BerandaBudaya
Minggu, 7 Okt 2017 15:13

Warga Beijing Terpikat Karya Seni Rupa Kontemporer Indonesia

Seni Kontemporer Indonesia (Indoartnow)

Meskipun baru kali pertama ikut berpartisipasi, ruang pameran khusus Indonesia langsung dibanjiri pengunjung dan kalangan media di Beijing.

Inibaru.id - Pameran Seni Rupa Kontemporer Indonesia dengan tajuk “Crossing Currents” diadakan di Beijing, Tiongkok, pada 24 September 2017. Acara yang diprakarsai oleh KBRI Beijing dan Indonesia China Art Association (ICAA) ini juga didukung oleh para pencinta seni rupa dari Tanah Air. Pameran yang terbuka bagi publik ini juga termasuk dalam program kerja KBRI Beijing di bidang promosi hubungan antar masyarakat bersama dengan The 7th Beijing International Art Biennale (BIAB).

Karya seni yang ditampilkan di pameran ini tidaklah sembarangan karena harus melalui seleksi yang sangat ketat dari panitia BIAB 2017. Dari sekitar 10 ribu karya seni yang diterima oleh panitia, hanya tinggal 25 karya seni yang berasal dari 17 seniman Tanah Air yang akhirnya ditampilkan di pameran ini. Sayang, ada empat seniman yang tidak bisa hadir di acara pembukaan karena memiliki jadwal lain yang cukup padat.

Baca juga: Wayang Golek Eksis di Festival Boneka Prancis

Pameran yang diadakan hingga tangal 15 Oktober 2017 ini menjadi wujud kepercayaan dunia internasional pada potensi dan talenta dari seniman Tanah Air. Indonesia patut berbangga dengan pameran ini mengingat inilah untuk kali pertama karya seni Tanah Air bisa mendapatkan ruang pameran khusus sejak BIAB mulai diadakan pada 2003.

Salah satu karya seni yang menarik perhatian warga Beijing adalah patung Legenda Borobudur yang menjadi karya maestro Nyoman Nuarta. Patung ini sengaja ditempatkan di pintu masuk pameran khusus Indonesia. Selain itu, berbagai karya lain dari seniman Tanah Air juga terus diburu oleh kalangan media setempat kerena dianggap memiliki nilai seni yang luar biasa.

Baca juga: Anak-Anak Belanda Suka Permainan Tradisional Kita

Duta Besar RI Soegeng Rahardjo juga merasakan antusiasme para pengunjung pada karya seni yang dipamerkan. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya pertanyaan yang dilontarkan padanya. Bahkan, beberapa tamu kehormatan seperti Presiden China Artist Association Liu Dawei, Menteri Kebudayaan Yunani, Lydua Koniordou, dan Wakil Presiden China Federation of Literary and Art Circles Li Yi juga ikut mengunjungi pameran khusus Indonesia karena tertarik untuk melihat hasil karya seniman Tanah Air.

Selain bisa menikmati berbagai karya seni, pengunjung juga bisa mendapatkan buku katalog yang berisi tentang informasi dan profil seniman dari Indonesia lengkap dengan karya-karyanya. (AW/SA)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

WNI hendak Jual Ginjal; Risiko Kesehatan Apa yang Bisa Terjadi?

13 Nov 2024

Nggak Bikin Mabuk, Kok Namanya Es Teler?

13 Nov 2024

Kompetisi Mirip Nicholas Saputra akan Digelar di GBK

13 Nov 2024

Duh, Orang Indonesia Ketergantungan Bansos

13 Nov 2024

Mengapa Aparat Hukum yang Paham Aturan Justru Melanggar dan Main Hakim Sendiri?

13 Nov 2024

Lindungi Anak dari Judol, Meutya Hafid: Pengawasan Ibu Sangat Diperlukan

13 Nov 2024

Diusulkan Jadi Menu Makan Sehat Gratis, Bagaimana Nutrisi Ikan Sarden?

14 Nov 2024

Mencicipi Tahu Kupat Bu Endang Pluneng yang Melegenda Sejak 1985

14 Nov 2024

PP Penghapusan Utang: Beban Utang Nelayan Rp4,1 Miliar di Batang Dihapus

14 Nov 2024

Tanda Kiamat Semakin Bertambah; Sungai Eufrat Mengering!

14 Nov 2024

Sah! Nggak Boleh Ada Pembagian Bansos dari APBD Jelang Coblosan Pilkada

14 Nov 2024

Pesan Sekda Jateng saat Lantik 262 Pejabat Fungsional: Jangan Anti-Kritik!

14 Nov 2024

Memahami Stigma Terhadap Perempuan yang Memilih Menikah Lagi Setelah Perceraian

14 Nov 2024

Lakukan Misi Kemanusiaan di Filipina, 10 Kru Heli Dapat Penghargaan Khusus

15 Nov 2024

Dapatkan Promo Pilkada 10 Persen Tiket Kereta Api untuk Keberangkatan 26-28 November 2024!

15 Nov 2024

Suruh Siswa Sujud dan Menggonggong, Ivan Dijerat Pasal Perlindungan Anak

15 Nov 2024

Soto Rem-Bang Gang Kuwera, Andalan Mahasiswa UNY Memadamkan Kelaparan

15 Nov 2024

Berbahaya, Jangan Googling Kata-kata Ini di Internet!

15 Nov 2024

Peluang Timnas Indonesia Melawan Jepang; Masih Ada Asa untuk Mencuri Poin

15 Nov 2024

JOMO, Menemukan Kebahagiaan dengan Melewatkan Hal-Hal yang Nggak Perlu

15 Nov 2024