BerandaHits
Selasa, 15 Mar 2021 14:45

2 Jenis Tanaman Ini Sedang Nge-Hits dan Mahal di Negara Asal Ipin Upin

Apa sih yang lahi ngehits di Malaysia? (Okezone)

Nggak hanya di Indonesia, demam tanaman hias ini juga tengah melanda masyarakat Malaysia. Kini tanaman berikut tengah digilai dan punya harga tinggi. Apa saja?

Inibaru.id – Nggak hanya terjadi di Indonesia, tanaman hias juga tengah digilai oleh masyarakat Malaysia. Hal ini dikarenakan oleh lockdown yang terjadi akibat pandemi Covid-19. Jenis tanaman hias yang kini tengah ngetren di negeri jiran tersebut adalah kuping gajah dan keladi.

Leister Soon, seorang kolektor tanaman mengungkapkan, merawat tanaman dapat mengalihkan pikirannya dari masalah yang terjadi saat pandemi.

“Merawat tanaman berarti saya dapat mengalihkan perhatian saya, (ini) lebih baik daripada melihat jumlah kasus Covid meningkat,” ungkapnya.

Para kolektor memburu dua jenis tanaman tersebut, terutama dengan pola yang rumit. Bahkan menurut Soon, harga tanaman tersebut dulunya nggak terlalu tinggi seperti saat ini.

“Dulu relatif murah, harga melonjak tahun lalu ketika penguncian membatasi orang Malaysia di rumah mereka, dan banyak kolektor mulai memposting gambar tanaman favorit mereka di media sosial,” jelasnya.

Dulu, tanaman dengan jenis tersebut hanya dihargai 20 ringgit (Sekitar Rp 69.000). namun kini harganya bisa mencapai 6.000 ringgit (sekitar Rp 21 juta). Edan!

Kuping gajah. (Shutterstock)

Bahkan Soon telah menghabiskan dana lebih dari 20 ribu ringgit untuk tanaman hias dalam satu tahun terakhir. Meningkatnya minat terhadap tanaman hias ini diakui meningkat oleh seorang penjual tanaman hias Daud Kasim.

“Selama penguncian, orang-orang di rumah berpikir tentang bagaimana mempercantik rumah mereka,” ungkapnya.

Dirinya mengungkapkan bahwa permintaan tanaman hias melonjak selama pandemi, meski dirinya sudah berjualan tanaman sejak 2018 lalu.

Mudah Dirawat

Kuping gajah atau disebut dengan Anthurium crystallinum merupakan tanaman yang mudah dirawat. Bahkan tanaman dengan daun lebar berwarna hijau pekat ini dapat tumbuh dengan sendirinya di tanah yang lembab.

Keladi punya berbagai bentuk dan warna. (Perawatan dan lanskap)

Tanaman ini disebut kuping gajah karena bentuk daunnya lebar menyerupai telinga gajah. Meskipun sebenarnya jika dilihat lebih dekat bentuknya menyerupai hati dengan lebar 15-38 cm sih. Warnanya semakin cantik dengan tulang daunnya yang berwarna putih kontras, Millens.

Sedangkan tanaman keladi merupakan kelompok tanaman yang termasuk dalam genus talas-talasan. Disebut juga Caladium, tanaman ini punya berbagai corak yang menarik dan enak dipandang.

Keladi memiliki daun yang besar. Namun bentuk daun keladi ini juga bisa digunakan untuk membedakan jenisnya. Daun yang berbentuk hati disebut dengan fancy leaf, sedangkan daun yang runcing disebut dengan lance leaf.

Corak pada daunnya pun bermacam-macam, antara lain putih, merah, dan merah jambu. Jenisnya pun bermacam-macam dengan coraknya masing-masing. Nggak akan puas deh kalau cuma punya satu jenis keladi aja. Haha!

Nah antara kuping gajah atau keladi, mana nih yang sudah kamu miliki, Millens? (CNB/IB27/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: