indonesia dengan Yayasan Lembaga Cornelis Chastelein dan Yayasan Tenggara.

Guru Besar Fakultas Teknik UI yang juga coordinator dari Tim Pengabdian Masyarakat fakultas tersebut Profesor Kemas Ridwan Kurniawan menyebut paspor ini dibuat sebagai salah satu cara unik dan menarik demi menjaga warisan budaya.

Sejumlah warga pemegang paspor Depok. (Fakultas Teknik Universitas Indonesia)

“Iya, ini termasuk dalam program pelestarian berkelanjutan untuk menjaga warisan budaya, menggerakkan ekonomi komunitas, hingga menyebarkan sejarah Depok dengan program kreatif. Harapannya dengan adanya paspor ini, masyarakat Depok jadi semakin peduli dengan kotanya sendiri,” ucapnya sebagaimana dinukil dari laman resmi Universitas Indonesia pada Jumat (13/12/2024).

Kalau kamu memegang Paspor Depok yang berwarna biru dengan logo tugu yang dihiasi padi dan kapas ini, bakal menemukan dua rute wisata. Yang pertama adalah rute wisata alam di Depok, dan yang kedua adalah rute wisata bangunan peninggalan kolonial yang bisa kamu temukan di Jalan Pemuda. Kamu bisa mengikuti rute ini untuk jalan-jalan di Depok.

Di dalam paspor ada barcode yang bisa dipindai lewat ponselmu. Dari barcode ini, kamu bisa mengecek buklet atau video animasi terkait yang menunjukkan informasi lebih banyak dari yang ada di paspor.

Yang lebih menarik, di sejumlah kafe yang ada di kawasan Depok Lama, kamu juga bisa meminta stempel lo di paspornya lo yang menandakan kamu sudah pernah berkunjung ke sana. Mirip-mirip paspor asli yang juga bisa distempel oleh petugas imigrasi negara tujuan gitu.

“Sebenarnya paspor ini memang media promosi wisata di Depok Lama,” pungkas Profesor Kemas.

Ide brilian ya, Millens. Jadi tertarik nih punya paspor Depok. Kamu juga, kan? (Arie Widodo/E10)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Selamatkan Aset Pemda Rp457 M, BPK Jateng Sita Gedung, Tanah, dan Kafe

21 Des 2024

Lomba Tari Piala Gubernur Jateng: Peserta Kecewa dan Minta Ganti Rugi

21 Des 2024

Mengapa Celana Dalam Superman Dipakai di Luar?

21 Des 2024

Bikin Resah Wisatawan, Pengelola Pastikan Tukang Pijat dan Pengamen Dilarang di Malioboro

21 Des 2024

PPN Naik Jadi 12 Persen, Pemilik Tabungan Kurang dari Rp100 Juta Diprediksi Bakal Semakin Sedikit

21 Des 2024

Libur Nataru 2024/2025, KA Direct Train Semarang–Jakarta Kembali Menyapa

21 Des 2024

Libur Nataru, Penumpang Kapal DLU Meningkat 10-15 Persen

21 Des 2024

Dibanding Pohon Alami, Apakah Pohon Natal Plastik Lebih Ramah Lingkungan?

21 Des 2024

Tahu Campur Pak Slamet, Pemadam Kelaparan Andalan di Pasar Sumowono

22 Des 2024

Mulai 1 Januari 2025, Pendakian Rinjani Akan Ditutup 3 Bulan

22 Des 2024

Mengapa Ban Sepeda Motor Baru Ada 'Rambutnya'?

22 Des 2024

Ekonomi Makin Sulit, Suami Stres Makin Rentan Lakukan KDRT

22 Des 2024

Mengagumi Indahnya Senja di Dusun Sumurup Rawa Pening

22 Des 2024

Serunya Wisata Kano di Kawasan Mangrove Baros Bantul, Yogyakarta

22 Des 2024

Makna Potongan Bambu di Nisan-Nisan Makam di Sumowono Kabupaten Semarang

23 Des 2024

Mengakhiri Tahun 2024 dengan Mendaki, Ini Hal yang Harus Kamu Perhatikan

23 Des 2024

Me Time: Hak yang Berubah Jadi Barang Mewah bagi Ibu

23 Des 2024

Kala Siang Hari Jadi Lebih Pendek di Islandia saat Musim Dingin

23 Des 2024

Pemprov Jateng Peringati Hari Ibu ke-96, Teguhkan Peran Setara Perempuan

23 Des 2024

Aman, Ini Tiga Barang yang Dipastikan Nggak Akan Terkena PPN 12 Persen

23 Des 2024