Inibaru.id – Menikah itu nggak sama dengan pacaran. Ketika kamu dan pasangan telah memutuskan untuk menikah, dibutuhkan tanggungjawab bersama, keseriusan dari hati, dan komitmen yang pasti. Eits, setia saja nggak cukup lo. Kesiapan masing-masing dalam menjalani bahtera rumah tangga sangat penting.
Karena itu, sebaiknya kamu mempertimbangkan apakah kesiapan tersebut sudah dimiliki atau belum.
1. Kamu siap berkompromi
Menikah artinya kamu harus siap untuk berkompromi atau bahkan berkorban seperti melepas kebiasaan ketika lajang. Misalnya nih, kamu terbiasa bangun siang dan bermalas-malasan, maka setelah menikah kebiasaan ini musti kamu tinggalkan.
Semua hal yang kamu lakukan adalah demi kepentingan bersama. Nggak ada lagi yang namanya mementingkan kesenangan pribadi. Kamu harus menyadari bahwa bakal ada banyak perubahan yang menanti.
2. Tahu cara menghadapi amarah
Amarah memang hal yang manusiawi. Tapi, setelah menikah, kamu dituntut untuk lebih bersabar dan tenang. Semua ini perlu dipelajari. Masalah yang kamu dan pasangan hadapi nggak akan selesai kalau masih egois. Komunikasi dengan kepala dingin merupakan satu-satunya cara.
3. Mampu menghargai perbedaan
Sebagai dua manusia yang berbeda, jelas kamu dan dia akan memiliki pemikiran yang berbeda. Keterampilan lain yang musti kamu miliki sebelum memutuskan menikah ialah menimbang apakah dirimu sudah memahami prinsip satu sama lain.
Jauh sebelum membuat komitmen untuk menghabiskan sisa hidup bersamanya, sangat wajib untuk mengomunikasikan dan mendiskusikan pemahaman dan keyakinan pribadi masing-masing. Sebisa mungkin temukan jalan tengah untuk setiap perbedaan dan lebih banyak kesamaan.
4. Mandiri dan stabil mengelola keuangan
Nah, kesiapan berikutnya sangat penting yaitu memiliki kemandirian keuangan dan mampu mengendalikannya. Pastikan kamu dan pasangan belajarlah mengelola keuangan dengan baik, membagi penghasilan, pengeluaran, tabungan, dan bahkan investasi masa depan.
Karena itu, perlu adanya keterbukaan soal gaji, pengeluaran pribadi, tagihan bahkan utang yang mungkin dimiliki satu sama lain. Jika nggak ada kesepakatan yang jelas, dikhawatirkan akan mudah mengalami perselisihan di dalam rumah tangga nantinya.
5. Berhenti berbagi segala detail kehidupan cintamu dengannya
Hobi bercerita itu bagus, tapi, jangan kelewatan. Setelah menikah, kamu nggak seharusnya dengan enteng berbagi detail persoalan dengan orang lain. Aib pasangan juga aibmu. Karena itu, berhati-hatilah sebelum buka mulut. Eh, ini nggak berlaku kalau kamu mengalami KDRT ya? Kamu bisa bercerita kepada seseorang untuk membantumu.
Hm, setelah mengetahui informasi di atas, kamu masih yakin siap menikah kan, Millens? (Fim/IB21/E07)