BerandaTradisinesia
Sabtu, 1 Nov 2019 16:13

Rasa Syukur pada Tuhan lewat Upacara Labuhan Laut Pantai Ngrenehan

Kirab Labuhan Laut di Pantai Ngrenehan. (Youtube)

Untuk mencapai keselarasan hidup sekaligus menyampaikan rasa terima kasih pada Tuhan, beragam tradisi dilakukan masyarakat Jawa, termasuk tradisi labuhan yang kerap dilakukan orang-orang pesisir, salah satunya yang melaut di sekitar Pantai Ngrenehan.

Inibaru.id – Sedekah laut adalah tradisi tahunan bagi masyarakat yang tinggal di kawasan pantai. Sebagai provinsi yang berbatasan langsung dengan Laut Selatan, masyarakat desa di pantai-pantai Yogyakarta juga menggelar tradisi ini pada waktu-waktu tertentu.

Setiap wilayah memiliki prosesi yang unik, nggak terkecuali masyarakat di kawasan Pantai Ngrenehan. Masyarakat di Pantai Ngrenehan biasanya menggelar upacara Labuhan Laut untuk menyambut datangnya Sura (Muharam).

Keindahan Pantai Ngrenehan dari ketinggian. (Mantai)

Tradisi ini muncul pada 1980-an ketika semakin banyak nelayan di Pantai Baron memutuskan pindah ke Pantai Ngrenehan. Membawa tandu berbentuk ayam jago, warga mengisinya dengan aneka sesajian. Sebelum prosesi dimulai, juru kunci naik ke batu karang, duduk bersila, lalu mulai merapal doa.

Labuhan Laut dimulai dengan melakukan kirab yang diikuti oleh perangkat desa, nelayan, dan warga umum. Kirab dimulai di pos penjagaan nelayan, Millens.

Labuhan di Pantai Ngrenehan. (Dolanotomotif)

Sesampai di tepi pantai, tandu berisi sesajian diletakkan di perahu. Warga boleh ikut, tapi jumlah peserta dibatasi sesuai dengan kapasitas perahu. Kamu harus cekatan supaya bisa ikutan naik ya.

Desa-desa di kawasan pantai Yogyakarta juga menggelar tradisi ini dengan prosesi yang berbeda. Supaya wawasanmu bertambah, nggak ada salahnya mengikuti acara mereka. Hayoo, kapan kamu ke Yogyakarta? (IB15/E03)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: